tag:blogger.com,1999:blog-33135890596355193492024-03-05T13:09:33.876-08:00SKRIPSI TESISAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.comBlogger362125tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-25685227095280627002013-06-23T17:30:00.001-07:002013-06-23T17:30:13.369-07:00MAKALAH : STRATEGI PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK YANG AKTIF KREATIF EFEKTIF DAN MENYENANGKAN <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinTv3AozcOM9qAY_nKjvA0tZV_XfP_s8H7gK4BeltqhWSyAofU6IFGpcJZvxHoYZDY50TIGybmPlHdV1fYGfgMCd3s2frcKYBuzGLVNJQZ9-0Nby_36e6tDzBJ2ocNu8RpZxmqIdXEqlo/s1600/ll.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="198" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinTv3AozcOM9qAY_nKjvA0tZV_XfP_s8H7gK4BeltqhWSyAofU6IFGpcJZvxHoYZDY50TIGybmPlHdV1fYGfgMCd3s2frcKYBuzGLVNJQZ9-0Nby_36e6tDzBJ2ocNu8RpZxmqIdXEqlo/s320/ll.jpg" width="320" /></a></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;"><a href="http://skripsitesis4u.blogspot.com/">PENDAHULUAN</a><o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: 28.35pt; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -21.25pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">A.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">LATAR
BELAKANG<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 28.35pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 28.35pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Kualitas
merupakan salah satu hal yang menjadi pertimbangan masyarakat dalam memilih
sebuah produk. Begitu juga dengan produk-produk hasil pendidikan. Produk
(lulusan) yang berkualitas akan lebih bisa diterima dengan baik oleh
masyarakat. Peluang mereka untuk bersaing di masyarakat pun akan semakin
terbuka lebar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 28.35pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 28.35pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Untuk
dapat menghasilkan suatu produk (lulusan) yang berkualitas pada pendidikan,
khususnya pada pendidikan tingkat sekolah dasar (SD/MI), dibutuhkan pula
pembelajaran yang berkualitas di dalamnya. Kegiatan pembelajaran yang
berkualitas tersebut akan dapat tercapai apabila kegiatan pembelajaran tersebut
membuat siswa sekolah dasar menjadi aktif, kreatif, dan senang belajar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 28.35pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 28.35pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Dewasa
ini, untuk dapat menempatkan siswa sebagai subjek aktif dan proses pembelajaran
menjadi lebih hidup, telah dikembangkan Pembelajaran Aktif Kreatif Efektif dan
Menyenangkan (PAKEM) di SD/MI, khususnya pada pembelajaran <a href="http://skripsitesis4u.blogspot.com/">Aqidah Akhlak</a>.
Dengan adanya PAKEM ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan aktivitas
siswa dalam proses belajar mengajar. Bahkan dengan berorientasi pada
pembelajaran yang mengaktifkan siswa ini, pendidik diharapkan mampu membentuk
kesalehan pribadi dan sekaligus kesalehan social dengan meningkatkan keimanan,
pemahaman, penghayatan dan pengalaman peserta didik tentang agama islam,
sehingga dapat menghasilkan produk pendidikan yang berkualitas dan
<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Akhlak">berakhlakulkarimah.</a><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 28.35pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 28.35pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Berdasarkan
pertimbangan di atas, dalam makalah ini penulis akan memaparkan “Strategi
Pembelajaran Aqidah Akhlak yang Aktif Kreatif Efektif dan Menyenangkan” yang
diharapkan dapat digunakan sebagai referensi pembelajaran Aqidah Akhlak yang
aktif kreatif efektif dan menyenangkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 28.35pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 28.35pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;"><br /></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: 28.35pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 28.35pt;">
<span style="font-family: Times New Roman, serif;"><a href="http://www.4shared.com/download/hlwXKcqY/MAKALah_PEMB_AQIDAH.doc?tsid=20130624-001916-f4fb4ec1&dsid=6hfmwf.fa29026bcab86eef0573056903923044">DOWNLOAD</a></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-40981292201110144112013-04-14T23:03:00.000-07:002013-04-14T23:03:09.874-07:00OLAH RAGA BISA MENGHAMBAT PROSES PENUAAN<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiKpHXCThCmmyRh37p_v5xd268pvN4cDO5xvkYptCvhqIFwoyVaNq0YqmMVQkP_0dDu7puIs-HZ0ShnQhi1H0ZQ2GVrVebW34fJPMp0NAMhTb8f6s_AsNvYS57sh1ZUZ1eXvF0hyphenhyphenh0BhJQ/s1600/Hidup-Sehat.gif" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiKpHXCThCmmyRh37p_v5xd268pvN4cDO5xvkYptCvhqIFwoyVaNq0YqmMVQkP_0dDu7puIs-HZ0ShnQhi1H0ZQ2GVrVebW34fJPMp0NAMhTb8f6s_AsNvYS57sh1ZUZ1eXvF0hyphenhyphenh0BhJQ/s320/Hidup-Sehat.gif" width="320" /></a></div>
OLAH RAGA BISA MENGHAMBAT PROSES PENUAAN | Menjadi tua adalah sebuah proses yang tak terhindarkan. Tapi tak
berarti harus hidup dengan tubuh renta. Untuk itu diperlukan pola <a href="http://www.blogger.com/"><span id="goog_1342784676"></span>olahraga<span id="goog_1342784677"></span></a> dan
konsumsi makanan yang tepat.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Dalam menjalani usia lanjut, kebanyakan orang cenderung hanya
memerhatikan asupan makanan </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
yang bergizi dan bervitamin namun juga lupa untuk berolahraga secara
teratur. Padahal olahraga </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
merupakan obat manjur lain untuk menghambat laju proses penuaan. Hasil penelitian</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
membuktikan olahraga dapat melindungi jantung dan tulang, memperbaiki
perasaan, </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
istirahat, dan ingatan, mengurangi risiko kanker payudara dan usus
besar, mengurangi risiko </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
kematian prematur dan memperpanjang hidup kita. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Ralph Paffenbarger dari Universitas Stanfordpada 1986 mengemukakan
hubungan langsung </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
dan proporsional antara jumlah kalori yang dibakar per minggu dengan
laju kematian. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Kesimpulannya, semakin banyak kalori yang dibakar, semakin rendah laju
kematiannya. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Sebagai contoh, mereka yang membakar 2.000 kalori per minggu dengan
cara berjalan kaki </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
sejauh sekitar 32 km bisa menghemat setengah tahun laju kematiannya
dibandingkan dengan </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
mereka yang hanya duduk-duduk saja. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
"Untuk dua jam olah raga, Anda telah menambah umur satu tahun
dalam hidup," ujarnya. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Beberapa penelitian lain menunjukkan latihan aerobik memperkuat hati,
paru-paru, dan otak. Hasil </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
tim peneliti membuktikan bahwa ternyata angkat besi menghasilkan
keuntungan yang tidak </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
boleh diabaikan. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Miriam Nelson dari Tuft University menemukan bahwa latihan olahraga dua
kali seminggu </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
dapat menolong para wanita yang sudah dalam menopause memperoleh
kekuatan, </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
menghilangkan lemak, melangsingkan tubuh, dan memperkuat tulang, selain
memperbaiki </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
keseimbangan dan koordinasi. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Selain meningkatkan massa otot, ion besi dalam tubuh yang ternyata
dipompa dengan olah raga </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
angkat berat itu. Dengan demikian, sistem kekebalan tubuh pun
meningkat. Hal yang sama </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
ditemukan peneliti dari Acadia University di Nova Scotia, Kanada.
Mereka menemukan bukti </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
bahwa dari 34 peserta yang menjalani pelatihan peregangan dan angkat
barbel selama 30 </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
menit sebanyak tiga kali sehari selama 11 bulan. Ditemukan peningkatan
jumlah sel-sel </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
kekebalan dalam tubuh mereka. Hasilnya tubuh mereka sanggup menghadapi
dinginnya </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
musim salju dan mereka tak pernah sakit. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Bukti itu sama saja untuk meningkatkan system kekebalan tubuh tidak
hanya dengan latihan </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
aerobik, jogging dan bersepeda. Dengan banyaknya penelitian tersebut
tidak diragukan lagi </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
bahwa olahraga merupakan satu cara mencegah atau menunda penyakit yang
dihubungkan </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
dengan faktor usia seperti penyakit jantung, kanker dan Alzheimer. Hal
itu didukung hasil </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
penelitian Robert Marcus, guru besar penelitian mengenai penuaan dari
Fakultas Kedokteran </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Universitas Stanford menemukan bahwa olahraga jalan dianjurkan pada
para lanjut usia untuk </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
membantu pengobatan osteoporosis. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Menurut konsultan kebugaran Phaidon Lumban Toruan, konsumsi susu rendah
lemak </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
berkalsium tinggi penting bagi pria dan wanita dewasa karena kandungan
gizinya yang </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
lengkap akan karbohidrat, protein, vitamin dan mineral. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
"Kalsium dalam susu tidak hanya berfungsi sebagai materi utama
pembentuk tulang, tetapi </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
juga penting iuntuk kontraksi otot dan fungsi sel yang normal guna
membantu aktifitas </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
sehari-hari," ujarnya dalam peluncuran Calcimex Vitalize dan
Vitagold. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Selain itu kalsium dalam susu rendah lemak berkalsium tinggi ternyata
juga bermanfaat </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
membantu menurunkan berat badan. Pasalnyagen obesitas dalam sel lemak
manusia </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
ternyata kerjanya dikendalikan oleh jumlah kalsium di tubuh.
Mengandalkan makanan alami </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
kaya kalsium bisa saja dilakukan antara lain produk susu dan sayuran
berdaun hijau. Namun </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
makanan yang mengandung oksalat seperti coklat, kakao, kopi, bayam dan
fitat dalam </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
kacang-kacangan menghambat penyerapan kalsium. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Kalsium dalam tubuh juga makin tekor karena olahraga. Menurut
penelitian di University of </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Memphis, latihan olahraga selama 2 jam dapat mengakibatkan hilangnya
400 mg kalsium </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
dalam tubuh sementara kemampuan tubuh menyerap kalsium dari makanan dan
susu hanya </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
sepertiga. Oleh karena itu kombinasi olahraga yang tepat diimbangi
konsumsi susu tinggi </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
kalsium, akan sangat membantu tubuh mencegah osteoporosis, menjaga
berat badan dan </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
membuat tubuh menjadi bugar. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Setelah bugar masih diperlukan sehat. Selain makanan teratur juga wajib
mengandung gizi </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
yang tinggi. Hanya saja, seringkali kesibukan yang menyita waktu
menyebabkan pola makan </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
yang teratur dan bergizi tinggi menjadi sulit untuk dipenuhi. Menurut
ahli gizi dari Universitas </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Indonesia Lanny Lestiani seiring meningkatnya usia, fungsi fisiologis
tubuh akan turun seperti, </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
nafsu makan turun karena penurunan fungsi organ pencernaan termasuk
gigi, penurunan </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
daya kecap dan daya penciuman, waktu pengosongan lambung yang lebih
lambat. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
"Akibatnya orang yang telah berusia lanjut membutuhkan suplemen
makanan yang baik untuk </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
di konsumsi, apabila vitamin dan mineral yangdidapat dari asupan
makanannya kurang </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
memadai" ujar dalam seminar peluncuran Combivit Essential 50+. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Alasannya, saat fase penuaan, peran gizi memegang peranan penting bagi
pencegahan dan </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
pengendalian penyakit di usia lanjut. Salah satu makanan ajaib adalah
vitamin E. Menurut </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
Denham Harman dari University of Nebraska Medical Center di Omaha, AS,
tubuh mengalami </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
penuaan karena serangan oksidasi dari zat-zat perusak.</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-11569507585992309422013-04-10T01:40:00.000-07:002013-04-10T01:40:02.677-07:00CONTOH-CONTOH KEKERASAN DAN PELECEHAN SEKSUAL<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVCNubFaF2Flv2RYoCCaXPWU0s45fXzvwjLeKo0WbCSBhEXV-Us0J0f4Dqgf1dgDISqpAaPZZiaKcRQU0HpEl9Iio_Ig91HYf1J-bFEKOyymM1uwo75xSE9Zo4UxIz4J0xi4FsJ44-0Rk/s1600/ilustrasi-pelecehan-300x227.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVCNubFaF2Flv2RYoCCaXPWU0s45fXzvwjLeKo0WbCSBhEXV-Us0J0f4Dqgf1dgDISqpAaPZZiaKcRQU0HpEl9Iio_Ig91HYf1J-bFEKOyymM1uwo75xSE9Zo4UxIz4J0xi4FsJ44-0Rk/s1600/ilustrasi-pelecehan-300x227.jpg" /></a></div>
<span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Menggoda atau menarik perhatian lawan jens
dengan siulan.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Menceritakan lelucon jorok kepada seseorang yang
merasakannya sebagai tindakan yang merendahkan martabat.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Menunjukkan atau memasang gambar-gambar pono
berupa kalender, majalah, atau buku kepada orang yang tidak menyukainya.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Bertanaya atau mengintrograsi seseorang mengenai
kehidupan seksualnya.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">5.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Memberikan komentar yang tidak senonoh terhadap
penampilan, pakaian, ataupun gaya seseorang.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">6.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Terus menerus mengajak kencan seseorang yang
telah jelas-jelas menolak<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">7.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Berkomentar yang merendahkan atas dasar
stereotip gender. Misalnya “ dia tidak mungkin sanggup memimpin aksi ini,
karena ia seorang perempuan “.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">8.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Menggerakkan tangan atau tubuh secara tidak
sopan kepada seseorang.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">9.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Memandang dan mengerling kepada seseorang secara
berlebihan sehingga membuatnya risih.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">10.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Menyentuh, mencubit, menepu, dana menimang
seseorang tanpa dikehendaki.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">11.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Mencium dan memeluk seseorang yang tidak
menyukai tindakan tersebut.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">12.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Meminta imbalan seksual atas pekerjaan yang
diberikan, kondisi kerja yang baik, atau agar tidak dikeluarkan dari pekerjaan.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">13.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Perbuatan tidak senonoh, yaitu dengan memamerkan
tubuh telanjang atau alat kelamin (eksibisionis) kepada orang lain.<br /><span style="mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;"><span style="mso-list: Ignore;">14.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Menelepon atau mengirim surat cabul.<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin-top:0in;
mso-para-margin-right:0in;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0in;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
</style>
<![endif]-->
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-61421079585001102922013-04-07T21:11:00.000-07:002013-04-07T21:11:05.564-07:00TALCOTT PARSONS : ERANYA PERUBAHAN SISTEM<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin-top:0in;
mso-para-margin-right:0in;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0in;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtCzOGCdFPHMbtZ4244VaQP2Rh4Vzd0AHTgJoP05dkYph8BO87RFN9zB5PqYHAhbWa7FzcKl6yEssmgC_V2cMHgCKBYaGr-GLCcVCMeZ2RFY8Q86PI7K1Blkgt1CQn_8-C8frNBij4TUY/s1600/1738606506.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtCzOGCdFPHMbtZ4244VaQP2Rh4Vzd0AHTgJoP05dkYph8BO87RFN9zB5PqYHAhbWa7FzcKl6yEssmgC_V2cMHgCKBYaGr-GLCcVCMeZ2RFY8Q86PI7K1Blkgt1CQn_8-C8frNBij4TUY/s320/1738606506.jpg" width="237" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Pandangan
parsons mengenai perubahan sosial itu sendiri rupanya juga mengalami
perubahan.mula-mula ia memusatkan perhatian pada sifat struktur sosial dan
menurutnya, pengutamaan pada struktur sosial akan menjuruskan perhatian pada
evolusi sosial.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Mula-mula
parsons berpendapat, studi perubahan sosial harus dimulai dengan studi struktur
sosial terlebih dahulu.dalam studi evolusi sosial misalnya, terdapat
kesejajaran “antara evolusi organik dan evolusi sosio-kultural: analisis struktural
harus lebih diutamakan ketimbang analisis proses dan perubahan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Pandangan
parson ini tidak berarti menyangkal pentingnya masalah perubahan. Sebagai
pengkritik parsons menuduhnya mengabaikan analisis perubahan. Kenyataannya,
dalam karyanya yang mula-mula, parsons menegaskan bahwa “teori tindakan”
sama-sama memperhatikan persaratan stabilitas dan persyaratan perubahan. Adanya
perubahan tidak disangkal, dan pentingnya perubahanpun tidak diremehkan. Namun
perubahan hanya dapat dipahami melalui pemahaman mengenai struktur terlebih
dahulu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Sistem
sosial adalah sejenis sistem khusus-sekelompok individu yang berinteraksi,
masing-masing individu mencoba mendapatkan kepuasan dirinya secara maksimum
dalam suasana budaya tertentu. Menurut persons sistem sosial adalah “para aktor
individual yang saling berinteraksi didalam suatu situasi yang sekurang-kurang
mempunyai aspek lingkungan fisik atau lingkungan psikis, yang terdorong kearah
kecendrungan untuk mengoptimalkan kebahagiaan dan antara hubungan mereka
ditetap dan diatur menurut sistem yang teratur secara kultural serta mempunyai
simbol-simbol bersama”</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Karena
itu sistem dapat didefenisikan menurut unit-unitnya, pola-polanya dan
batas-batasnya. Unit terkecil sistem sosial adalah peranan, sedangkan berbagai
pengelompokan individu dapat membentuk unit-unit “bertaraf lebih tinggi” lagi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Pola
interaksi dalam system sosial bersifat normatif. Artinya, pola interaksi itu
secara kultural ditetapkan sebagai pola yang tepat dan benar. Batas-batas
sebuah system dipertahankan sejauh system itu tetap terintegrasi melalui
nilai-nilai bersama. Contoh: sejauh sebuah system sosial seperti sebuah
universitas terus berfungsi sebagai organisasi pendidikan tinggi dimana semua aktor
yang terlibat berperilaku menurut nilai-nilai bersama tentang ilmu pengetehuan,
berarti batas-batasnya dipertahankan. Krisis keuangan dan falsafah pendidikan
baru, mungkin menimpa system itu sehinnga menyebabkan terjadinya berbagai jenis
penyesuaian, namun identitas system itu tetap utuh.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Setiap
sistem </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-ansi-language: IN;">mempunyai</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">
empat fungsi memaksa. Artinya, setiap system harus menghadapi dan harus
berhasil menyelesaikan masalah-masalah: adaptasi, pencapaian tujuan, integrasi,
dan pemeliharaan pola yang tersembunyi. Keempat fungsi memaksa ini diterapkan
pada semua system tindakan alamiah, kultur,kepribadian, dan masyarakat.
Adaptasi adalah fungsi perilaku oranisme, pencapaian tujuan adalah fungsi kepribadian,
integrasi adalah fungsi system social dan pemeliharaan pola adalah fungsi
kultur.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Keempat
fugsi memaksa ini kemudian dihubungkan dengan empat kategori structural.
Masing-masing kategori struktural ini terlibat dalam pemenuhan masing-masing
fungsi memaksa.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Secara
keseluruhan ada empat jenis proses menurut parsons:</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Proses
keseimbangan, meliputi proses didalam system social</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Perubahan
</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-ansi-language: IN;">struktural</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">, mencakup perubahan
fundamental dari system.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Diferensiasi
structural, meliputi perubahan satu subsistem atau lebih tetapi tidak
menyebabkan perubahan system secara keseluruhan.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Evolusi,
yakni proses yang melukiskan pola perkembangan masyarakat sepanjang waktu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Ke
empat jenis proses ini tentu saja tidak bersifat eksklusif atau saling
terpisah. Ke empat nya dapat dibedakan secara analisis. </span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo3; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: Symbol; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Proses keseimbangan mengacu pada proses
yang membantu mempertahankan batas-batas sistem. Proses ini mungkin statis atau
dinamis. Di dalam kedua jenis kesenimbangan ini proses berlangsung terus hanya
saja dalam keseimbangan dinamis terdapat proses perubahan yang sudah terpola.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Keseimbanmgan dalam sistem sosial dapat di
analisis menurut 4 hukum :</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l2 level1 lfo2; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">“
prinsip kelembagaan ” yang menegaskan kelanggengan laju dan arah suatu proses
kecuali bila “ kekuatan pendorong yang berlawanan “ menimpa prose situ.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l2 level1 lfo2; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">“
prinsip aksi dan reaksi “ yang menegaskan bahwa setiap perubahan arah suatu
proses akan diimbangi oleh perubahan lain yang kekuatan pendorong nya dan
kekuatan dari arah berlawanannya adalah setara.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l2 level1 lfo2; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">“
prinsip upaya “ yang menyatakan bahwa perubahan dalam laju proses sebanding
dengan besar nya kekuatan pendorong yang di gunakan atau yang di ambil.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l2 level1 lfo2; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">“
prinsip system integrasi “ yang menegaskan bahwa nasib unsur-unsur satu pola
tergantung pada nilai unsur tersebut selaku factor pemersatu.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo3; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: Symbol; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Perubahan struktural menurut defenisi
perubahan struktural dalam suatu sisitem sosial adalah perubahan dalam kultur
normative system social bersangkutan. Ini berarti perubahan dalam “system nilai
terpenting” di tingkat tertinggi system social. Saling ketergantungan unit-unit
dalam satu system berate bahwa perubahan fundamental dalam unit tertentu
mungkin menimbulkan sejenis perubahan dalam unit lain,dan perubahan di tingkat
tertentu sistem itu mungkin mempengaruhi sejenis perubahan di tingkat lain.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo3; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: Symbol; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Diferensiasi structural proses ini
menimbulkan perubahan di dalam sub system tetapi tidak mengubah struktur system
social secara kesluruhan dengan kata lain dalam diferensiasi structural, “
nilai-nilai yang sudah mapan dianggap tetap tidak berubah “. Pada dasar nya
diferensiasi adalah proses yang menyebabkan berjenis-jenis perubahan yang
sesuai dengan nilai-nilai dasar masyarakat. Parsons menerangkan tingkat-tingkat
utama dalam proses diferensiasi ini, </span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo3; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: Symbol; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Evolusi masyarakat. Arah umum evolusi
masyarakat menuju kepada “ peningkatan kemampuan adaptasi “ parsons menganalisa
evolusi social ini menurut satu paradigm yang di mulai dengan proses
diferensiasi. Dalam hal ini diferensiasi menimbulkam unit-unit baru yang
berbeda, baik struktur maupun makna fungsional nya bagi system yang lebih luas.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Paradigma
untuk mempelajari evolusi social, mencakup masalah nilai. Pola nilai harus
berpengaruh sesuai dengan system yang baru muncul. Pola nilai menandakan tipe
system social yang di kehendaki dan menyatukan system social itu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Ada
sejumlah “ cirri universal” yang menandai proses historis. Empat cirri
unuiversal evolusi social yang penting bagi semua sistem sosial adalah :<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Bentuk
komonikasi </span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Organisasi
kekeluargaan</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Agama</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Teknologi</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Ke
empat ciri mendasar ini memungkinkan perkembangan evolusi selanjutnya, selama
perkembangannya itu, masyarakat secara bertahap akan di tandai oleh lima ciri
universal lain yaitu : </span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Sistem
stratifikasi</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Legitimasi
kultur</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Organisasi
birokrasi</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Sistem
uang dan pasar</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">5.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Norma
universal</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Karena
berbagai cirri universal ini Nampak berentet maka parsons dapat di sebut
sebagai seorang pembangun teori. Ke nyataannya, parsons tidak hanya menerangkan
arah evolusi tetapi juga menjelaskan tingkat-tingkat utama evolusi. Ia
mengemukakan tingkat umum perkembangan evolusi yaitu : tingkat primitiv,
menengah dan modern.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Faktor
terpenting dalam transisi dari tingkat primitif ke tingkat menengah adalah
bahasa terutama bahasa tulisan. Faktor penting dari transisi dari tingkat
menengah ke tingkat modern adalah pelembagaan norma-norma ke dalam bentuk
sistem hukum. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Dalam
kenyataannya, “ kehebatan ketegangan itu sendiri tak dapat menerangkan
perubahan secara memadai “. Perubahan di bantu oleh 4 faktor : </span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo6; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Mekanisme
yang mampu menghasilkan ketahanan tak terelakkan dari pola-pola struktural yang
telah melembaga. </span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo6; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Cara
bereaksi terhadap ketegangan yang mencakup peluang-peluang konstruktif yang
memadai.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo6; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Adanya
suatu model pola yang telah dilembagakan.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo6; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Penggunaan
sanksi untuk memberikan ganjaran.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Faktor-faktor
yang menyebabkan perubahan sosial dapat muncul baik dari dalam maupun dari
luar. </span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-80727651992520279242013-04-07T20:46:00.001-07:002013-04-07T20:46:29.361-07:00FATIN DISURUH SELALU TAMPIL JELEK<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjs2Z-0pAGktvliNYLYqgh75lkvk8mW51DMIV_dcfqpw8iyBPFx60pY-1r6NAaDmJxn8GKEpbYpvnOyewSHTl1Z60bAjsdCosTm7zoeIRdmJW3P43XK_gwi_6T5HaVG4r1rvAw7jMkgL7Q/s1600/fatin.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjs2Z-0pAGktvliNYLYqgh75lkvk8mW51DMIV_dcfqpw8iyBPFx60pY-1r6NAaDmJxn8GKEpbYpvnOyewSHTl1Z60bAjsdCosTm7zoeIRdmJW3P43XK_gwi_6T5HaVG4r1rvAw7jMkgL7Q/s320/fatin.jpg" width="200" /></a></div>
GALA SHOW XFI KE-4<br />
<br />
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin-top:0in;
mso-para-margin-right:0in;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0in;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-theme-font:minor-fareast;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
Dalam benak kalian “sok tau banget sih loh” dan saya jawab “ini hanya
improvisasi aja kok, jangan diambil hati heheheh” . benak kalian “kok bisa
begitu”. Saya “ya gitu deh bila duit yang bicara :P”.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
Saya akui dan kalian pun sama, acara pencarian bakat XFactor Indonesia
sedang ngetrend di Indonesia. Siapa lagi kalo bukan karena ada sosok gadis
kecil imut pendek chabi dan ngegemesssssin <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Fatin Shidqia Lubis yang begitu fenomenal
setelah membawakan lagu “Grenade” nya Bruno Mars, hingga sang empunya pun
kepincut dengan suaranya, sampai<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>sampai
dia tak ragu-ragu memajang video grenade cover nya Fatin. Tidak hanya Bruno
Mars saja, George lavender, salah satu juri XFactor dunia ikut-ikutan nge-link
videonya fatin di FBnya, serta berkomentar “Wow amazing voice”. Dan masih
banyak lagi musisi dari dalam dan luar negeri yang kepincut dengan suaranya
Fatin.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
Sekarang … kok kenapa yah fatin performnya selalu menurun ditiap
minggunya, padahal dia bagus banget loh ketika audisi, botcame, showcase dan
gala show yang pertama, dan pasti kalian menyalahkan Rossa sebagai mentornya
yang gak bisa memilihkan lagu buat fatin, iya khan… hehe.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
Menurut saya dan orang-orang yang paham betul strategi bisnis. Ini
memang rencana RCTI sebagai stasiun televise yang menyiarkan XFI, supaya
mendongkrak popularitas peserta-peserta lain agar tak kalah pamornya dengan
fatin. Istilahnya RCTI bagaikan mendapat durian runtuh setelah fatin masuk XFI,
namun RCTI tidak puas kalo hanya satu durian yang runtuh, kalo bisa sekalian
pohonya digoyang-goyang, supaya duriannya runtuh semua. Cerdas bin Jenius
khan….</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
Rossa yang bersalah…. Anggapan kebanyakan orang<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>dalam komentar-komentar di Youtube. Menurut
saya, Gak masuk akal, kalo rosa salah memilih lagu untuk fatin, ini pasti ada
unsur<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>kesengajaan dari tim kreatif RCTI.
Rossa tahu betul karakter vocal fatin dan dia pasti tahu betul lagu apa yang
enak dan enjoy dibawakan oleh fatin, jangankan Rossa yang bisa dibilang sudah
kawakan didunia music, saya pun bisa memilihkan lagu untuk fatin dan saya yakin
fatin akan membawakannya dengan sempurna, contoh kalo di era 90-an seperti tema
di gala show yang ke-4, fatin, kalo nyanyiin lagunya nirvana “Heart shaped box”
pasti WOW… lah menurutku. Kalo belum tahu lagunya, search aja di google atau
youtube. Jadi…. Apa yang tadi juri katakan, perdebatan antara ahmad dhani,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>rossa dan bebi romeo itu semua sandiwara…?
Jawabannya, Betul banget Brooo..!!! makanya fatin selalu tampil jelek ahir-ahir
ini, disamping itu, peserta-peserta lain selalu tampil bagus Brooo..!! supaya
pamornya naik. Tapi santai Broo biarpun Fatin selalu tampil jelek, tidak akan
keluar dari XFI, karena RCTI faham, factor X nya XFI ya Fatin. Prediksi saya,
setelah pamor semua peserta XFI sama besarnya, barulah Fatin akan kembali
tampil memukau dan akhirnya Fatin lah yang jadi juaranya :D (karena saya
ngefans juga ama Fatin).</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-61293145275825161312013-04-07T20:26:00.001-07:002013-04-07T20:26:18.239-07:00PERBEDAAN ANTARA GENDER DAN SEKS SERTA FUNGSINYA<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin-top:0in;
mso-para-margin-right:0in;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0in;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBa4EdBd0HZCUIYRnF-YmULl3O_QFJ42awELt-pPPHgvFH-YOy2qm_P-LpV0ShmFvc3o_HPmr3frhgE9iEJieMTuCQ4F9Pq1X2RgJsNqILAtuEYXiUHLJK5O2ca4QGT1G27o3V2YpGNDg/s1600/gender.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBa4EdBd0HZCUIYRnF-YmULl3O_QFJ42awELt-pPPHgvFH-YOy2qm_P-LpV0ShmFvc3o_HPmr3frhgE9iEJieMTuCQ4F9Pq1X2RgJsNqILAtuEYXiUHLJK5O2ca4QGT1G27o3V2YpGNDg/s1600/gender.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Seseorang
disebut laki-laki atau perempuan karena memiliki cirri-ciri biologis atau cirri-ciri
fisik tertentu. Oleh karena itu pembedaan menurut cirri-ciri biologis ini
disebut pula pembedaan menurut jenis kelamin atau seks.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Seks
adalah pembedaan jenis kelamin yang telah ditentukan oleh tuhan (kodrat tuhan).
Dengan demikian fungsinya tidak dapat diubah. Misalnya, laki-laki dapat
memproduksi sperma, serta memiliki penis dan jakun. Perempuan dapat hamil,
memiliki payudara serta alat reproduksi seperti rahim dan vagina. Pembedaan berdasarkan
cirri-ciri biologis ini berlaku sejak manusia ada dan akan berlangsung sampai
kapanpun, dimana pun, dan berlaku bagi siapa pun, tanpa memandang suku, agama, rasa
tau golongan. Setiap laki-laki dewasa yang berasal dari Negara, agama, atau
suku apapun memiliki penis dan jakun. Begitu juga dengan perempuan, semua
perempuan dari berbagai Negara, agama atau suku apa pun memiliki rahim dan
vagina.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Selain
menurut cirri-ciri biologis, pembedaan antara laki-laki dan perempuan juga
dilihat menurut peran dan tanggung jawab yang ditetapkan oleh masyarakat. Inilah
yang disebut GENDER.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Gender
tidak identik dengan seks. Peran dan tanggung jawab laki-laki dan perempuan
dapat dipertukarkan atau dapat bergantisesuai dengan potensi dan kemampuan yang
dimiliki. Pembedaan peran dan tanggung jawab berdasarkan gender juga bukan
sesuatu yang berdasarkan kodrat tuhan. Melainkan hasil sosialisasi melalui
sejarah yang panjang. Misalnya, pandangan bahwa laki-laki itu lebih
mengutamakan rasio dan perempuan itu sebaliknya, lebih mengutamakan emosi
daripada rasio. Pandangan tersebut bukanlah ketentuan atau kodrat dari tuhan,
melainkan sesuatu yang umum ada di masyarakat. Pada kenyataannya, ada perempuan
yang rasional dan ada pula laki-laki yang emosional. Peran dan tanggung jawab
tersebut dapat ditukar atau diubah sesuai tempat, waktu dan kondisi lingkungan sosial.
Dapat diambil kesimpulan, bahwa, seks itu bersifat kodrati (pemberian dari
tuhan) dan tidak dapat diubah, sedangkan gender berasal dari masyarakat dan
dapat diubah sewaktu-waktu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Dari
kesimpulan di atas, timbul pertanyaan :”Siapakah / Apakah yang menjadi agen
(sumber belajar) bagi proses sosialisasi peran dan tanggung jawab laki-laki dan
perempuan.” Jawabannya adalah sebagai berikut:</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Media massa</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">, seperti radio,
televise, buku, majalah, surat kabar, dan internet. Contohnya : Film, sinetron
atau sejenisnya banyak menggambarkan perempuan tidak hanya berperan sebagai ibu
rumah tangga, tetapi memiliki peran ganda, seperti wanita karir.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Lingkungan social</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">, seperti guru,
teman, dan keluarga.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Budaya</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">, seperti adat
istiadat, mitos dan dongeng.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Meskipun
pembedaan peran dan tanggung jawab menurut gender tidak bersifat menetap dan
bukan kodrati, namun lama-kelamaan sesuai dengan perubahan zaman, masyarakat
memandang gender sebagai sebuah ketentuan social yang harus dijalankan, bahkan
dianggap seperti kodrat tuhan yang tidak boleh dilanggar. Misalnya, pandangan
bahwa perempuan tidak memerlukan laki-laki, perempuan dapat hidup mandiri, atau
juga perempuan berhak menjadi pemimpin dalam rumah tangga. Tetapi pesan saya,
meski perubahan zaman mempengaruhi peran Gender, namun kalau bisa atau alangkah
baiknya kita kembali kepada kodrat tuhan, yang sebelumnya telah menetapkan
tugas dan kewajiban antara laki-laki dan perempuan agar kehidupan didunia
serasa indah dan berjalan sebagaimana mestinya.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<i style="mso-bidi-font-style: normal;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Referensi : <b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Buku Bimbingan dan Konseling SMP kelas IX </b>oleh Yulita Rintyastini
dan Suzy Yulia Charlotte S.</span></i></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-81962468052592910522013-04-05T18:04:00.000-07:002013-04-05T18:04:03.624-07:00MAKALAH : SEJARAH TERBENTUKNYA SUKU JAWA<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPTRIzjT1sQn25TRQxdN2rjqWwxhp_o7JBy0O2BdA_wkkU6PdP68rQHRelEWNeyrgUuiNT86jQWxypyO010linN4GFM4YnIP5Rf8Mo9zX1uGxg1WccudWh1_cdlA1m5yUn60tzrCJB4gw/s1600/jawa.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPTRIzjT1sQn25TRQxdN2rjqWwxhp_o7JBy0O2BdA_wkkU6PdP68rQHRelEWNeyrgUuiNT86jQWxypyO010linN4GFM4YnIP5Rf8Mo9zX1uGxg1WccudWh1_cdlA1m5yUn60tzrCJB4gw/s320/jawa.jpg" width="244" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: #fbffff; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; text-indent: 0.5in;">
<span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">Awal mula kisah dari suku
bangsa Jawa dimulai dari datangnya seorang satria pinandita. Satria pinandita
tersebut yaitu Aji Saka. Ia termasuk orang yang menulis sebuah sajak.
Sajak itu yang kini diakui sebagai huruf Jawa. Asal mula ini pun akhirnya
digunakan untuk awal mula penanggalan kalender saka<b>.</b>Memahami definisi,
bahasa, penggolongan sosial serta sistem kekerabatan suku Jawa merupakan bagian
yang penting dari <i>asal usul suku Jawa</i>. Sesuai definisinya, suku
Jawa adalah mereka yang merupakan penduduk asli di pulau Jawa bagian tengah dan
timur. Selain itu, mereka juga melakukan komunikasi dengan ibu bapak maupun
saudara sekitarnya dengan menggunakan bahasa Jawa. Itulah yang didefinisikan
oleh Magnis-Suseno mengenai suku Jawa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: #fbffff; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial;">
<span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">Selain definisi tersebut, suku
bangsa Jawa juga berkaitan dengan bahasa yang digunakan oleh suku Jawa juga
penting diketahui. Ada dua jenis bahasa Jawa. Adapun dua jenis bahasa tersebut
yaitu sebagai berikut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: #fbffff; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; margin-left: 39.75pt; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;"> </span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">Bahasa Jawa Ngoko.
Bahasa Jawa tersebut berdasarkan suku Jawa digunakan kepada orang yang sudah
akrab, orang yang lebih muda usianya atau lebih rendah status sosialnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: #fbffff; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; margin-left: 39.75pt; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;"> </span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">Bahasa Jawa Kromo.
Bahasa Jawa tersebut berdasarkan suku Jawa digunakan kepada orang yang belum
akrab, tetapi sebaya atau memiliki status sosial yang sama, serta kepada orang
yang usianya lebih tua atau yang lebih tinggi status sosialnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: #fbffff; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial;">
<span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">Kedua jenis bahasa tersebut memiliki peran
dan waktu yang tepat untuk digunakan. Bahasa yang digunakan tersebut juga dapat
menunjukkan bahwa suku Jawa memiliki penghormatan pada orang tua maupun orang
muda. Asal usul suku Jawa juga telah menunjukkan bagaimana peran bahasa Jawa
ketika digunakan sesuai fungsinya.Selanjutnya, berdasarkan suku
Jawa, terdapat penggolongan sosial, pada tahun 1960-an oleh seorang antropologi
dari Amerika yang memiliki nama Clifford Geertz. Ia membagi suku Jawa ke dalam
tiga golongan. Adapun tiga golongan yang dimaksud diantaranya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: #fbffff; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; margin-left: 39.75pt; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;"> </span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">Golongan yang disebut
kaum Santri. Kaum santri yaitu mereka yang menganut agama islam.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: #fbffff; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; margin-left: 39.75pt; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;"> </span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">Golongan yang disebut
kaum Abangan. Kaum abangan yaitu mereka yang hidupnya masih berpegang pada adat
istiadat Jawa. Biasanya kaum ini disebut juga <i>kejawen</i>. Para kaum
priyayi kuno biasanya masuk ke dalam golongan ini juga. Walaupun ada di antara
mereka beragama Islam, namun demikian kewajiban-kewajibannya yang terdapat
dalam rukun Islam tidak dijalankan secara utuh.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: #fbffff; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; margin-left: 39.75pt; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;"> </span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">Golongan yang disebut
kaum Priyayi. Kaum priyayi yaitu para pegawai atau para cendikiawan.<o:p></o:p></span></div>
<span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Adanya penggolongan sosial
juga berkaitan dengan bahasa yang digunakan dalam melakukan komunikasi antara
satu dengan yang lainnya. Suku Jawa memiliki tata cara sendiri dalam
menunjukkan rasa hormatnya kepada orang yang lebih tua, pejabat, orang yang
lebih muda dan sebagainya.</span><br />
<span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span>
<span lang="IN" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><a href="http://www.4shared.com/file/IgyJF50J/Tugas_Makalah_Ahmad_Raerah.htm" target="_blank">DOWNLOAD SELENGKAPNYA</a></span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-56645083939733323182013-04-05T17:40:00.002-07:002013-04-05T17:40:54.217-07:00MACAM-MACAM MODEL PEMBELAJARAN LANGSSUNG (Direct Instruction)<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 35.45pt;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgpPeyv835Ci2IM_ljfq3L4NKMVkfRiZsz3_aGSJQaYLVusBkHT_JZkMOheEWySGCMKbYPhrT6lmbrw8gvXQkhNJwdjbjq1EtEWOPRAoy6qrhlm500E18hIcHDJFMhsRQUCm818PgAFwEA/s1600/Model-Pembelajaran-terpadu-tipe-Fragmanted-Terpisah.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgpPeyv835Ci2IM_ljfq3L4NKMVkfRiZsz3_aGSJQaYLVusBkHT_JZkMOheEWySGCMKbYPhrT6lmbrw8gvXQkhNJwdjbjq1EtEWOPRAoy6qrhlm500E18hIcHDJFMhsRQUCm818PgAFwEA/s320/Model-Pembelajaran-terpadu-tipe-Fragmanted-Terpisah.jpg" width="320" /></a></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Eras Light ITC","sans-serif"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-font-kerning: 18.0pt;">Disampaikan dalam
acara Workshop Pengembangan Kurikulum Pada Madrasah di Lingkungan Kanwil
Kemenag Provinsi Kalimantan Timur tahun 2012<o:p></o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 35.45pt;">
<span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 35.45pt;">
<span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Model pembelajaran
adalah model pembelajaran yang menekankan pada penguasaan konsep dan/atau
perubahan perilaku dengan mengutamakan pendekatan deduktif, dengan ciri-ciri
sebagai berikut: (1) transformasi dan ketrampilan secara langsung; (2)
pembelajaran berorientasi pada tujuan tertentu; (3) materi pembelajaran yang
telah terstuktur; (4) lingkungan belajar yang telah terstruktur; dan (5)
distruktur oleh guru. Guru berperan sebagai penyampai informasi, dan dalam hal
ini guru seyogyanya menggunakan berbagai media yang sesuai, misalnya film, <i>tape
recorder</i>, gambar, peragaan, dan sebaganya. Informasi yang
disampaikan dapat berupa pengetahuan prosedural (yaitu pengetahuan tentang
bagaimana melaksanakan sesuatu) atau pengetahuan deklaratif, (yaitu pengetahuan
tentang sesuatu dapat berupa fakta, konsep, prinsip, atau generalisasi). Kritik
terhadap penggunaan model ini antara lain bahwa model ini tidak dapat digunakan
setiap waktu dan tidak untuk semua tujuan pembelajaran dan semua siswa.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><b><span style="font-size: 12pt;">2. Bagaimana Tahapan Model
Pembelajaran?</span></b><span style="font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 35.45pt;">
<span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Tahapan atau sintaks
model pembelajaran langsung menurut Bruce dan Weil (1996), sebagai berikut:<o:p></o:p></span></span></div>
<ul type="disc">
<li class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><b><span style="font-size: 12pt;">Orientasi</span></b><span style="font-size: 12pt;">.
Sebelum menyajikan dan menjelaskan materi baru, akan sangat menolong siswa
jika guru memberikan kerangka pelajaran dan orientasi terhadap materi yang
akan disampaikan. Bentuk-bentuk orientasi dapat berupa: (1) kegiatan
pendahuluan untuk mengetahui pengetahuan yang relevan dengan pengetahuan
yang telah dimiliki siswa; (2) mendiskusikan atau menginformasikan tujuan
pelajaran; (3) memberikan penjelasan/arahan mengenai kegiatan yang akan
dilakukan; (4) menginformasikan materi/konsep yang akan digunakan dan
kegiatan yang akan dilakukan selama pembelajaran; dan(5) menginformasikan
kerangka pelajaran.<o:p></o:p></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><b><span style="font-size: 12pt;">Presentasi</span></b><span style="font-size: 12pt;">.
Pada fase ini guru dapat menyajikan materi pelajaran baik berupa
konsep-konsep maupun keterampilan. Penyajian materi dapat berupa: (1)
penyajian materi dalam langkah-langkah kecil sehingga materi dapat
dikuasai siswa dalam waktu relatif pendek;(2) pemberian contoh-contoh
konsep; (3) pemodelan atau peragaan keterampilan dengan cara demonstrasi
atau penjelasan langkah-langkah kerja terhadap tugas; dan (4) menjelaskan
ulang hal-hal yang sulit.<o:p></o:p></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><b><span style="font-size: 12pt;">Latihan
terstruktur</span></b><span style="font-size: 12pt;">.
Pada fase ini guru memandu siswa untuk melakukan latihan-latihan. Peran
guru yang penting dalam fase ini adalah memberikan umpan balik terhadap
respon siswa dan memberikan penguatan terhadap respon siswa yang benar dan
mengoreksi respon siswa yang salah.<o:p></o:p></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><b><span style="font-size: 12pt;">Latihan
terbimbing</span></b><span style="font-size: 12pt;">.
Pada fase ini guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk berlatih
konsep atau keterampilan. Latihan terbimbing ini baik juga digunakan oleh
guru untuk mengases/menilai kemampuan siswa untuk melakukan tugasnya. Pada
fase ini peran guru adalah memonitor dan memberikan bimbingan jika
diperlukan.<o:p></o:p></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Latihan
mandiri.</span></span></b><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">
Pada fase ini siswa melakukan kegiatan latihan secara mandiri, fase ini
dapat dilalui siswa jika telah menguasai tahap-tahap pengerjaan tugas
85-90% dalam fase bimbingan latihan.</span><span style="font-family: Century Gothic, sans-serif;"><o:p></o:p></span></span></li>
</ul>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><a href="http://www.4shared.com/file/3TlPd0Wm/makalah_model_pembelajaran_kem.htm" target="_blank">DOWNLOAD SELENGKAPNYA</a></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-80879858406442848252013-04-03T01:40:00.000-07:002013-04-03T01:40:02.658-07:00MAKALAH: MATEMATIKA TRANSISI KE ABAD 20<!--[if !mso]>
<style>
v\:* {behavior:url(#default#VML);}
o\:* {behavior:url(#default#VML);}
w\:* {behavior:url(#default#VML);}
.shape {behavior:url(#default#VML);}
</style>
<![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves>false</w:TrackMoves>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin-top:0in;
mso-para-margin-right:0in;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0in;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-theme-font:minor-fareast;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQaB00x1zTQ2pmPLmbL_y881LnKbrsgOciZnAr5b7LkO0XUV87q-Q3MpN4ln1HtoQvWcjLRDlN_dOb7vD1pjVlySp6jwMGJc5OhhKJ11xdN9OlbXHayqf6e0zWjHXnZJqz0LG6fzzzFB4/s1600/Bernoulli_Daniel.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQaB00x1zTQ2pmPLmbL_y881LnKbrsgOciZnAr5b7LkO0XUV87q-Q3MpN4ln1HtoQvWcjLRDlN_dOb7vD1pjVlySp6jwMGJc5OhhKJ11xdN9OlbXHayqf6e0zWjHXnZJqz0LG6fzzzFB4/s320/Bernoulli_Daniel.jpeg" width="262" /></a></div>
<div class="StylebakuUPI" style="margin-bottom: 10.0pt;">
<span style="mso-ansi-language: EN-US;">Sejarah matematika pada masa transisi ke abad ke-20 terjadi pada abad
ke-18 dan abad ke-19. Adanya beberapa pergeseran dari aturan-aturan pada matematika
hingga munculnya konsentrasi baru yang lebih khusus dalam pemabahasan
matematika, sedemikian sehingga kami paparkan isi yang terjadi pada abad ke-18,
pada abad ke-19, dan matematikawan yang berpengaruh ketika itu.</span></div>
<div class="StylebakuUPI">
<strong><span lang="IN" style="line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 13.5pt;">2.1</span></strong><strong><span style="line-height: 150%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 13.5pt;">.</span></strong><strong><span style="line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 13.5pt;"> </span></strong><strong><span style="line-height: 150%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 13.5pt;"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span></span></strong><strong><span lang="IN" style="line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 13.5pt;">Keluarga Bernoulli</span></strong></div>
<div class="StylebakuUPI" style="text-indent: .5in;">
<span lang="IN">Bernoulli senior
adalah salah seorang keluarga Protestan yang mengungsi dari Antwerp pada tahun
1583, menyelamatkan diri dari pembantaian orang Katholik. Tempat persinggahan
pertama adalah Frankfurt, sebelum pindah ke Swiss dan menetap di Basel.
Cikal-bakal dinasti Bernoulli menikah dengan salah satu dari keluarga
terpandang di Basel dan menjadi pedagang rempah-rempah.</span></div>
<div class="StylebakuUPI">
<strong><span style="line-height: 150%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 13.5pt;">2.1.1. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span></span></strong><strong><span lang="IN" style="line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 13.5pt;">Silsilah (dalam visio)</span></strong><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="IN"></span></b></div>
<div class="StylebakuUPI" style="text-indent: .5in;">
<span lang="IN">Nicolaus senior
adalah seorang pedagang. Ketiga anak lelakinya semua menikah dengan putri-putri
pedagang. Semua itu mampu membuat Nicolaus menjadi seorang pedagang besar dan
memberinya banyak keberuntungan (baca: kekayaan). Profesi pedagang keluarga
Bernoulli, kemudian disusul oleh profesi dalam bidang obat-obatan. Bakat
matematik yang keluar dari keluarga pedagang ini muncul secara tiba-tiba.</span><span class="apple-converted-space"><span lang="IN" style="line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 13.5pt;"> </span></span><span lang="IN">Berbagai kiprah
keturunan-keturunan Nicolaus Senior disajikan di bawah ini.</span></div>
<div class="StylebakuUPI">
<strong><span style="line-height: 150%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 13.5pt;">2.1.2. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span></span></strong><strong><span lang="IN" style="line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 13.5pt;">Generasi pertama</span></strong><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="IN"></span></b></div>
<div class="StylebakuUPI" style="text-indent: .5in;">
<span style="mso-ansi-language: EN-US;">2.1.2.1 </span><span lang="IN">Jacob I</span></div>
<div class="StylebakuUPI" style="margin-left: .5in; text-indent: .5in;">
<span lang="IN">Menguasai
kalkulus versi Leibniz dengan belajar sendiri. Sejak tahun 1687 sampai wafatnya
dia menjabat sebagai profesor matematika di Basel. Dia mengembangkan kalkulus
yang tidak disentuh oleh Newton maupun Leibniz dan menerapkannya untuk
menyelesaikan problem-problem baru dan sangat penting bagi perkembangan
kalkulus. Mengawali diri dengan belajar filsafat (1671) disusul dengan theologi
(1776). Kemudian mulai menekuni astronomi dan tidak mau meneruskan bisnis
rempah-rempah ayahnya. Kutipan di awal tulisan adalah ungkapan diri menentang
kemauan ayahnya. Setelah lulus theologi dia pergi ke Perancis selama dua tahun
untuk menjadi murid [Rene] Descartes. Setelah merasa “cocok” dengan matematika,
dia mulai melakukan surat-menyurat dengan Boyle dan Hooke dari Inggris.
Meskipun terlibat dengan matematika, minatnya terhadap astronomi tidaklah
pudar. Karya perdana dan terakhir dalam bidang astronomi adalah membetulkan
teori komet.</span></div>
<div class="StylebakuUPI" style="margin-left: .5in; text-indent: .5in;">
<span lang="IN">Sumbangsih
Jacob I terutama pada geometri analitik (analytic geometry), teori probabilitas
(the theory of probability) yang yang paling penting adalah variasi-variasi
kalkulus (calculus of variations). Kelak, karya-karya Jacob I ini diteruskan
oleh Euler, Lagrange dan Hamilton. Beberapa penemuan di bidang kalkulus
dilakukan bersama saudaranya, Johannes I. Sebagai contoh, sikloid adalah sebuah
kurva dengan garis yang curam diketemukan mereka berdua pada tahun 1697.
Penemuan sikloid diawali oleh penemuan Huygens tentang jatuhnya partikel berat.
Teori probabilitas diterbitkan sebagai buku pada tahun 1713, delapan tahun
setelah Jacob I meninggal. Mereka dapat saling mendukung meskipun akhirnya
persaudaraan ini pecah.</span></div>
<div class="StylebakuUPI" style="margin-left: .5in; text-indent: .5in;">
<br /></div>
<div class="StylebakuUPI" style="margin-left: .5in; text-indent: .5in;">
<span lang="IN"><a href="http://www.4shared.com/file/GuvY6BSk/MAKALAH.html" target="_blank">DOWNLOAD </a></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-26865966249293409702013-04-03T00:12:00.001-07:002013-04-03T00:12:16.652-07:00MAKALAH SEPUTAR GIZI BURUK<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if !mso]><img src="//img2.blogblog.com/img/video_object.png" style="background-color: #b2b2b2; " class="BLOGGER-object-element tr_noresize tr_placeholder" id="ieooui" data-original-id="ieooui" />
<style>
st1\:*{behavior:url(#ieooui) }
</style>
<![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin:0in;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:10.0pt;
font-family:"Times New Roman","serif";}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLlq3yb1wThheV4X5altL2-RQo8i8iaOHoW18uyfLkBn3R_Mzz4zS-3VMET4EwK2vDB6hlBG-LgZzGghSpqIHjLX02fkNpSLP75gQ0_fxNnxpkM65av5l91ZoEcAAB09tR0CGLu8DExqU/s1600/gizi-buruk1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLlq3yb1wThheV4X5altL2-RQo8i8iaOHoW18uyfLkBn3R_Mzz4zS-3VMET4EwK2vDB6hlBG-LgZzGghSpqIHjLX02fkNpSLP75gQ0_fxNnxpkM65av5l91ZoEcAAB09tR0CGLu8DExqU/s320/gizi-buruk1.jpg" width="235" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
Gizi
buruk adalah keadaan kurang gizi yang disebabkan karena kekurangan asupan
energi dan protein juga mikronutrien dalam jangka waktu lama. Anak disebut gizi
buruk apabila berat badan dibanding umur tidak sesuai (selama 3 bulan
berturut-turut tidak naik) dan tidak disertai tanda-tanda bahaya. Gizi buruk
atau malnutrisi dapat diartikan sebagai asupan gizi yang buruk. Hal ini bisa
diakibatkan oleh kurangnya asupan makanan, pemilihan jenis makanan yang tidak
tepat ataupun karena sebab lain seperti adanya penyakit infeksi yang
menyebabkan kurang terserapnya nutrisi dari makanan. Secara klinis gizi buruk
ditandai dengan asupan protein, energi dan nutrisi mikro seperti vitamin yang
tidak mencukupi ataupun berlebih sehingga menyebabkan terjadinya gangguan
kesehatan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Penyebab
terjadinya gizi buruk secara langsung antara lain: </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span>Penyapihan yang terlalu dini </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span>Kurangnya sumber energi dan protein dalam makanan TBC .</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span>Anak yang asupan gizinya terganggu karena penyakit
bawaan seperti jantung atau metabolisme lainnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Penyebab tidak
langsung : </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; mso-list: l2 level1 lfo2; tab-stops: list .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span>Daya beli keluarga rendah/ ekonomi lemah.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; mso-list: l2 level1 lfo2; tab-stops: list .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span>Lingkungan rumah yang kurang baik </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; mso-list: l2 level1 lfo2; tab-stops: list .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span>Pengetahuan gizi kurang </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; mso-list: l2 level1 lfo2; tab-stops: list .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span>Perilaku kesehatan dan gizi keluarga kurang.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Dampak gizi
buruk pada anak terutama balita :</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; mso-list: l1 level1 lfo3; tab-stops: list .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span>Pertumbuhan badan dan perkembangan mental anak sampai
dewasa terhambat.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; mso-list: l1 level1 lfo3; tab-stops: list .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span>Mudah terkena penyakit ispa, diare, dan yang lebih
sering terjadi.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; mso-list: l1 level1 lfo3; tab-stops: list .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span>Bisa menyebabkan kematian bila tidak dirawat secara
intensif.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Ada tiga tipe gizi buruk, antara lain : </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
1.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Marasmus:
Anak sangat kurus, wajah seperti orang tua, cengeng dan rewel, rambut tipis,
jarang, kusam, berubah warna, kulit keriput karena lemak di bawah kulit
berkurang, iga gambang, bokong baggy pant, perut cekung, wajah bulat sembab. </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
2. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Kwarsiorkor:
rewel, apatis, rambut tipis, warna jagung, mudah dicabut tanpa rasa sakit,
kedua punggung kaki bengkak, bercak merah kehitaman, di tungkai atau bokong. </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
3. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Gabungan
dari marasmus dan kwarsiorkor </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Perbedaan Gizi
Buruk dan Kelaparan</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Gizi buruk
berbeda dengan kelaparan. Orang yang menderita kelaparan biasanya karena tidak
mendapat cukup makanan dan kelaparan yang diderita dalam jangka panjang dapat
menuju ke arah gizi buruk. Walaupun demikian, orang yang banyak makan tanpa
disadari juga bisa menderita gizi buruk apabila mereka tidak makan makanan yang
mengandung nutrisi, vitamin dan mineral secara mencukupi. Jadi gizi buruk
sebenarnya dapat dialami oleh siapa saja, tanpa mengenal struktur sosial dan
faktor ekonomi</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Orang yang
menderita gizi buruk akan kekurangan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk
tumbuh atau untuk menjaga kesehatannya. Seseorang dapat terkena gizi buruk
dalam jangka panjang ataupun pendek dengan kondisi yang ringan ataupun berat.
Gizi buruk dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan mental. Orang yang menderita
gizi buruk akan mudah untuk terkena penyakit atau bahkan meninggal dunia akibat
efek sampingnya. Anak-anak yang menderita gizi buruk juga akan terganggu
pertumbuhannya, biasanya mereka tidak tumbuh seperti seharusnya (kerdil) dengan
berat badan di bawah normal. </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Kemudian ada
juga penyakit cystic fibrosis yang mempengaruhi pankreas, yang fungsinya adalah
untuk memproduksi enzim yang dibutuhkan untuk mencerna makanan. Demikian juga
penderita intoleransi laktosa yang susah untuk mencerna susu dan produk
olahannya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Berikut adalah
beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya gizi buruk : </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Pola makan yang
tidak seimbang kandungan nutrisinya</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Terdapat masalah
pada sistem pencernaan</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Adanya kondisi
medis tertentu</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Seperti telah
disebutkan sebelumnya, gizi buruk dapat terjadi apabila tubuh tidak mendapatkan
cukup makanan dan nutrisi, seperti pada kasus kelaparan. Defisiensi 1 jenis
vitamin pun dapat di kategorikan sebagai gizi buruk. Pada beberapa kasus gizi
buruk dapat menunjukkan gejala yang sangat ringan atau bahkan tanpa gejala. Tetapi
pada kasus lain yang berat gizi buruk dapat mengakibatkan kerusakan organ tubuh
yang tetap walaupun telah diselamatkan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Saat ini gizi
buruk tetap menjadi masalah yang cukup signifikan di seluruh dunia, terutama
pada anak-anak. Kemiskinan, bencana alam, masalah politik dan peperangan dapat
menyebabkan terjadinya gizi buruk dan kelaparan, bahkan di belahan dunia
manapun.<br />
Tanda-tanda dan Gejala Gizi Buruk</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Gizi buruk dapat
mempengaruhi kesehatan tubuh baik fisik dan mental. Semakin berat kondisi gizi
buruk yang diderita (semakin banyak nutrisi yang kurang) akan memperbesar
resiko terjadinya masalah kesehatan secara fisik.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Pada gizi buruk
yang berat dapat terjadi kasus seperti marasmus (lemah otot) akibat defisiensi
protein dan energi, kretinisme dan kerusakan otak akibat defisiensi yodium,
kebutaan dan resiko terkena penyakit infeksi yang meningkat akibat defisensi
vitamin A, sulit untuk berkonsentrasi akibat defisiensi zat besi.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Tanda dan gejala
dari gizi buruk tergantung dari jenis nutrisi yang mengalami defisiensi.
Walaupun demikian, gejala umum dari gizi buruk adalah : </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Kelelahan dan
kekurangan energi</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Pusing</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Sistem kekebalan
tubuh yang rendah (yang mengakibatkan tubuh kesulitan untuk melawan infeksi)</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Kulit yang
kering dan bersisik</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Gusi bengkak dan
berdarah</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Gigi yang
membusuk</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Sulit untuk
berkonsentrasi dan mempunyai reaksi yang lambat</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Berat badan
kurang</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Pertumbuhan yang
lambat</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Kelemahan pada
otot</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Perut kembung</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Tulang yang
mudah patah</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Terdapat masalah
pada fungsi organ tubuh</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Ketika seorang
wanita hamil mengalami gizi buruk, maka kemungkinan anaknya akan lahir dengan
berat badan rendah dan beresiko untuk tidak selamat. Anak-anak yang mengalami
gizi buruk juga sering mengalami kesulitan untuk mengikuti pelajaran di
sekolah.<br />
Penangan Gizi Buruk</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Untuk diagnosa
terjadinya gizi buruk, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan : </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Memeriksa tinggi
dan berat badan pasien untuk menentukan BMI (body mass index)</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Melakukan
pemeriksaan darah untuk melihat ketidak normalan</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Melakukan
pemeriksaan X-Ray untuk memeriksa apakah ada kelainan pada tulang dan organ
tubuh lain</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Memeriksa
penyakit atau kondisi lain yang dapat menyebabkan terjadinya gizi buruk</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Untuk penanganan
gizi buruk. Dokter atau ahli gizi biasanya akan mengusulkan untuk pengaturan
pola makan, termasuk jenis dan jumlah makanan. Bila diperlukan dapat juga
diberikan suplemen atau vitamin untuk membantu memenuhi kebutuhan vitamin yang
kurang tersebut. Apabila penyebab gizi buruk karena penyakit atau kondisi medis
tertentu maka, terapi lain disarankan untuk menanganinya. </div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-91219925837345190532013-03-12T11:06:00.002-07:002013-03-12T11:06:41.902-07:00SEWA MENYEWA BARANG DALAM ISLAM<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhiE6RJjFUXVAr5cuhoS1vCCjp0SCxOWd9hXjdcRC3pkSOO7ZZ85si_Y0m6uQjoYfBouBdfZkQGn-kYnwoRKC5iQeolzPxqSndRwMsDApGRPmfB5GCk_JmfPFhoHbfYO-4O6diZWwriHs/s1600/sewa-mobil-murahh.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhiE6RJjFUXVAr5cuhoS1vCCjp0SCxOWd9hXjdcRC3pkSOO7ZZ85si_Y0m6uQjoYfBouBdfZkQGn-kYnwoRKC5iQeolzPxqSndRwMsDApGRPmfB5GCk_JmfPFhoHbfYO-4O6diZWwriHs/s320/sewa-mobil-murahh.jpg" width="240" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Pembahasan TEORI SEWA
BARANG<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: Arial;">A.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal;">
</span></span></i><!--[endif]--><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Definisi sewa<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 35.45pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 21.25pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Secara
etimologi, sewa dalam bahasa arab <i>ijarah</i> yang berasal dari kata <i>ajru</i> yang berarti <i>‘iwadhu </i>(pengganti)</span><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;"> dan juga merupakan penjualan manfaat</span><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">. Jadi, <i>tsawab</i> ‘pahala’ dan disebut juga <i>ajru </i>‘upah’.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 35.45pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 21.25pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Pada
syariat islam<i>ijarah</i> atau sewa adalah
suatu jenis akad yang digunakan untuk mengambil manfaat dengan kompensasi.</span><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 35.45pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 21.25pt;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;">Terminologi syara’ yang dikemukakan
menurut Soleh bin Fauzan, yakni<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 35.45pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 21.25pt;">
<i><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;">“</span></i><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ijaroh menurut terminologi adalah: transaksi untuk mengambil kemanfaatan
yang diperbolehkan dari barang yang telah ditentukan dalam jangka waktu yang
diketahui atau transaksi jasa yang diketahui dengan alat tukar yang diketahui
pula</span></i><i><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">”.<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 35.45pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 21.25pt;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;">Definisi <i>ijarah</i> menurut beberapa ulama fiqih, seperti:</span><span style="font-family: "Arial","sans-serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 35.45pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 21.25pt;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: Arial;">a.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;">Ulama <i>Hanafiah,</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">“Akad atas
suatu kemanfaatan dengan pengganti.”</span><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: Arial;">b.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;">Ulama <i>Asyafi’iyah,</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">“Akad atas suatu kemanfaatan yang mengandung maksud
tertentu dan mubah, serta menerima pengganti atau kebolehan dengan pengganti
tertentu.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: Arial;">c.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;">Ulama <i>Malikiyah dan
Hanabilah,</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">“Menjadikan milik suatu kemanfaatan yang mubah dalam
waktu tertentu dengan pengganti.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: Arial;">d.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Menurut </span><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">syaikh Syihab Al-Din dan Syaikh Umairah,</span></i><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">“Akad atas manfaat yang diketahui dan disengaja untuk
memberi dan membolehkan dengan imbalan yang diketahui ketika itu.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: Arial;">e.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Menurut </span><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Muhammad Al-Syarbini Al-Khatib</span></i><i><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">,</span></i><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">“Pemilikan manfaat dengan adanya
imbalan dan syarat-syarat.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 92.7pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: Arial;">f.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;">Menurut </span><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sayyid Sabiq</span></i><i><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">,</span></i><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 92.7pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">“suatu jenis akad untuk
mengambil manfaat dengan jalan penggantian.”</span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: Arial;">g.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Menurut </span><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hasbi Ash-Shiddiqie</span></i><i><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">,</span></i><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">“Akad yang objeknya ialah penukaran
manfaat untuk masa tertentu, yaitu pemilikan manfaat dengan imbalan, sama
dengan menjual manfaat.” <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 35.45pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 21.25pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Dari
hal tersebut, seperti menyewakan pohon agar
dimanfaatkan buahnya, hukumnya dalam kasus tersebut hukumnya tidak sah
karena pohon itu sendiri bukan keuntungan atau manfaat. Demikian juga, hukum
dalam menyewakan 2 jenis mata uang (emas dan perak), makanan untuk dimakan,
barang yang dapat ditakar dan ditimbang.Dengan pedoman, bahwa semua jenis
barang tersebut tidak dapat dimanfaatkan kecuali dengan mengonsumsi bagian dari
barang terkait.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 35.45pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 21.25pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Hukum
diatas berlaku juga terkait dengan sapi, domba,atau unta untuk diambil susunya.
Karena dalam <i>ijarah</i> atau sewa
merupakan kepemilikan manfaat atas barang yang disewakan dan bukan berarti
kepemilikan susu (dalam kasus ini) / kepemilikan hasil dari barang tersebut.
Padahal, itu adalah <i>‘ain</i> (barangnya)
itu sendiri. Dan dalam akad sewa mengandung unsuryang mengharuskan penggunaan
manfaat dari barang yang disewa bukan muncul dari barang itu sendiri terkait
dengan susu, buah, dan lainnya yang serupa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 35.45pt; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 21.25pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Suatu
manfaat, terkadang berbentuk manfaat atas barang, misalnya mobil untuk
dikendarai, rumah untuk dihuni, ruko untuk tempat usaha, gerobak untuk jualan
keliling.Kadang kala dalam bentuk karya/ciptaan, seperti karya arsitek, tukang
tenun, tukang jahit, tukang cat, tukang masak, tukang kayu, tukang bangunan.
Dapat juga berbentuk kerja kasar pribadi, contohnya: pelayanan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo2; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Pihak
yang menyewakan barang disebut <i>mu’ajjir.</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo2; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Pihak
yang menyewa barang disebut <i>musta’jir.</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo2; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Barang
yang disewakan disebut <i>ma’jur.</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 92.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo2; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Kemudian
jasa yang diberikan sebagai imbalan atas manfaat tersebut disebut <i>ajrah/ujrah </i>“upah”.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 35.45pt; text-align: justify; text-indent: 21.25pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Apabila dalam akad sewa
disetujui kedua pihak yang terlibat, maka si penyewa telah sah memiliki hak
atas manfaatnya dan pihak yang menyewakan berhak mengambil kompensasi dari
akibatnya dinyatakan dengan akad <i>mu’awadhah</i>
timbal balik.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: Arial;">B.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal;">
</span></span></i><!--[endif]--><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Dasar hukum syariat dan sifat sewa
(ijarah)<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 56.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo6; mso-text-indent-alt: -.25in; text-align: justify; text-indent: -56.7pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: Arial;"><span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span>I.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Dasar
hukum sewa disahkan syari’ah islam dengan dasar Al-Qur’an, As-Sunnah, dan
Ijma’.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: 20.7pt;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 56.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l2 level1 lfo3; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Wingdings; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings;">Ø<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Dari
sumber dalil Al-qur’an<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 56.7pt; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 56.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: Arial;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-weight: normal;">
</span></span></i></b><!--[endif]--><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">“apakah mereka yang membagi-bagi
rahmat Tuhanmu? Kami telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam
kehidupan dunia, dan Kami telah meninggikan sebagian mereka atas sebagian yang
lain beberapa derajat, agar sebagian mereka dapat mempergunakan yang lain. Dan
rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan” <b>(asy-Syuura [43]:32)<o:p></o:p></b></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 56.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: Arial;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-weight: normal;">
</span></span></i></b><!--[endif]--><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">“dan jika ingin anakmu disusukan oleh
orang lain, maka tidak dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran menurut
yang patut. Bertaqwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha
melihat apa yang kamu kerjakan.” <b>(al-Baqarah[2]:233)<o:p></o:p></b></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 56.7pt; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: Arial;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-weight: normal;">
</span></span></i></b><!--[endif]--><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">“salah seorang dari wanita itu
berkata,’Wahai bapakku, ambillah ia sebagai orang yang bekerja (pada kita),
karena sesungguhnya orang yang paling
baik yang kamu ambil untuk bekerja (pada kita) ialah orang yang kuat lagi dapat dipercaya.’Berkata dia
(Syu’aib), ‘Sesungguhnya aku bermaksud menikahkan kamu dengan salah seorang
dari putriku ini, atas dasar kamu bekerja denganku delapan tahun, dan jika kamu
cukupkan sepuluh tahun, maka itu adalah (sesuatu kebaikan) dari kamu, maka aku
tidak ingin memberati kamu. Dan kamu insya Allah akan mendapatiku termasuk
orang-orang yang baik.” <b>(al-Qashash[28]:26
dan 27)<o:p></o:p></b></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 56.7pt; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: Arial; mso-fareast-language: IN;">4.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">“Jika mereka menyusukan (anak-anak)mu untukmu Maka
berikanlah kepada mereka upahnya.” <b>(At-Thalaq:6)</b></span></i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 56.7pt; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><b><br /></b></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 56.7pt; text-align: justify; text-indent: -0.25in;">
<i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><b><a href="http://www.4shared.com/file/wbESfL45/makalah_TEORI_SEWA_BARANG_1.html" target="_blank">DOWNLOAD</a></b></span></i></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-25117708373744842362013-03-12T10:57:00.001-07:002013-03-12T10:57:42.377-07:00DISTORSI PASAR DALAM PANDANGAN ISLAM<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjkNLSTaPl5jrFmCDipqGZSOfs25HyUfU2gIpPZYVo_Q2ZFB-8h2HSP9Dq8IYfgboFlO2hZ4w68nOFfoJZLPTmkpUxUrX9kIXZN8TF-8aFVYKeC_JCZOmlDqMrZjRwWetouSxArggshd6M/s1600/pasar.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjkNLSTaPl5jrFmCDipqGZSOfs25HyUfU2gIpPZYVo_Q2ZFB-8h2HSP9Dq8IYfgboFlO2hZ4w68nOFfoJZLPTmkpUxUrX9kIXZN8TF-8aFVYKeC_JCZOmlDqMrZjRwWetouSxArggshd6M/s320/pasar.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pasar dapat menjadi alokasi sumber daya yang efisien,
bila asumsi-asumsinya terpenuhi, antara lain pelaku bersifat rasional, memiliki
informasi sempurna, pasar berbentuk persaingan sempurna dan barang bersifat privat.
Proses pertukaran (<i>Exchange)</i> tidak
terbatasi dimensi waktu dan tempat (<i>timeless
dan placeless</i>). Sayangnya
kenyataanya tidak seperti dunia ideal.
Banyak asumsi tidak cocok dengan lapangan. Dalam ilmu konvensional
dikenal istilah kegagalan pasar (<i>market
Failure</i>). Kegagalan pasar ini disebabkan oleh beberapa faktor yaitu,
Informasi tidak sempurna (<i>incomplete
informatio</i>n), Daya monopoli (<i>monopoly
power</i>), Eksternalitas (<i>Externality</i>),
Barang Publik (<i>Public goods</i>), dan
barang altruisme (<i>altruism Good</i>).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dalam perspektif islam kondisi ideal yang tidak dapat
dicapai oleh pasar dikarenakan adanya
gangguan/interupsi pada mekanisme pasar yang ideal. Ketidaksempurnaan
bekerjanya pasar dapat terjadi karena beberapa penyimpangan berikut<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">1.</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">
</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Penyimpangan
Terstruktur</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Struktur
atau bentuk organisasi pasar akan mengganggu mekanisme pasar dengan cara yang
sistematis atau terstruktur pula. Struktur pasar yang dimaksudkan adalah
monopoli, duopoli,oligopoli, dan kompetisi monopolistik. Dalam monopoli
misalnya, terdapat halangan untuk masuk (<i>entry
barrier</i>) bagi perusahaan lain yang ingin memasuki pasar sehingga tidak
terdapat persaingan antarprodusen. Produsen monopolis dapat saja mematok harga
tinggi untuk memperoleh keuntungan diatas normal <i>(monopistic rent</i>). Demikian pula pada bentuk pasar lainnya,
meskipun pengaruh distorsinya (gangguan) tidak sekuat monopoli, akan
mendistorsi bekerjanya mekanisme pasar yang sempurna.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">2.</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">
</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Penyimpangan
Tidak Terstruktur</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Selain itu,
juga terdapat faktor-faktor insidental dan temporer yang mengganggu mekanisme
pasar. beberapa contoh hal ini adalah usaha sengaja menimbun untuk menghambat
pasokan barang agar harga pasar menjadi tinggi <i>(ikhtikar</i>), penciptaan permintaan semu untuk menaikkan harga (<i>najasyi</i>), penipuan kuantitas, kualitas,
harga, atau waktu pengiriman barang (<i>tadlis</i>),
kolusi para pedagang untuk membuat harga di atas normal (<i>bai al-hadir lil badi</i>) , dan lain-lain.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">3.</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">
</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ketidaksempurnaan
Informasi dan penyesuaian</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ketidaksempurnaan
pasar juga bisa muncul disebabkan karena ketidaksempurnaan informasi yang
dimiliki para pelaku pasar (penjual dan pembeli). Informasi merupakan hal
penting sebab ia menjadi dasar bagi pembuatan keputusan.produsen berkepentingan
untuk mengetahui seberapa besar permintaan pasar dan tingkat harganya, berapa
harga input dan teknologi yang tersedia, dan lain-lain sehingga dapat
menawarkan barangnya secara akurat. Demikian pula konsumen, ia harus mengetahui
tingkat harga pasar yang berlaku, kualitas barang yang dibelinya, dan lain-lain
sehingga dapat menentukan permintaannya dengan akurat pula. Oleh karena itu,
maka Rasulullah telah melarang berbagai transaksi yang terjadi dalam
ketidaksempurnaan informasi, misalnya menghalangi transaksi pada pasar (<i>talaqi rukhban</i>), mengambil keuntungan
tinggi dengan memanfaatkan kebodohan konsumen (<i>ghaban fa hisy</i>), dan lain-lain.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormalCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Penyesuaian
para pelaku pasar terhadap suatu kejutan (<i>shock)</i>
yang terjadi di dalam pasar biasanya membutuhkan waktu. Penyesuaian keahlian
tenaga kerja, misalnya, tidak bisa dilakukan secara cepat . jika permintaan
terhadap keahlian tertentu akan mengalami penurunan di masa mendatang, maka
tingkat upahnya akan cenderung turun. Masyarakat biasanya lambat dalam merespon
gejala ini tetap berusaha memperoleh keahlian ini untuk jangka waktu tertentu.
Ketika mereka akhirnya menerima tingkat upah yang rendah, perpindhan menuju
pekerjaan lain yang tingkat upahnya lebih tinggi juga tidak akan serta merta
terjadi. Mereka akan tetap bekerja dengan upah yang rendah tersebut dalam
jangka waktu beberapa lama. Hal-ebutlah yang disebut sebagai distorsi pasar.
Berikut akan diulas tentang distorsi (gangguan) pada pasar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Rekayasa
Permintaan Dan Rekayasa Penawaran</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Secara umum segala kondisi atau praktek transaksi di
pasar baik barang maupun jasa yang akan berdampak pada tidak tercapainya
mekanisme pasar secara efisien dan optimal maka dapat dipastikan ada distorsi
yang ikut berperan dalam pembentukan harga tersebut. Dalam bagian ini
dijelaskan bahwa distorsi dalam bentuk rekayasa pasar dapat berasal dari 2 sudut,
yakni permintaan dan penawaran.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">A.</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Bai’Najasy</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Transaksi najasy diharamkan karena si penjual menyuruh
orang lain memuji barangnya atau menawar dengan harga tinggi agar orang lain
tertarik pula untuk membeli. Si penawar sendiri tidak bermaksud untuk
benar-benar membeli barang tersebut. Ia hanya ingin menipu orang lain yang
benar-benar ingin membeli. Sebelumnya orang ini telah mengadakan kesepakatan
dengan penjual untuk membeli dengan harga tinggi agar ada pembeli yang
sesungguhnya dengan harga tinggi pula dengan maksud untuk ditipu. Akibatnya
terjadi permintaan palsu (false demand). Tingkat permintaan yang tercipta tidak
dihasilkan secara alamiah. Penjelasan secara grafis sebagai berikut.<o:p></o:p></span></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable">
<tbody>
<tr>
<td style="padding: 0in 0in 0in 0in;">
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Titik
keseimbangan pasar yg terdistorsi<o:p></o:p></span></div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable">
<tbody>
<tr>
<td style="padding: 0in 0in 0in 0in;">
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Keseimbangan
pasar<o:p></o:p></span></div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">p<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; tab-stops: 286.5pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> S<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> P<sub>f</sub><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> P<sub>0</sub><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> Q<sub>0</sub> Q<sub>f</sub><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pada awalnya, permintaan terhadap
barang X digambarkan dengan kurva D<sub>0</sub>. Titik keseimbangan terjadi
pada saat Q sebesar Q<sub>0</sub> dan P sebesar P<sub>0</sub>. Kemudian, pelaku
melakukan <i>bai najasy</i> (misalkan
penjuan barang X) sengaja menciptakan permintaan palsu misalnya menciptakan isu
seakan-akan ada kelangkaan barang x sehingga harga akan naik di atas harga P<sub>0</sub>.
Akibatnya permintaan terhadap barang x seakan-akan meningkat. Kurva demand
palsu bergeser ke arah kanan atas, dari D<sub>0</sub> menjadi D<sub>f</sub>.
Peningkatan permintaan inimenyebabkan peningkatan harga yang tidak alamiah,
dari P<sub>0</sub> menjadi P<sub>f</sub>. Akibatnya, pelaku bai najsy dapat
menikmati profit diatas normal profit dengan cara rekayasa tersebut. Revenue
sebelum najasy dilakukan adalah sebesar P<sub>0</sub>*Q<sub>0</sub>. Setelah
najasy dilakukan , revenue bertambah menjadi P<sub>f</sub>*Q<sub>f</sub>. Tambahan
revenue ini merupakan revenue haram.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">B.</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ikhtikar</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Bersumber dari Said bin al-Musayyab dari Ma’mar bin
Adbullah al-adawi bahwa Rasulullah Saw bersabda, <i>“Tidaklah orang yang melakukan ikhtikar itu kecuali ia berdosa</i>”.
Ikhtikar ini sering kali diterjemahkan sebagai monopoli dan/atau penimbunan.
Padahal sebenarnya ikhtikar tidak identik dengan monopoli dan/atau penimbunan.
Dalam islam, siapapun boleh berbisnis tanpa peduli apakah dia satu-satunya
penjual (monopoli) atau ada penjual lain. Menyimpan stock barang untuk
keperluan persediaan pun tidk dilarang dalam islam. Jadi monopoli sah-sah saja.
Demikian pula menyimpan persediaan. Yang dilarang adalah ikhtikar, yaitu
mengambil keuntungan di atas keuntungan normal dengan cara menjual lebih
sedikit barang untuk harga yang lebih tinggi, atau istilah ekonominya <i>monopoly’s rent-seeking.</i> Hakikat dari
ikhtikar adalah memproduksi lebih sedikit dari kemampuan produksinya untuk
mendapatkan keuntungan yang lebih. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">C.</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tallaqi Rukhban</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tindakan yang dilakukan oleh pihak yang lebih memiliki
informasi yang lebih lengkap (pedagang) membeli barang penjual (produsen yang
tidak memiliki informasi yang benar
tentang harga di pasar) yang masih diluar kota, untuk mendapatkan harga
yang lebih murah dari harga pasar sesungguhnya. Transaksi ini dilarang karena
mengandung dua hal : pertama, rekayasa penawaran yaitu mencegah masuknya barang
ke pasar (entry barrier), dan kedua, mencegah penjual dari luar kota untuk
mengetahui harga pasar yang berlaku.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Inti dari pelarangan ini adalah tidak adilnya tindakan
yang dilakukan oleh pedagang kota yang tidak menginformasikan harga yang
sesungguhnya terjadi dipasar. Apabila transaksi jual beli antara dua belah
pihak di mana yang satu memiliki informasi yang lengkap dan yang satu tidak tahu berapa harga dipasar
yang sesungguhnya dan kondisi demikian dimanfaatkan untuk mencari untung yang
berlebih, maka terjadilah pendzaliman.<o:p></o:p></span></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable">
<tbody>
<tr>
<td style="padding: 0in 0in 0in 0in;">
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ekuilibrium
dengan tallaqi rukhban<o:p></o:p></span></div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable">
<tbody>
<tr>
<td style="padding: 0in 0in 0in 0in;">
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ekuilibrium
sesungguhnya<o:p></o:p></span></div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">P*<sub>tr</sub><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">P*<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">P<sub>tr</sub><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> Q*<sub>tr</sub> Q*<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Dengan adanya pencegahan petani dari
luar kota untuk melakukan transaksi di dalam kota, maka kurva penawaran Sx akan
berubah vertikal menjadi Str. Keseimbangan baru akan berbentuk pada saat
perpotongan anatara Sx dengan Str sehingga harga di kota akan mengalami
peningkatan dari P* menjadi P*tr dan jumlah barang x yang tersedia di pasar
adalah Q*tr. Inilah bukti bahwa tindakan Tallaqi Rukhbn tidak hanya saja
menzalimi si petani, tetapi telah merusak keseimbangan pasar pada level yang
lebih rendah. Abu Hurairah pernah meriwayatkan, bahwa Rasulullah Saw, bersabda
:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">“Janganlah kau keluar menyambut
orang-orang yang membawa hasil panen ke dalam kota kita”.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hikmah yang bisa diambil dari
pelarangan ini adalah pembelian hasil panen, yang merupakan komoditi yang pokok
dan dibutuhkan semua orang, baik kaya maupun miskin harus dijual secara terbuka
di pasar. hal ini untuk mencegah pemeblian tunggal komoditi pokok tersebut
pindah ke satu pihak, dengan demikian pemerintah lebih mudah untuk mengontrol
harga dipasar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Al-Ghaban
al-Fahisy</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> Al-Ghaban
menurut bahasa bermakna <i>al-khada’</i>
(trik). Ghabn adalah menjual/membeli sesuatu dengan harga yang lebih tinggi
dari harga rata-rata, atau dengan harga yang lebih rendah dari harga rata-rata.
Ghabn yang keji, secara syar’i hukumnya memang haram. Sebab keharamannya telah
ditetapkan berdasarkan hadits yang sahih, yang mengandung tuntutan yang tegas
untuk meninggalkannya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Imam al-Bukhari menuturkan hadis dari abdullah bin
Umar ra bahwa pernah ada seorang laki-laki mengatakan kepada Nabi Saw. bahwa
dia telah melakukan trik dalam jual-beli. Beliau bersabda <i>:”Apabila kamu menjual maka katakanlah, “tidak ada khilabah”(</i>HR al
Bukhari). Dari hadits telah menuntut agar khilabah atau khadi’ah (penipuan)
ditinggalkan sehingga hukumnya haram. Dari sini maka al-ghabn (melakukan trik)
itu juga haram. Hanya saja, ghabn yang diharamkan adalah ghabn yang keji. Sebab<i>, ‘illat</i> pengharaman ghabn adalah karena
ghabn itu merupakan penipuan dalam harga; tidak disebut penipuan kalau hanya
sedikit (ringan), karena ghabn adalah ketangkasan pada saat menawar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Jadi, ghabn disebut <i>khida’ </i>(penipuan) jika sudah sampai pada taraf keterlaluan (keji).
Jika ghabn memang telah terbukti maka pihak yang tertipu boleh memilih
sesukanya, antara membatalkan atau meneruskan jual-belinya. Artinya, jika telah
tampak adanya unsur penipuan dalam jual-beli maka pihak yang tertipu boleh
mengembalikan harganya dan meminta kembali barangnya, jika dia seorang penjual;
atau boleh mengembalikan pembeliannya dan mengambil kembali uangnya jika dia
seorang pembeli, sama sekali tidak dibolehkan meminta ganti rugi. Artinya,
orang yang bersangkutan tidak boleh mengambil perbedaan harga barang yang
sesungguhnya dengan harga yang sebelumnya telah digunakan untuk menjualnya.
Alasannya karena Rasulullah Saw. hanya memberikan pilihan antara membatalkan
jual-beli atau meneruskannya. Beliau tidak memberikan alternatif lain kepada
yang bersangkutan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Imam ad-Daruquthni telah menuturkan hadis dari
Muhammad bin yahya bin hibbab, yang mengatakan, bahwa Nabi Saw. pernah bersabda
<i>“ Jika engkau membeli maka katakanlah, ‘
Tidak ada penipuan (khilabah).’. kemudian, dalam setiap pembelian, engkau
diberi pilihan hingga tiga malam. Jika engkau ridha maka ambillah. Jika engkau
marah (tidhak ridha) maka kembalikanlah kepada pemiliknya.”</i>(HR
ad-Daruquthni)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Hadis ini menunjukkan, bahwa pihak yang tertipu diberi
pilihan. Hanya saja, pilihan ini ditetapkan berdasarkan dua syarat : (a) pada
saat terjadinya akad jual-beli yang bersangkutan tidak tahu; (b)Penambahan atau
pengurangan harga yang sangat mencolok itu memang tidak pernah dilakukan orang
lain pada saat terjadinya akad tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<i><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ghabn
al-fahis</span></i><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> (trik yang keji) adalah istilah yang digunakan oleh
para pedagang/pelaku bisnis karena memang dianggap sebagai trik yang
keterlaluan. Dalam hal ini, ia tidak diukur berdasarkan sepertiga atau
seperempat harga, namun dikembalikan pada istilah para pedagang/pelaku usaha di
negeri tersebut pada saat terjadinya akad/transaksi jual-beli, karena hal itu
memang berbeda-beda sesuai dengan perbedaan barang dan kondisi pasarnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tadlis dalam
Jual Beli</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pad dasarnya akad jual-beli itu bersifat mengikat.
Jika akad jual-beli telah sempurna dengan adanya ijab dan qabul antara penjual
dan pembeli, lalu majelis jual-belinya telah berakhir, maka akad tersebut
berarti telah mengikat dan wajib dilaksanakan oleh pembeli maupun penjual.
Hanya saja ketika transaksi muamalah itu harus sempurna dengan cara yang bisa
mengilangkan perselisihan anatarindividu, maka syariah telah mengharamkan
individu tersebut untuk melakukan tadlis (penipuan) dalam jual-beli. Bahkan
syariah telah menjadikan penipuan sebagai suatu dosa, baik dilakukan oleh pihak
penjual maupun pihak pembeli, baik menyangkut barang atau uang. Semua itu
hukumnya haram. Sebab, penipuan memang bisa dilakukan oleh pihak penjual maupun
pihak pembeli.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Yang dimaksud dengan penipuan dalam menjual barang
adalah jika ia menyembunyikan cacat barang daganganay dari calon pembeli,
padahal dia jelas-jelas mengetahuinya, atau dia sengaja menutupi cacat tersebut
dengan sesuatuyang bisa mengelabui pembeli, sehingga terkesan tidak cacat, atau
dia menutupin barangnya dengan sesuatu yang bisa menampakkan seakan-akan barang
daganganya semuanya baik.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Macam-macam
Tadlis</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tadlis dalam
Kuantitas</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tadlis dalam kuantitas termasuk juga kegiatan menjual
barang kuantitas sedikit dengan harga barang kuantitas banyak. Mislanya menjual
baju sebanyak satu kontainer. Karena jumlah banyak dan tidak mungkin di hitung
satu per satu, penjual berusaha melakukan penipuan dengan mengurangi jumlah
barang yang dikirim kepada pembeli. Perlakuan penjual untuk tidak jujur
disamping merugikan pihak penjual juga merugikan pihak pembeli. Apapun tindakan
pembeli, penjual yang tidak jujur akan mengalami penurunan <i>utulity</i>, begitu pula dengan pembeli yang mengalami penurunan<i> utility</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Praktik mengurangi timbangan dan mengurangi takaran
merupakan contoh klasik yang selalu digunakan untuk menerangkan penipuan
kuantitas ini. Sedangkan kejahatan ini sering kali terjadi dan fenomena
kecurangan dalam transaksiperdagangan. Oleh karena itu sejak 1300 tahun yang
lalu, islam telah melakukan langkah-langkah untuk membuat standarisasi timbangan
sebagai alat ukur.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tadlis dalam
Kualitas</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tadlis dalam kualitas termasuk juga menyembunyikan
cacat atau kualitas barang yang buruk yang tidak sesuai dengan yang disepakati
oleh penjual dan pembeli. Keseimbangan pasar hanya akan terjadi bila harga yang
tercipta merupakan konsekuensi dari kualitas atau kuantitas barang yang
ditransaksikan. Apabila tadlis kualitas terjadi, maka syarat untuk mencapai
keseimbangan tidaka kan tercapai. Oleh karena itu, dalam pendekatan ilmu
ekonomi hal ini tidak dapat dibenarkan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Itu sebabnya Rasulullah melarang penukaran satu sak
kurma kualitas baik dengan dua sak kurma kualitas buruk, “ jual kurma kualitas
buruk, dapatkan uang, beli kurma kualitas baik dengan uangmu.”. kurm kualitas
baik mempunyai pasaranya sendiri, kurma kualitas buruk juga mempunyai pasarnya
sendiri.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tadlis dalam
waktu Penyerahan</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Seperti juga tadlis dalam kuantitas, kualitas dan
harga, tadlis dalam waktu penyerahan juga dilarang. Yang termasuk penipuan
jenis ini adalah bila si penjual tahu persis ia tidak akan dapat menyerahkan
barang pada esok hari, namun berjanji akan menyerahkan barang barang tersebut
pada esok hari. Walau konsekuensi tadlis dalam waktu penyerahan tidak berkaitan
langsung dengan harga ataupun jumlah barang yang ditransaksikan, namun maslah waktu
adalah sesuatu yang sangat penting. Lebih lanjut, pelarangan ini dapat kita
hubungkan dengan larangan transaksi yang lain, yaitu transaksi <i>kali bali.</i> Dengan adanya pelarangan
tadlis waktu penyerahan, maka segala transaksi harus jelas kapan pemindahan hak
milik dan hak guna terjadi.berdeba dengan transaksai <i>kali bali </i>(transaksi jual beli, dimana objek barang atau jasa yang
diperjualbelikan belum berpindah kepemilikan, namun sudah diperjualbelikan
kepada pihak lain) dimana transaksi ini
juga dilarang Rasulullah Saw. karena transaksi ini tidak disertai pemindahan
hak milik. Diriwayatkan oleh Ibn Umar bahwa Rasulullah Saw. bersabda <i>“ Siapapun
yang membeli gandum tidak berhak menjualnya sebelum memperoleh hak
milik”.</i> Mengapa transaksi ini dilarang? Karena hal ini sama saja menjual
uang untuk memperoleh uang karena tidak ada gandum yang akan dibayar pada waktu
itu. Lalu apa hubunganya dengan pelarangan tadlis dalam waktu penyerahan?<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Sesungguhnya transaksi <i>kali bal</i>i biasa dilakukan karena pada transaksi yang barang yang
sama ada peluang untuk memanfaatkan waktu penyerahan yang berbeda dengan
transaksi sebelumnya. Karena waktu yang berbeda tersebutlah, biasanya transaksi
<i>kali bali</i> sering diikuti oleh tadlis
dalam waktu penyerahan.<o:p></o:p></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-24333619156824746562013-03-03T07:49:00.002-08:002013-03-03T07:49:58.830-08:00PERLUASAN WILAYAH PADA MASA KHALIFAH UMAR BIN KHATTAB<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEip_hke24VVoD3Ucbi0KokrtyDf94apYYFlcLdaY2tmK-fp8bef-a7b-zqTDOyTMAnRS0bPaS2opKYHH7J0zjen1AKAcNNbrhgUPru4Uzz5e81ADcdvtAdsLabuHiZYnIdeq2-DuSSKwiM/s1600/gambar_artikel1780_a.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEip_hke24VVoD3Ucbi0KokrtyDf94apYYFlcLdaY2tmK-fp8bef-a7b-zqTDOyTMAnRS0bPaS2opKYHH7J0zjen1AKAcNNbrhgUPru4Uzz5e81ADcdvtAdsLabuHiZYnIdeq2-DuSSKwiM/s1600/gambar_artikel1780_a.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNoSpacing">
Awal Cerita Penaklukan<br />
Setelah nabi wafat, Islam telah tersebar di seluruh semenanjung Arab. Ketika
Umar ibn Khattab berkuasa, Islam menyebar ke luar semenanjung yang gersang dan
tandus itu, menuju wilayah-wilayah hijau subur, dan kaya ; ke kota-kota
pusaka; ke negeri-negeri legenda yang memiliki sejarah serta peradaban
lebih tinggi.<br />
Sebelum masa penaklukkan Islam, Suriah ditempati oleh bangsa Suriahe-Aramatic
(Suryani), sebagian elite Yunani dan romawi berbicara dalam bahasa tersebut.
Mesir ditempati bangsa Yunani dan Koptik. Cyrenaica dan Afrika utara dihuni
bangsa Romawi dan Barber. Palestina didiami orang-orang berbahasa Suryani,
Yunani, dan Ibrani. Irak dan seluruh wilayah Persia ditempati bangsa
Arya-Persia dan sebagian kecil Suryani. Meski demikian, terdapat minoritas klan
Arab yang tinggal di wilayah kecil perbatasan Suriah dan Irak, seperti Ain
Tamar dan Hira. Hanya sekitar sepuluh tahun, umar berhasil menguasai seluruh
wilayah itu. <br />
Umar dan Penaklukan Suriah<span lang="IN"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
<span style="color: red;">• Menaklukkan
Damaskus<br />
</span>Setelah terpilih, Umar mengambil alih komando besar atas pasukan muslim.
Mula-mula Umar mengganti Khalid ibn Walid dengan Ibnu Ubaidah ibn al-Jarrah.
Umar memerintahkan mereka untuk menunda perhatiannya atas pella-tempat sebagian
pasukan Bizantium yang kalah perang bersembunyi dan lebih terkonsentrasi untuk
bergerak menuju Damaskus.Karena letaknya yang strategis, yaitu dijalur utama
dagang dunia, di dekat pesisir Levantina (Medeterania Timur), Damaskus pernah
dikuasai berbagai imperium dunia, seperti Akkadia, Ibrani, Babilonia, Persia,
Yunani, Romawi, dan Arab Islam. <br />
Pasukan Islam bergerak menuju kota bergerbang tujuh itu. Mendengar kabar itu,
kaisar Heraklius mundur ke Emesa. Umar memerintahkan untuk mendahulukan
Damaskus daripada Pella sekalipun jarak pella lebih memungkinkan untuk lebih
dahulu dijangkau karena Damaskus adalah kunci utama menaklukkan kota-kota
Suriah lainnya., bahkan juga kota-kota palestina dan pesisir Levantina
sekaligus sebagai pintu gerbang menuju Emesa (Himsh) dan Antiokia dari arah
Selatan.<br />
Umar juga menempatkan pasukan disetiap pintu gerbang itu; pasukan Khalid ibn
al-Walid di gerbang Timur (bab as-syarq), Amr ibn al-Ash di gerbang Thomas (bab
thuma), Abu Ubaidillah di gerbang Jabiyyah, dan Yazid ibn Abi Sufyan digerbang
Faradis. Umar juga memerintahkan beberapa pasukan untuk di utara Damaskus yang
menjadi jalan terusan menuju Emesa untuk berjaga-jaga jika Heraklius
mengerahkan pasukannya secara tiba-tiba dari kota tersebut.<br />
Setelah menjalani pengepungan selama enam bulan, Damaskus akhirnya dapat
ditaklukkan, tepat pada Februari 635 M. Mula-mula Khalid yang pertama kali
berhasil membuka sisi timur benteng kota itu, kemudian disusul Abu Ubaidillah
di sisi gerbang yang lain. Taka da perlawanan berarti dalam usaha penaklukkan
kota itu. Kebanyakan masyarakat Damaskus justru lebih memilih berdamai dan
menyerahkan sepenuhnya kota tersebut kepada otoritas Islam. Negosiasi antara
penduduk kota dan pihak Islam pun berjalan dengan lancer, beberapa perjanjian
dan persyaratan dibuat. Pihak Islam pun memberikan jaminan keamanan kepada
seluruh penduduk kota sebagai kompensasi dari jizyah yang ditetapkan.<span lang="IN"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
<span style="color: red;">• Menaklukkan
Pella (Fihl)<br />
</span>Setelah Damaskus dikuasai, Abu Ubaidah, Khalid, Syarhabil, Amr, dan
pasukan Islam lainnya bergerak ke selatan menuju Fihl, sebuah kota kecil di
Lembah Baisan, beberapa kilometer di selatan Danau Tiberias yang menjadi salah
satu wilayah utama Yordania. Fihl dilewati sungai Yordan yang deras, yang
menghubungkan Danau Tiberias dengan laut mati. Ketika mengetahui pasukan islam
dating dari Damaskus, sisa pasukan Bizantium yang masih bertahan di Fihl
menjebol saluran irigasi dan sungai Yordan yang mengalir di sepanjang tepian
Fihl. Air sungai itu pun meluap. Tanah lembah itu berubah jadi lautan lumpur.<br />
Garis depan pasukan Islam tak bias bergerak, terjebak luapan lumpur itu. Namun,
keadaan Bizantium justru lebih parah. Mereka terendam lumpur karena berada di
tepi sungai itu. Maka pasukan muslim segera menghujani mereka dengan anak
panah. Sebagian besar tewas. Sisanya berpencar melarikan diri, Fihl akhirnya
dapat ditaklukkan. Abu Ubaidah segera mengirim berita kemenangan ini ke Madinah.<span lang="IN"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
<a href="http://www.4shared.com/file/Y0HpFjbL/perluasan_wilayah_pada_masa_um.html" target="_blank">DOWNLOAD</a></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-40007883137528358172013-03-03T07:42:00.000-08:002013-03-03T07:42:30.198-08:00PIDATO : MENINGKATKAN MUTU SEKOLAH<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbEIJN_EezjtbUyNBjPrlTKVUmesbdzwO8-558d133_yZkQ3HKGozQsGEPxQzNQVYptz6duPQtdUj0ziNDEFQCNedNGUmUM2Te0sV1oShtb7iX3vgeqSBrsdbAiLqOrjiUGYqyunsKDR8/s1600/madrasah.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbEIJN_EezjtbUyNBjPrlTKVUmesbdzwO8-558d133_yZkQ3HKGozQsGEPxQzNQVYptz6duPQtdUj0ziNDEFQCNedNGUmUM2Te0sV1oShtb7iX3vgeqSBrsdbAiLqOrjiUGYqyunsKDR8/s320/madrasah.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNoSpacing">
Selamat pagi Bapak/Ibu Guru dan teman-teman sekalian. </div>
<div class="MsoNoSpacing">
Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih atas
kesempatan yang telah diberikan kepada saya. Untuk kesempatan ini, saya hendak
menyampaikan tentang Strategi dan cara-cara untuk meningkatkan mutu sekolah.</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br /></div>
<div class="MsoNoSpacing">
Sekolah yang bermutu dan ternama adalah dambaan semua
pihak baik dari pihak sekolah, orang tua murid maupun muridnya sendiri. Sekolah
yang bermutu adalah sekolah yang mampu mengelola kemampuan akademis siswa dan
juga budi pekertinya. Sebagaimana kita ketahui bahwa budi pekerti manusia zaman
sekarang sudah tererosi dengan hedonisme dan di anggap sebagai hal yang sepele.</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br />
Pelajaran budi pekerti tidak selalu berupa pelajaran semata melainkan akan
lebih baik jika langsung di aplikasikan di kehidupan sehari-hari. Budi pekerti
sangat mudah di ‘tularkan’ melalui keteladanan. Keteladanan ini tentu saja
harus diberikan oleh siapapun yang berada di lingkungan sekolah terutama para guru
dan pengurus sekolah. Menggunakan sumber daya manusia yang memiliki budi
pekerti yang baik adalah strategi pertama dalam meningkatkan mutu sekolah. Guru
sebagai panutan harus dapat memberikan teladan akan sikap dan prilaku yang baik
kepada para muridnya. Hal ini bukan berarti mendidik murid dengan cara kuno
yang diktator namun mendidik dengan cara moderat yang berprinsip. Dalam
menerapkan hal ini para guru juga harus memahami gaya bahasa dan pemikiran
murid agar mereka sadar akan batas-batas prilaku dan bisa bergurau dengan
menggunakan bahasa yang sopan namun tetap gaul.</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br />
Strategi kedua adalah strategi umum yang digunakan oleh sekolah pada umumnya
yaitu menggunakan sumber daya manusia yaitu para guru yang pandai dalam materi
pengajarannya. Pintar dan cerdik dalam penguasaan materi adalah hal yang
penting dalam memilih sumber daya guru. Namun jauh lebih penting menggunakan
sumber daya guru yang mampu dan cakap dalam menyampaikan materi pelajaran yang
dapat dengan mudah di mengerti oleh para muridnya. Apalah gunanya guru yang
pintar namun tidak cakap dalam mengajar dan hanya menjadi ‘ikon gelar’ saja.
Tujuan murid bersekolah adalah untuk belajar dan menambah pengetahuan, oleh
karena itu maka para murid membutuhkan guru-guru yang mampu menambah mutu
pengetahuan mereka.</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br />
Selain hal di atas meningkatkan mutu sekolah dapat juga dilakukan dengan
memasukan berbagai variasi mata pelajaran yang di berikan kepada siswa.
Pelajaran-pelajaran yang melibatkan kerja sama tim dan kreativitas dapat
membangun mutu persaudaraan dalam satu sekolah. Salah satu contoh penambahan
mutu sekolah adalah dengan mengadakan Field Trip yang terbukti efisien untuk
melatih kemandirian dan kemampuan bersosialisasi antar murid. Field Trip dapat
di adakan di penghujung tiap semester ataupun di akhir tahun ajaran.
Tempat-tempat destinasi di Nusantara yang dapat dijadikan sebagai pengalaman
yang berharga bagi mereka, seperti mempelajari sejarah candi-candi, berwisata
bawah laut ke Bunaken dan sebagainya. Selain berwisata ke luar pulau, wisata di
daerah Jakarta juga tidak kalah menariknya. Field trip ke berbagai museum,
outbond-flying fox dan taman-taman kota juga dapat dijadikan sebagai
alternatif. Walaupun field trip sangat menarik bagi siswa, peran guru dan
berbagai macam pengamanan sangatlah perlu di perhatikan. Jangan sampai terjadi
insiden-insiden yang mencoreng nama sekolah dan kepercayaan orang tua murid
kepada pihak sekolah.<br />
Hal berikutnya yang dapat meningkatkan mutu sekolah adalah pelajaran yang
sesuai dengan zaman. Tidak harus merubah pelajaran yang sudah ada. Cukup
menyelipkannya saja. Misalnya jika sedang booming film dan artis-artis korea
maka di sela-sela bahasa Indonesia, ajarkanlah mereka dasar-dasar percakapan
bahasa korea. Selain itu galakanlah jurnalisame dalam bentuk Koran dinding dan
majalah dinding untuk mengasah mutu mereka dalam berbahasa. Untuk pelajaran
seni lukis dapat menyelipkan cara-cara menggambar manga, sculpting, kerajinan
clay dan sebagainya. Untuk pelajaran olahraga dapat di ajarkan street hockey
atau football ataupun olahraga lain yang di gemari masyarakat luas. Pada muatan
lokal dapat juga di selipkan</div>
<div class="MsoNoSpacing">
pendidikan kepribadian yang mengajarkan cara merias diri
dan bernampilan, pendidikan karier dan sebagainya. Hal ini sangat efektif bagi
para siswa menegah umum yang akan memasuki usia dewasa. Untuk menambah semangat
para murid, pihak sekolah dapat sesekali menghadirkan para profesional di
bidangnya sehingga para murid memiliki keyakinan atas apa yang mereka pelajari.</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br />
Tindakan terakhir yang tidak kalah penting dalam meningkatkan mutu sekolah
adalah kompetisi. Lomba-lomba, bazar dan event-event sangatlah penting untuk
mempromosikan sekaligus memperluas pergaulan para murid. Hal ini tidak selalu
pesta pora dapat juga dengan menggunakan keseragaman. Misalnya untuk batik day maka
semua siswa menggunakan batik. Untuk merayakan Hari Pangan, para murid memasak
dan memakan hasil masakan mereka bersama-sama Mungkin terkesan hal yang biasa,
namun kesenangan dan canda tawa ketika memasaklah yang mengikat persaudaraan
mereka lebih erat.</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br />
Hal-hal yang telah saya sebutkan di atas tidak akan berjalan dengan baik tanpa
fasilitas yang memadai. Memadai bukan berarti mahal melainkan mendukung dan
dapat digunakan secara maksimal. Jika sekolah kurang mampu maka dari pihak
siswa dapat membawa alat-alat sendiri dan tentunya hal tersebut sudah mendapat
persetujuan dari orang tua yang bersangkutan selain fasilitas berkaitan yang
mendukung, fasilitas pengamanan dan kenyamanan juga harus disediakan untuk
mengatasi atau mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br />
Hal yang terpenting selain hal-hal di atas adalah hilangkan KKN dalam
lingkungan sekolah. Sekali saja praktek KKN di lakukan maka hilang sudah
kesempatan untuk menjadi sekolah yang bermutu. Walaupun sekolah tersebut bisa
saja menjadi populer namun tidak akan mampu menghasilkan generasi muda yang
berkualitas di masa mendatang dan sekolah menjadi alat pihak-pihak yang tidak
bertanggung jawab yang nantinya menjadi ‘boomerang’ bagi pihak sekolah.</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br />
Sekian pidato dari saya. Terima kasih dan selamat pagi.<span lang="IN"><o:p></o:p></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-81840537257186497442013-03-03T07:28:00.001-08:002013-03-03T07:28:38.150-08:00PIDATO TENTANG PERGAULAN BEBAS<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUbc8NBS3ie-fipLRArA1ksPwaLjHhtotCzAYyBUwxpGfrZQ6HuBK4gbOpX33V1R9RoBFFLLJDpd3jAgKl0K442WOTHTzvCFSiuEgKcvTj8fZg5Y_znup9HrpbO531zMrSy3DHgWbLSmg/s1600/boncengan-eank.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUbc8NBS3ie-fipLRArA1ksPwaLjHhtotCzAYyBUwxpGfrZQ6HuBK4gbOpX33V1R9RoBFFLLJDpd3jAgKl0K442WOTHTzvCFSiuEgKcvTj8fZg5Y_znup9HrpbO531zMrSy3DHgWbLSmg/s320/boncengan-eank.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNoSpacing">
Selamat Pagi Bapak dan Ibu Guru serta teman-teman
sekalian. Terima kasih saya ucapkan atas waktu dan kesempatan yang telah
diberikan kepada saya. Pada kesempatan ini, saya hendak menyampaikan pidato
mengenai kebebasan dalam pergaulan bebas.</div>
<div class="MsoNoSpacing">
<br />
Pergaulan bebas adalah wabah dalam pergaulan remaja dan kawula muda. Wabah
sporadis yang tidak terkendali ini memberikan berbagai dampak negatif bagi masa
depan bangsa Indonesia. Pergaulan bebas dapat dilakukan dengan sadar oleh para
kaum muda atau hanya mengikuti trend saja.<br />
<br />
Bagi mereka yang tidak mengetahui konsekuensi dari pergaulan bebas, berikut
adalah beberapa point penting yang menjadi pertimbangan untuk tidak melakukan
pergaulan bebas. Hal pertama yang mengenai pergaulan bebas adalah pihak
perempuan adalah mahluk yang paling di rugikan dan dikorbankan.<br />
<br />
Bagi anda kaum perempuan muda, pergaulan bebas cenderung mengarah ke seks bebas
di bandingkan dengan penggunaan narkoba, pembangkangan dan sebagainya.
Pertama-tama, sadarlah bahwa kamu tinggal di Indonesia yang diapit oleh
negara-negara asia lainnya yang sarat dengan adat ketimuran. Mungkian kamu
tidak menyadarinya saat ini, namun pikirkanlah di masa mendatang, apakah
pasangan kamu nanti bisa menerima kamu apa adanya? Pernahkah kamu mendengar
bahwa ‘pacar harus cantik sedangkan istri harus pantas’. Ketika kamu sudah
terjebak dalam pergaulan bebas, seberapa pantaskah kamu bagi pasangan kamu
kelak?.<br />
<br />
Jika kamu berpikir bahwa kaum pria juga melakukannya. Kamu benar, mereka memang
melakukannya namun mereka tidak menghormati kaum perempuan yang melakukannya
dan memandang mereka sebelah mata. Tidak adil memang, namun hal tersebut adalah
kenyataan yang harus kamu terima. Jadi kamu sebagai perempuan, pandai-pandailah
menjaga diri.<br />
Konsekuensi kedua dari pergaulan bebas adalah kamu tidak mungkin terbebas dari
penyakit. Seberapa kamu yakin bahwa pasangan kamu jujur kepada kamu. Sedangkan
bisa saja dia berbohong kepadamu tentang jumlah pasangan dan kebiasaan ia dalam
mengkonsumsi narkoba.Mungkin saja pasangan kamu jujur namun apakah pasangannya
selain kamu juga jujur. Dalam pergaulan bebas, sangatlah jelas bahwa nilai
kepercayaan dan kejujuran sudah tercacah-cacah.<br />
<br />
Penyakit yang diderita dari pergaulan bebas sangatlah variatif dari yang bisa
di sembuhkan sampai dengan yang sulit bahkan sampai tidak dapat disembuhkan
seperti AIDS, Herpes.kanker dan sebagainya. Penyakit umum yang menghinggapi
para pelaku pergaulan bebas adalah Clamydia. Memang dampak yang diberikan tidak
sehebat yang diberikan oleh HIV dan kanker namun penyakit oleh karena jamur ini
sangatlah mengganggu dan tidak nyaman. Bayangkan jika kamu harus menahan gatal
dan panas berhari-hari bahkan berminggu-minggu di area kelamin. Belum lagi
dengan bau busuk yang menyertainya. Penyakit ini menyerang pria maupun wanita.<br />
<br />
Bagi kamu kawula muda kaum pria, janganlah kamu berbangga hati dengan bebasnya
kalian dari cirri-ciri fisik terlibat dalam pergaulan bebas seksual. Pernahkah
terlintas di pikiran kamu bahwa kaum perempuan adalah kaum pembanding yang
sangat hebat? Perhatikanlah sekitar kamu atau ketika kamu kecil, seberapa
sering kamu mendengar kamu ataupun teman-teman kamu di bandingkan dengan yang
lainnya. Tentu saja jika kamu terlibat dalam pergaulan bebas kemampuan kamu,
bentuk dan segala macam teknik kamu akan diperbandingkan dengan
pasangan-pasangan wanitamu yang lainnya. Jika performa kamu bagus, tentu saja
kamu bisa merasa bangga. Kamu bisa saja menanyakannya langsung kepada pasangan
kamu secara langsung. Lalu apakah kamu yakin bahwa ia mengatakan yang
sesungguhnya? Mungkin juga ia berpura-pura hanya untuk mempertahankan kamu di
sisinya untuk kegunaan yang lainnya. Bagaimana jika suatu hari kamu mengetahui
bahwa pasangan kamu menyebarkan ketidakmampuan atau performa kamu yang
sebenarnya bagi pasangan kamu tidaklah sehebat yang kamu pikir. Tentu saja kamu
bisa langsung memaki dengan kata-kata kasar. Namun apakah hal itu akan mengubah
harga diri kamu yang sudah terlanjur tegores dan mendapat reputasi yang kurang
baik?<br />
<br />
Jika hal itu belum cukup bagi kamu, pikirkanlah jika kamu sebagai laki-laki,
yang secara umum akan menjadi ayah dari anak-anakmu, memiiliki anak perempuan.
Apakah kamu akan memperbolehkan ia untuk melakukan apa yang kamu telah lakukan?
Ataukah kamu akan menggunakan dalih pertobatan dalam melarang anak kamu ataukah
kamu memilih untuk membohongi anakmu sendiri? Yang lebih parahnya lagi,
bagaimana jika anak perempuanmu menjadi korban dari pergaulan bebas dan
hidupnya menderita oleh karena penyakit ataupun pasangan yang semena-mena? Apakah
kamu rela melihat penderitaan anak kamu. Sepandai-pandainya tupai melompat
akhirnya jatuh juga bukan. Pikirkanlah masa depan kamu sebelum kamu memutuskan
untuk terjerumus dalam pergaulan bebas yang tidak bebas itu.<br />
<br />
Bagi kamu yang sudah terjebak dalam pergaulan bebas, segeralah keluar dari
lingkaran setan tersebut. Satu hal yang kamu dapat ketika kamu keluar dari
pergaulan bebas adalah caci maki dan hinaan. Celaan dari teman ‘sebangsa’ kamu
dan juga celaan dari mereka yang akhirnya mengetahui bahwa kamu bukannlah
wanita atau laki-laki baik-baik. Biarkan saja, mereka berkata dan mencela,
pikirkanlah masa depan kamu yang tersisa. Memang tidak mudah membangun kembali
apa yang sudah rusak, akan tetapi ingatlah pepatah ‘lebih baik terlambat
daripada tidak pernah sama sekali’. Mulailah mencari pertolongan professional
dalam bidangnya jika kamu merasa sulit dan butuh bantuan. Jangan ragu untuk
menatap masa depan. Walaupun terkesan klise, namun Jika kamu percaya akan Tuhan
yang Maha Kuasa maka jika kamu memutuskan untuk berubah dan sungguh-sungguh
menjalaninya, niscaya Tuhan akan membukakan jalan bagimu dan membukakan
lembaran yang baru untukmu.<br />
Sekian Pidato dari saya. Selamat pagi.<span lang="IN"><o:p></o:p></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-81937623303716275392013-02-28T18:21:00.000-08:002013-02-28T18:21:03.145-08:00UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA DENGAN PENGUATAN POSITIF DAN NEGATIF MATERI PERMAINAN SEPAK BOLA<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM4XJvVu8sXFQ_b4Zq3guUjoUvJaheH5Muyk2RP7qY3R3191iKOJTRQ3S-UReOgvr8s6flefwhBMZizxLwreVrLfVbY4mW0kcmEd0SAi02Y_T2Csa5W45ztHjm9EiEO1Upj-cjNom9gtI/s1600/content-berita-1950.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="224" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM4XJvVu8sXFQ_b4Zq3guUjoUvJaheH5Muyk2RP7qY3R3191iKOJTRQ3S-UReOgvr8s6flefwhBMZizxLwreVrLfVbY4mW0kcmEd0SAi02Y_T2Csa5W45ztHjm9EiEO1Upj-cjNom9gtI/s320/content-berita-1950.jpg" width="320" /></a></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 96.0pt; text-align: center; text-indent: -96.0pt;">
<b><span lang="IN">BAB I<o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 96.0pt; text-align: center; text-indent: -96.0pt;">
<b><span lang="IN">PENDAHULUAN<o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 96.0pt; text-align: center; text-indent: -96.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: .25in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-left: .5in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .25in; text-indent: -.5in;">
<!--[if !supportLists]--><b>A.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></b><!--[endif]--><b>Latar Belakang<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-left: .25in; text-align: justify; text-indent: .75in;">
<span lang="IN">Peningkatan mutu pendidikan khususnya di Sekolah Dasar merupakan fokus
perhatian dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Sekolah dasar
adalah satuan pendidikan formal pertama yang mempunyai tanggungjawab tersebut.
Tenaga pendidikan mempunyai peranan penting dalam mencapai tujuan yang
ditetapkan. Untuk itu kualitas profesi tenaga kependidikan perlu ditingkatkan.
Dengan demikian pendidik memiliki kompetensi dalam pembelajaran sehingga peserta didik mencapai hasil belajar
yang maksimal.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-left: .25in; text-align: justify; text-indent: .75in;">
<span lang="IN">Pembelajaran merupakan suatu proses
yang mencakup kegiatan belajar dan mengajar. Kegiatan belajar adalah
kegiata aktif siswa untuk suatu peristiwa. Sedangkan, kegiatan mengajar
merupakan upaya kegiatan menciptakan suasana yang mendorong inisiatif, motivasi
dan tanggungjawab pada siswa untuk selalu menerapkan seluruh potensi diri dalam
membangun gagasan melalui kegiatan belajar sepanjang hayat. Gagasan diri akan
membentuk keterampilan, sikap, dan perilaku sehari-hari sehingga siswa akan
berkompeten dalam bidang yang dipelajarinya (Sudjatmiko, 2003: 10).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-left: .25in; text-align: justify; text-indent: .75in;">
<span lang="IN">Pembelajaran dikatakan berhasil apabila siswa mencapai dalam penguasaan
materi. Tingkat penguasaan materi biasanya dinyatakan dalam nilai. Siswa
dinyatakan berhasil dalam penguasaan materi apabila siswa mencapai nilai sesuai
yang disaratkan dalam Kriteria Ketuntaan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh
sekolah tersebut, dalam hal ini SD.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-left: .25in; text-align: justify; text-indent: .75in;">
<span lang="IN">Keberhasilan pembelajaran tidak terlepas dari metode, strategi pembelajaran,
media pembelajaran yang digunakan, serta unsure-unsur ekstrinsik lain luar
siswa yang ikut mendukungnya. Disamping itu, pengalaman belajar siswa diperoleh
dari dalam maupun di luar kelas. Siswa akan lebih mudah memahami suatu prinsip dan konsep bila dalam belajar
siswa dapat menggunakan sebanyak mungkin indera untuk berinteraksi dengan isi
pembelajaran (Depdiknas, 2003 : 14)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-left: .25in; text-align: justify; text-indent: .75in;">
<span lang="IN">Penggunaan media dan metode dalam pembelajaran harus relevar dengan materi yang disampaikan.
Penggunaan media tidak dilihat atau dinilai dari segi kecanggihan medianya,
tetapi yang lebih penting adalah fungsinya dan peranannnya dalam membantu
mempertinggi proses pembelajaran (Sudjana, 2002). Demikian juga dalam
penggunaan metode pembelajaran. Metode dikatakan efektif bila memungkinkan siswa untuk terlibat secara
aktif, kreatif serta menyenangkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-left: .25in; text-align: justify; text-indent: .75in;">
<span lang="IN"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-left: .25in; text-align: justify; text-indent: .75in;">
<span lang="IN"><a href="http://www.4shared.com/office/pNJsVdDj/Makalah_Olahraga.htm" target="_blank">DOWNLOAD</a></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-11231447360193522132013-02-28T17:57:00.001-08:002013-02-28T17:57:25.804-08:00KELUARGA ISLAMI YANG SAKINAH MAWADDAH WA RAHMAH<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzHEhduxntTCJpwFCDaNI4Ll5e2L6wrVtnXakIriW5oKF1Gkpg3v8im7gYwKzMTseWk0KMYbMv0qqnhJST3I1biv-8puKi6BxSVxeSwZBtZ1Sy5XteifBFAIayvEzbggxaLtwccf2bmic/s1600/SS.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzHEhduxntTCJpwFCDaNI4Ll5e2L6wrVtnXakIriW5oKF1Gkpg3v8im7gYwKzMTseWk0KMYbMv0qqnhJST3I1biv-8puKi6BxSVxeSwZBtZ1Sy5XteifBFAIayvEzbggxaLtwccf2bmic/s1600/SS.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 23.9pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Manusia merupakan makhluk sosial
yang tidak bisa hidup tanpa bantuan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">manusia lainnya. Manusia memerlukan
bantuan satu sama lainnya. Oleh karena
itu,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">prinsip tolong menolong di antara
manusia tetap diperlukan guna
menyelesaikan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">berbagai urusan demi kepentingan
bersama, baik melalui jual-beli, bercocok tanam,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">menjadi karyawan dan lainnya, tetap
tidak dapat dilakukan oleh seorang diri.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Di dalam Islam, perilaku saling menolong
merupakan salah satu bentuk `ibadah<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">yang disyari`atkan. Allah Swt.
berfirman dalam QS. Al-Maidah/05: 02:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 10.9pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 131.85pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 14.3pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">...Dan tolong-menolonglah kamu
dalam kebajikan dan takwa, dan jangan
tolong-menolong</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">dalam berbuat dosa dan pelanggaran.
Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">amat berat siksa-Nya. QS.
Al-Maidah’05: 02)</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.8pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Ajaran Islam tidak pernah
mengajarkan sistem hidup individualistik, akan tetapi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">hidup di antara satu
muslim dengan muslim
lainnya harus seperti sebuah<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">bangunan yang kokoh, yang saling menguatkan di antara yang satu
dengan lainnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Begitu pula, kehidupan manusia di
antara sesamanya bagaikan jasad atau
tubuh yang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">utuh, yang apabila salah satu
anggota badannya sakit, maka seluruh
badanpun akan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">dirasa sakit. Ajaran Islam menghendaki
masyarakat yang universal, seia-sekata,
ringan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">sama dijinjing, berat
sama dipikul, dan saling
menolong di antara sesama. Ajaran<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Islam tidak menghendaki
adanya sistem prioritas kemakmuran suatu kelompok,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">akan
tetapi kemakmuran dalam suatu kelompok seyogianya mampu mengangkat<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">derajat kemakmuran kelompok yang
lemah, sehingga kaum yang lemah pada<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">gilirannya dapat terangkat
derajatnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Jalaluddin Rakhmat (1994: 264) menceritakan sekelumit kisah Baginda<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Rasulullah Saw., sebagai berikut:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 10.9pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 23.9pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">“Di suatu hari Baginda Rasulullah
Saw., pergi ke pasar untuk membeli pakaian. Hampir</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">saja masuk pasar, Rasulullah</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"> <i>Saw. menemukan seorang yang sedang menangis. Ketika</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 23.2pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">ditanya oleh Rasulullah</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"> <i>Saw., orang
itu mengatakatan bahwa</i> <i>dirinya</i> <i>disuruh oleh majikannya untuk berbelanja.
Namun uangnya hilang satu dirham. Mendengar jawaban itu,</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Baginda Rasulullah Saw. mengganti
uang di budak yang hilang itu.</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Kemudian, Rasulullah Saw.
masuk ke pasar, dan membeli pakaian yang dibutuhkannya.</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 14.3pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Namun, setelah ke luar, ditemukannya
seorang mansuia yang hamir telanjang, Orang itu</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">berkata kepada Rasulullah
Saw.:”Siapa yang mau memberikan pakaian kepadaku, mudah-</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">mudahan Allah Swt. akan memberikan
pakaian pada hari qiamah nanti”. Lalu kain yang</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">baru saja dibeli oleh Rasulullah
Saw. diberikan kepada orang itu.</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 14.3pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Kemudian Rasulullah Saw. ke</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"> <i>luar pasar.</i>
<i>Tetapi ketika baru saja</i> <i>ke
luar, orang yang</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">ditemukanya pertama
kali menangis lagi, dan
ketika ditanya, orang itu
menjawab:”Ya</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Rasulullah Saw. saya pulang
terlambat, dan majikan saya</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"> <i>akan marah”.
Waktu itu pula</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Baginda Rasulullah</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"> <i>Saw. mengantarkan
orang itu ke rumah majikannya.--------Setelah</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 14.3pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">diceritakan tentang kesulitan
sang budak oleh Rasulullah Saw. kepada majikannya, sang</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">majikan budak itu merasa
terkesan dengan kebaikan Rasulullah
Saw., dan selang beberapa</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">hari, sang</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"> <i>majikan</i> <i>itu membebaskan</i> <i>budaknya.
Mendengar berita itu,</i> <i>Rasulullah
Saw.</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 13.65pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">mengangkat kedua tangannya seraya
bersyukur dan berdo’a kepada Allah:”Ya Allah, belum</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 14.3pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">pernah ada dua dirham yang penuh
berkah seperti dua dirham pada hari ini”.</span></i><span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 10.9pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.8pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Dari sekelumit kisah Baginda Rasulullah Saw. di atas, ada nilai
yang amat<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">berharga, yakni sikap senang
menolong sesama hamba Allah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">Sikap <i>ta`awun</i> atau saling
menolong yang dicontohkan oleh Rasulullah Saw.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">merupakan salah
satu identitas muslim
yang wajib dijunjung
tinggi dan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">dipribadikan, sebab hanya dengan
saling menolong secara baik dan benar,
segala<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.75pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">urusan yang dihadapi sesama muslim akan mudah
diselesaikan. Sikap senang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">menolong sesama merupakan bagian
integral dari tanggung jawab sosial, dan sebagai<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.05pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; mso-layout-grid-align: none; mso-line-height-rule: exactly; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<span style="font-family: Garamond, serif; font-size: 12pt;">manifestasi keimanan dan ketaqwaan
seseorang.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<a href="http://www.4shared.com/office/ziWMHH8L/makalah_keluarga_islami.htm" target="_blank">DOWNLOAD</a></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-36461424228668295422013-02-27T00:24:00.000-08:002013-02-27T00:24:02.117-08:00PERANAN ORANG TUA TERHADAP PENDIDIKAN SEKS DALAM KELUARGA<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNmn5yQdCo8uAZ1fyMgWMa6kcgoCKMbL1bkjkJvFiAJeRzbKS0DMyX_Fgyy8rsQ5DY6MenTF7ctyVQb3HsjuPopoFij9jv01yBOajizCkkUHkBCFHzxrEP52g2pPKsqtAxlLzVPDY3KCo/s1600/Pendidikan_Seks_Bagi_Remaja.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="233" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNmn5yQdCo8uAZ1fyMgWMa6kcgoCKMbL1bkjkJvFiAJeRzbKS0DMyX_Fgyy8rsQ5DY6MenTF7ctyVQb3HsjuPopoFij9jv01yBOajizCkkUHkBCFHzxrEP52g2pPKsqtAxlLzVPDY3KCo/s320/Pendidikan_Seks_Bagi_Remaja.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<strong><span style="font-size: 11.0pt; font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">Zaman sudah berubah</span></strong><span style="font-size: 11.0pt;">. Berubah dari zaman yang serba sulit menuju ke zaman
yang serba mudah. Dari zaman kuno menjadi zaman modern. Segala perkembangan
yang ada tentu saja berdampak pada segala segi kehidupan khususnya remaja.
Perkembangan </span><a href="http://muktiblog.com/category/sains-teknologi" target="_blank" title="sains teknologi"><strong><i><span style="color: blue; font-size: 11.0pt; font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">teknologi</span></i></strong></a><span style="font-size: 11.0pt;"> dan lingkungan yang berbeda daripada generasi
sebelumnya berakibat pada perkembangan remaja masa kini. Termasuk pengetahuan
dan informasi soal seksualitas. Kalau dulu remaja sangat malu berhubungan
dengan lawan jenis walau hanya untuk berbicara berhadapan, kalau sekarang
jangan ditanya lagi. Tidak hanya berbicara, tapi bisa berpegangan tangan. Tidak
hanya berpegangan tangan, tapi bisa berciuman. Tidak hanya berciuman, malah
bisa <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">berhubungan
intim di luar pernikahan</span></strong>.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt;">Dengan semakin
mudahnya <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">akses
informasi</span></strong> membuat anak dan remaja masa kini lebih cenderung
cepat mengenal apa yang namanya hubungan antara lawan jenis atau <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">hubungan seks</span></strong>.
Akan tetapi, masih banyak orangtua yang risih membicarakan soal <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">pendidikan seks</span></strong>
dalam sebuah keluarga. Seorang ahli <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">kejiwaan seks</span></strong>, <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">Psikolog seks</span></strong>,
Zoya Amirin, mengatakan, semakin maraknya <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">perilaku seksual</span></strong> tidak sehat
atau seks bebas di kalangan remaja menjadi keprihatinan tersendiri. Maka dari
itu, keluarga bisa menjadi <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">sumber pendidikan seks</span></strong> yang positif karena keluarga
adalah lingkungan yang dikenal anak pertama kali.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<strong><span style="font-size: 11.0pt; font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">Psikolog seks</span></strong><span style="font-size: 11.0pt;">, Zoya Amirin berkata “Orangtua telah melalui
masa-masa yang dialami anak-anak mereka. Maka, seharusnya dengan memahami
kondisi anak dan remaja. Orangtua bisa berbagi sekaligus mendidik bagaimana
menyikapi perubahan yang terjadi pada diri anak,” ucapnya kepada VIVAlife belum
lama ini. <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">Psikolog
seks</span></strong> yang juga menjadi dosen di <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Indonesia</span></strong> ini memberikan contoh, ayah dan ibu bisa berperan
sebagai teman saat terjadi perubahan fisik dan seksual pada buah hati. Ayah
bisa berperan sebagai sahabat anak laki-laki saat si anak mengalami pubertas
atau mengalami mimpi basah. “Ayah bisa bilang setelah mengalami mimpi basah,
kita tertarik dan terangsang melihat perempuan. Sehingga usahakan agar bila
memiliki pacar berada di tempat ramai agar tak menjurus ke seks,” ujarnya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt;">Kemudian tegasnya,
Peran ibu dalam <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">pendidikan seks dalam keluarga</span></strong> menjadi penting saat anak
memasuki masa menstruasi. “Kalau anak perempuan mengalami mens, ibu harus
memberi pengertian bahwa anak perempuan akan mulai naksir lawan jenis dan
mereka pun bisa hamil.” Dari situ, orangtua bisa mengarahkan anak agar mampu
menolak lawan jenis yang mereka sukai, mendeteksi dan menolak <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">pelecehan seksual</span></strong>
yang dilakukan orang lain kepada mereka.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt;">Dengan <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">memperbincangkan soal seks</span></strong>
secara sehat dalam keluarga, bukan saja anak mendapat informasi yang benar,
mereka juga memahami mengapa terjadi perubahan pada tubuh mereka. “Anak juga
cenderung lebih terbuka kepada orangtua tentang aktivitas asmara mereka,
ketimbang mereka memperoleh informasi dari luar seperti teman dan internet yang
belum tentu benar.”.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt;">Jadi langkah yag
utama adalah <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">memberikan
pengertian yang benar</span></strong> kepada adalah kunci agar anak tidak
terjerumus pada <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">prilaku seks bebas</span></strong> bahkan kalau bisa tidak pernah
berhubungan sama sekali sebelum berada di istana pernikahan. Maka dari itu <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">peran orang tua</span></strong>
sangatlah penting dalam memberikan <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">pendidikan seks</span></strong> buat mereka. Jangan
sampai anak malah mendengar <strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">penjelasan soal seks</span></strong> dari luar keluarga karena bisa
berbahaya pada pemahaman anak tentang seks.<o:p></o:p></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-255426793954052162013-02-13T02:12:00.001-08:002013-02-13T02:13:27.941-08:00PROBLEMATIKA PENDIDIKAN SEKOLAH GRATIS<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgu0Qu8BWViAdLIX47vIrWIgVyNEy_ECMC5L-EMyimMIaDS7Uhg_CljBMITZh-ZpkMCg0JMMOmePM5MbzpBhbLlesN0FVBPq9X1RcyP4AERYfhNsDeQfixVCr9HZzWiKJsLyXyJyZG82pY/s1600/p49cc46cd100d0.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgu0Qu8BWViAdLIX47vIrWIgVyNEy_ECMC5L-EMyimMIaDS7Uhg_CljBMITZh-ZpkMCg0JMMOmePM5MbzpBhbLlesN0FVBPq9X1RcyP4AERYfhNsDeQfixVCr9HZzWiKJsLyXyJyZG82pY/s320/p49cc46cd100d0.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<b><span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;">A. Latar Belakang Masalah<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;"> Salah satu cara untuk meningkatkan sumber daya
manusia adalah melalui pendidikan, baik secara pendidikan formal, nonformal dan
informal. Pendidikan yang lebih banyak dirasakan seorang manusia dari lahir
hingga mencapai tahap dewasa adalah pendidikan informal dan nonformal tapi
pendidikan yang membuat seoarang manusia mengalami lingkungan sosial adalah
pendidikan formal karena memiliki jenjang yang akan memenuhi kebutuhan yang
sesuai dengan tingkat usia. suatu kewajiban seorang manusia belajar dan untuk
mendapatkan pendidikan formal. </span><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Selanjutnya
pendidikan pun harus dilangsungkan seumur hidup. </span><span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;">Untuk
mendapatkan pendidikan di lingkungan rumah tangga dan masyarakat tidak perlu
dirisaukan hambatannya karena merupakan bagian dari kehidupan sehari hari.
Tetapi yang masih menjadi kendala adalah hak untuk mendapatkan pendidikan dari
lingkungan sekolah. Indonesia adalah sebuah negara berkembang sehingga masih
ada masyarakat yang dibawah garis hidup kemiskinan. untuk menjalani pendidikan
merupakan suatu hal yang tidak diutamakan. Sekolah merupakan suatu hal yang
sangat mahal yang dirasakan oleh masyarakat pada lapisan tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span lang="SV" style="font-family: Arial, sans-serif;">Pemerintah pun dalam rangka menyelesaikan masalah
tersebut menyelenggarakan suatu program dengan nama Sekolah Gratis. Kebijakan tersebut
merupakan salah satu strategi pemerintah dalam mewujudkan </span><span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;">program jangka
menengah untuk meningkatkan mutu
pendidikan dengan sasaran sebagai berikut: <o:p></o:p></span></div>
<ul style="margin-top: 0in;" type="disc">
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: Arial, sans-serif;">APK SMP/MTs=
98%; APK Perguruan Tinggi= 18%</span><span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: Arial, sans-serif;">Memberi kesempatan
yang sama pada seluruh peserta didik dari berbagai golongan menurut
kategori tingkat ekonomi, gender, wilayah, tingkat kemampuan intelektual
dan kondisifisik</span><span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .5in; text-align: justify;"><span lang="ES" style="font-family: Arial, sans-serif;">Memperluas
daya tampung satuan pendidikan sesuai dengan prioritas nasional</span><span lang="ES" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: ES;"><o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span lang="ES" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: ES; mso-bidi-font-weight: bold;">Penggunaan TIK untuk menjangkau daerah terpencil/sulitdijangkau.<o:p></o:p></span></li>
</ul>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .25in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span lang="ES" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: ES;"> Program tersebut juga sesuai dengan
UUD 1945 Pasal 31 yang menyatakan bahwa
(1) Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan; (2) Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib
membiayainya; (3) Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan
keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa; (4) Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang- kurangnya dua puluh persen dari anggaran
pendapatan dan belanja negara serta dari anggaran pendapatan dan belanja daerah
untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional; serta (5) Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan
dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa
untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan umat manusia. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span lang="ES" style="color: #231f20; font-family: "Times","serif"; font-size: 10.5pt; line-height: 150%; mso-ansi-language: ES;"> </span><span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;">Program
pemerintah tersebut membawa angin segar bagi warga negara Indonesia yang kurang
mampu untuk mengikuti pendidikan disekolah. Memberi harapan untuk tidak pantang
menyerah dalam menuntut ilmu. Namun dalam aplikasi pelaksanaan peraturan yang
diberlakukan memberi problema-problematik pendidikan meskipun sisi lain
menguntungkan salah satu pihak. Namun dari segi pihak penyelenggara sekolah,
siswa hingga paradigma masyarakat yang tidak melihat secara menyeluruh dan
bijak sehingga dapat mempengaruhi manajemen sekolah dan sikap yang dapat
mempengaruhi kualitas pendidikan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;"> Terjadi masalah dalam proses
penyelenggaraan, persoalan dana pendidikan untuk sekolah gratis mulai terasa. Ketika
kegiatan belajar-mengajar berjalan. Di sinilah terlihat, bahwa tak ada
pendidikan yang gratis. Kegiatan dan sarana infrastruktur apapun, tentunya
membutuhkan biaya. Tak dapat dipungkiri, bahwa kualitas peserta didik dan
tenaga pendidik, harus ditunjang oleh faktor dana. Meski demikian, sesuai
falsafah dunia pendidikan, faktor dana bukanlah satu-satunya penentu kegiatan
belajar-mengajar</span><span lang="SV" style="font-size: 10.0pt; line-height: 150%; mso-ansi-language: SV;">.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span lang="SV" style="font-size: 10.0pt; line-height: 150%; mso-ansi-language: SV;"> </span><span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;">Makalah ini akan
mengangkat kesenjangan yang terjadi di SMA Negeri 6 Palembang. Pada SMA Negeri
6 selain sudah menyelenggarakan program Sekolah Gratis, juga menyelenggarakan
RSBI atau Rencana Sekolah Berstandar Internasional, meskipun baru diperuntukkan
kelas X. Disinilah kesenjangan mulai terjadi. <o:p></o:p></span><br />
<span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;"><br /></span>
<span lang="SV" style="font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-language: SV;"><a href="http://www.4shared.com/file/wCA74viS/MAKALAH_PROBLEMATIKA_PENDIDIKA.htm" target="_blank">DOWNLOAD</a></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-35579893289007364622013-02-02T19:52:00.000-08:002013-02-02T19:52:43.312-08:00MASALAH GENETIKA DALAM AL-QURAN<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqq_xtc2RztPKiD90jQNLhffvoD8c_aT4RZWK2PBmG5h4eIYqH0ZrjZfDorl__KalAk2AZDipkR2M5C6jDjnJoUlflAfa855W_F9mi46mp33GupOO8d6HufBto6RnRDWF0lGsARDrEh0o/s1600/rekayasa-genetika.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqq_xtc2RztPKiD90jQNLhffvoD8c_aT4RZWK2PBmG5h4eIYqH0ZrjZfDorl__KalAk2AZDipkR2M5C6jDjnJoUlflAfa855W_F9mi46mp33GupOO8d6HufBto6RnRDWF0lGsARDrEh0o/s320/rekayasa-genetika.jpg" width="320" /></a></div>
<span style="font-family: Verdana; font-size: 9pt;">Dan
bahwasanya Dialah yang menciptakan berpasang-pasangan laki-laki dan perempuan,
dari air mani, apabila dipancarkan (Surat an-Najm, 45-46).<br /><br />Ilmu genetika,
hingga beberapa waktu lalu, memperkirakan jenis kelamin ditentukan sel ibunya.
Begitupun dipercaya bahwa jenis kelamin ditentukan sel jantan dan sel betina
bersama-sama.<br /><br />Benarkah? Alquran justeru memberikan penjelasan berbeda.
Yaitu jenis kelamin laki-laki atau perempuan ditentukan sperma yang dipancarkan
ke dalam kandungan. <br /><br />Belakangan, perkembangan disiplin ilmu genetika dan
biology molekuler, membenarkan secara ilmiah penjelasan pada Quran. Kini
dipahami bahwa jenis kelamin ditentukan oleh sel sperma yang berasal dari
laki-laki, dan perempuan, tidak memiliki peran apapun dalam proses ini.
<br /><br />Chromosom merupakan elemen utama dalam penentuan jenis kelamin. Dua dari
46 kromosom yang menentukan struktur seorang manusia dinyatakan sebagai kromosom
seks. Dua kromosom ini dinamakan XY pada laki-laki dan XX pada wanita. Ini
karena bentuk kromosom-kromosom ini mirip dengan huruf-huruf tersebut. Kromosom
Y membawa gen yang menandakan jenis laki-laki, sedangkan kromoson X membawa gen
yang menandakan perempuan. <br /><br />Pembentukan seorang manusia baru, berawal
dari kombinasi silang salah satu kromosom-kromosom ini, yang berada dalam
pasangan laki-laki dan perempuan. Pada perempuan, kedua komponen sel kelamin,
yang terbelah dua selama ovulasi, membawa kromosom X. Jenis kelamin laki-laki,
di sisi lain, memproduksi jenis sperma yang berbeda, satu mengandung kromoson X
dan yang lainnya mengandung kromosom Y. Jika sebuah kromosom X dari perempuan
bergabung dengan sebuah sperma yang mengandung kromosom X, maka bayi tersebut
adalah perempuan. Jika ia bergabung dengan sperma yang mengandung kromosom Y,
maka bayi tersebut adalah laki-laki. <br /><br />Tak satupun dari hal ini diketahui
sampai penemuan ilmu genetika pada abad ke 20. Sesungguhnya, pada beberapa
peradaban, dipercaya bahwa jenis kelamin bayi ditentukan oleh tubuh perempuan.
Itulah mengapa wanita-wanita dipersalahkan bila melahirkan anak perempuan. Tiga
belas abad sebelum gen manusia ditemukan, Alquran telah menyampaikan berita yang
menolak khurafat ini. Quran pun menjelaskan bahwa asal mula jenis kelamin
bukanlah terjadi dari perempuan tetapi dengan air mani laki-laki. <br /><br />Ketika
sperma dari laki-laki bergabung dengan ovum/sel telur wanita, intisari bayi yang
akan dilahirkan terbentuklah. Sel tunggal yang diketahui sebagai zigot dalam
ilmu biologi secara langsung akan mulai bereproduksi dengan membelah diri dan
akhirnya menjadi segumpal daging. Tentu saja hal ini hanya dapat dilihat manusia
dengan bantuan mikroskop. <br /><br />Namun, zigot tersebut tidak melewatkan periode
pembentukan/pembelahan nya dengan kekosongan. Ia melekat pada uterus seperti
akar yang kokoh menancap di bumi dengan carangnya. Melalui tali ini, zigote bisa
mendapatkan zat-zat penting bagi pembentukannya dari tubuh ibunya. <br /><br />Di
sini, pada titik ini, sebuah keajaiban Alquran terlihat. Saat menunjukkan zigot
yang terbentuk dalam kandungan ibu, Alloh menggunakan kata alaq dalam Alquran:
Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang Menciptakan, Dia telah menciptakan
manusia dari alaq (segumpal darah). Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Paling Pemurah)
(Surat al-Alaq, 1-3)<br /><br />Arti kata alaq dalam bahasa Arab adalah suatu benda
yang menancap/menempel pada suatu tempat. Kata ini secara harfiah digunakan
untuk menggambarkan lintah/pacet yang menempel pada tubuh untuk menghisap darah.
<br /><br />Pengetahuan ilmiah yang tersingkap itu, selaras dengan berita pada
Alquran. Keselarasan ini kian membuktikan bagi umat manusia -- bahkan tak
sekadar bagi umat Islam -- Alquran itu suara kebenaran dari-Nya. </span><br />
<span style="font-family: Verdana; font-size: 9pt;"><br /></span>
<span style="font-family: Verdana; font-size: 9pt;">HARUN YAHYA</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-15818021291963898092013-01-28T22:44:00.000-08:002013-01-28T22:44:42.263-08:00PORNOGRAFI DALAM PANDANGAN AL-QURAN<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="width: 570px;"><tbody>
<tr>
<td>
<div align="justify">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjm40iri0sqgbCcaCjdfQ62RaQVFMBWMKP0HfugRQWl6l3hRzK0RkWhfub0sQPvqjjFu6hANGg9eQexS1looZXi1_F_UieXEfAfUlvqs8_4Uetp1SAFQaK883ysa6_qEO_8R27_anQW9PU/s1600/g5ZU3d64YS_stop-pornografyjpg.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjm40iri0sqgbCcaCjdfQ62RaQVFMBWMKP0HfugRQWl6l3hRzK0RkWhfub0sQPvqjjFu6hANGg9eQexS1looZXi1_F_UieXEfAfUlvqs8_4Uetp1SAFQaK883ysa6_qEO_8R27_anQW9PU/s1600/g5ZU3d64YS_stop-pornografyjpg.jpg" /></a></div>
<div align="justify" style="margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 9pt;">Fenomena
pornografi sangatlah marak pada saat ini, mulai dari media, surat kabar,
tabloid, majalah dan lain lain, yang mempertontonkan poster ataupun gambar
wanita dengan pakaian setengah telanjang sebagai bahan beritanya. <br /><br />Media
Televisi yang menyiarkan film-film, telenovela, sinetron, infoteinmen yang
membahas tentang lekuk aurat wanita, atau infoteinment yang membahas tentang
kehidupan seks, kehidupan hura-hura masyarakat kota besar, yang sesungguhnya
semua siaran tersebut hanya menjual kemaksiatan dan kemungkaran yang haram
dilihat oleh seorang muslim. <br /><br />Media Televisi juga menyiarkan
tarian-tarian yang dipertontonkan oleh seorang atau beberapa orang wanita dengan
menggunakan pakaian yang ketat, yang terbuka yang menunjukkan lekuk tubuh
wanita. Dan kadang ditemani oleh pria yang dengan seenaknya memegang tubuh
wanita tersebut yang nyata-nyata bukanlah muhrimnya. <br /><br />Mereka menari
dengan gerakan-gerakan yang erotis dan vulgar di depan jutaan penonton yang nota
bene adalah mayoritas kaum muslim. <br /><br />Bahkan ada seorang penyanyi wanita
yang karena goyangnya menimbulkan pro dan kontra yang akhirnya menimbulkan suatu
persilisihan di antara sesama ummat islam, hal ini sangatlah ironis sekali
disaat seharusnya ummat islam bersatu, hanya karena seorang penyanyi dengan
tarian nya yang jelas-jelas adalah suatu kemungkaran kita sesama islam saling
menghujat. <br /><br />Yang menjadi suatu perdebatan saat ini adalah mengenai
batasan-batasan apakah ini adalah sebuah seni atau sebuah pornografi. Masih
banyak orang yang berkata bahwa belum adanya hukum yang mengatur masalah apakah
ini seni atau pornografi sehingga sah-sah saja ini dipertontonkan. Dan hukum
inilah yang sedang berusaha dibahas dan dimunculkan oleh para pemimpin kita di
pemerintahan. <br /><br />Cobalah kita berpikir kenapa kita masih juga berdebat atau
mengapa kita masih juga menunggu hadirnya sebuah hukum yang mengatur hal ini,
yang diciptakan oleh manusia yang sesungguhnya hukum yang dihasilkan tersebut
adalah hasil pemikiran manusia yang keluar dari perasaan hawa nafsu manusia.
<br /><br />Sesungguhnya kalau kita sadar hukum yang mengatur hal ini sudahlah ada,
yaitu hukum yang dibawa dan diajarkan oleh Nabi Muhammad saw yang diturunkan
langsung oleh Allah SWT yaitu kitab suci alquran. <br /><br />Sebagai ummat islam
islam seharusnya menggunakan Alquran yang merupakan hukum tertinggi, yang tidak
ada satu pun yang dapat menyerupainya, yang merupakan sumber dari segala sumber
hukum, dan tiada keraguan dengan Nya, sebagai rujukan untuk menjawab semua
permasalahan yang terdapat pada diri ummat islam. <br /><br />Al quran diturunkan
oleh Allah swt sebagai petunjuk hidup bagi kehidupan manusia untuk membedakan
antara Hak dan yang Bathil. Firman Allah swt. Al quran surat Al Baqarah 185
<br /><br />"Alquran diturunkan oleh Allah swt sebagai petunjuk bagi kehidupan
manusia, untuk membedakan antara yang hak dan yang bathil. <br /><br />Sangatlah
jelas Allah swt mengatakan sesungguhnya Al quran diberikan kepada ummat islam
sebagai sumber hukum untuk membedakan mana yang halal dan mana yang haram.
<br /><br /><b>Masalah pornografi ini coba kita lihat rujukannya dalam Al quran.
<br /></b>Firman Allah swt. Al quran surat An Nur ayat 31. <br /><br />"Katakanlah
kepada wanita yang beriman : hendaklah mereka menahan pandangannya dan
memelihara kemaluannya kecuali yang (biasa) nampak dari pada nya. Dan hendaklah
mereka menutupkan kain kudung ke dadanya dan janganlah menampakkan perhiasannya
kecuali kepada muhrimnya. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui
perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah
swt hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung" <br /><br />Sudah sangatlah
jelas perintanh Allah swt memerintahkan kaum wanita untuk menjaga, memelihara
auratnya dari pandangan manusia lainnya, selain kepada muhrimnya, dengan cara
berpakaian lah yang menutup auratnya, bertingkah laku yang sopan, jangan
mengumbar kemaksiatan kepada manusia lainnya, yang menimbulkan pikiran jahat
manusia. Dan mereka juga harus menjaga pandangan mereka dari apa yang diharamkan
oleh Allah swt. Jika Allah swt sudah mengeluarkan suatu larangan maka haram
hukumnya untuk dilakukan. Dan jika dilanggar maka akan menjadi suatu dosa, dan
dosa pasti mendapat azab, azab di dunia maupun di akhirat. <br /><br />Sesungguhnya
Allah swt Maha Adil dia tidak hanya memberikan peringatan kepada kaum wanita,
tetapi Allah swt juga memberikan peringatan kepada kaum pria. <br /><br />Firman
Allah swt. Surat An Nur ayat 30 <br /><br />"Katakanlah kepada laki-laki yang
beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya, yang
demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui
apa yang mereka perbuat" <br /><br />Allah swt memerintahkan kepada kaum pria untuk
menjaga pandangannya dari apa yang diharamkan oleh Allah swt, (seperti aurat
wanita). Dan memerintahkan mereka untuk menjaga kemaluannya dari
perbuatan-perbuatan yang diharamkan oleh Allah swt, (seperti perzinahan), dan
juga menjauhkan qolbunya dari niat-niat yang diharamkan. Sesungguhnya Allah
mengetahui apa-apa yang sudah diperbuat maupun yang belum diperbuat, walaupun
itu hanya sebuah niat. <br /><br />Jika kita melanggar apa yang diperintahkan oleh
Allah maka Azablah yang akan datang kepada kita. Firman Allah swt. Al quran
surat Al An'aam ayat 49. <br /><br />"Dan orang yang mendustakan ayat Allah swt,
mereka akan ditimpa siksa disebabkan mereka selalu berbuat fasik".
<br /><br /><b>Kesimpulan </b><br /><br />Firman Allah swt. Al quran surat Az Zukhruf
ayat 43. <br /><br />"Berpegang teguhlah kamu kepada wahyu Allah, sesungguhnya kamu
berada di atas jalan yang lurus". <br /><br />Ummat Islam haruslah menggunakan Al
quran sebagai petunjuk dalam melaksanakan kehidupannya. Dengan menggunakan akal
pikirannya yang jernih dan qolbu yang bersih kita harus dapat melakukan
penilaian apakah itu suatu seni atau pornografi menurut Al quran. <br /><br />Jika
itu suatu pornografi maka itu adalah haram, dan jika haram wajib di jauhi, dan
jika kita masih juga menghalalkannya maka azab Allah swt akan datang baik azab
di dunia maupun diakhirat. Dan sesungguhnya azab Allah swt teramatlah pedih.
<br /><br />Sesungguhnya Allah swt Maha Benar. <br /><br />Wallohu a’lam.
<br /><br /></span></div>
</div>
</td></tr>
<tr>
<td background=""></td></tr>
<tr>
<td>
<div align="center">
<span style="color: blue; font-family: Verdana; font-size: 9pt;"><b>alhikmah.com
[11.07.2003] </b></span></div>
</td></tr>
</tbody></table>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-51239212233560129792013-01-26T23:59:00.001-08:002013-01-26T23:59:54.542-08:00SILSILAH (NASAB) NABI MUHAMMAD SAW<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjg4sCIQ1GID_rQwpt-W7_OpZtORcgeg09ye9of6QAFsrlDCHaGlmn09weNNJ0h29b5M5CHHD1dxKNEkIxERpti8BWdVuy5Xv0Kz3EoX4WqcMMDzhiTPqQzkox4RAB-XSmVnG_c4FoLzmk/s1600/maulid-nabi-muhammad-saw.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjg4sCIQ1GID_rQwpt-W7_OpZtORcgeg09ye9of6QAFsrlDCHaGlmn09weNNJ0h29b5M5CHHD1dxKNEkIxERpti8BWdVuy5Xv0Kz3EoX4WqcMMDzhiTPqQzkox4RAB-XSmVnG_c4FoLzmk/s1600/maulid-nabi-muhammad-saw.jpg" /></a></div>
Nasab Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam terbagi ke dalam tiga klasifikasi:
Pertama, yang disepakati oleh ahlus Siyar wal Ansaab (Para Sejarawan dan Ahli
Nasab); yaitu urutan nasab beliau hingga kepada Adnan. Kedua, yang masih
diperselisihkan antara yang mengambil sikap diam dan tidak berkomentar dengan
yang mengatakan sesuatu tentangnya, yaitu urutan nasab beliau dari atas Adnan
hingga Ibrahim 'alaihissalam. Ketiga, yang tidak diragukan lagi bahwa didalamnya
terdapat riwayat yang tidak shahih, yaitu urutan nasab beliau mulai dari atas
Ibrahim hingga Nabi Adam 'alaihissalam. Kami sudah singgung sebagiannya, dan
berikut ini penjelasan detail tentang ketiga klasifikasi tersebut:
<br /><br />Klasifikasi Pertama: Muhammad bin 'Abdullah bin 'Abdul Muththalib (nama
aslinya; Syaibah) bin Hasyim (nama aslinya: 'Amru) bin 'Abdu Manaf (nama
aslinya: al-Mughirah) bin Qushai (nama aslinya: Zaid) bin Kilab bin Murrah bin
Ka'ab bin Luai bin Ghalib bin Fihr (julukannya: Quraisy yang kemudian suku ini
dinisbatkan kepadanya) bin Malik bin an-Nadhar (nama aslinya: Qais) bin Kinanah
bin Khuzaimah bin Mudrikah (nama aslinya: 'Amir) bin Ilyas bin Mudhar bin Nizar
bin Ma'add bin Adnan. <br /><br />Klasifikasi Kedua: (dari urutan nasab diatas
hingga ke atas Adnan) yaitu, Adnan bin Adad bin Humaisa' bin Salaaman bin 'Iwadh
bin Buuz bin Qimwaal bin Abi 'Awwam bin Naasyid bin Hiza bin Buldaas bin Yadlaaf
bin Thaabikh bin Jaahim bin Naahisy bin Maakhi b in 'Iidh bin 'Abqar bin 'Ubaid
bin ad-Di'aa bin Hamdaan bin Sunbur bin Yatsribi bin Yahzan bin Yalhan bin
Ar'awi bin 'Iidh bin Diisyaan bin 'Aishar bin Afnaad bin Ayhaam bin Miqshar bin
Naahits bin Zaarih bin Sumay bin Mizzi bin 'Uudhah bin 'Uraam bin Qaidaar bin
Isma'il bin Ibrahim 'alaihimassalam. <br /><br />Klasifikasi Ketiga: (dari urutan
nasab kedua klasifikasi diatas hingga keatas Nabi Ibrahim) yaitu, Ibrahim
'alaihissalam bin Taarih (namanya: Aazar) bin Naahuur bin Saaruu' atau Saaruugh
bin Raa'uw bin Faalikh bin 'Aabir bin Syaalikh bin Arfakhsyad bin Saam bin Nuh
'alaihissalam bin Laamik bin Mutwisylakh bin Akhnukh (ada yang mengatakan bahwa
dia adalah Nabi Idris 'alaihissalam) bin Yarid bin Mahlaaiil bin Qainaan bin
Aanuusyah bin Syits bin Adam 'alaihissalam. Keluarga besar Nabi Shallallahu
'alaihi wasallam <br /><br />Al-Usrah an-Nabawiyyah (Keluarga Besar Nabi Shallallahu
‘alaihi wasallam) lebih dikenal dengan sebutan al-Usrah al-Hasyimiyyah
(dinisbatkan kepada kakek beliau, Hasyim bin ‘Abdu Manaf), oleh karenanya kita
sedikit akan menyinggung tentang kondisi Hasyim ini dan orang-orang setelahnya
dari keluarga besar beliau Shallallahu ‘alaihi wasallam : <br /><br />Hasyim :
Sebagaimana telah kita singgung bahwa Hasyim adalah orang yang bertindak sebagai
penanggung jawab atas penanganan air (as-Siqayah) dan penyediaan makanan
(ar-Rifadah) terhadap Baitullah dari keluarga Bani 'Abdi Manaf ketika terjadi
perundingan antara Banu 'Abdi Manaf dan Banu 'Abdid Daar dalam masalah pembagian
kekuasaan antar kedua belah fihak. Hasyim dikenal sebagai orang yang hidup dalam
kondisi yang baik dan memiliki martabat tinggi. Dia lah orang pertama yang
menyediakan makanan berbentuk ats-Tsarid (semacam roti yang diremuk dan direndam
dalam kuah) kepada jama'ah-jama'ah haji di Mekkah. Nama aslinya adalah 'Amru,
adapun kenapa dia dinamakan Hasyim, hal ini dikarenakan pekerjaannya yang
meremuk-remukan roti (sesuai dengan arti kata Hasyim dalam Bahasa Arabnya-red).
Dia juga lah orang pertama yang mencanangkan program dua kali rihlah (bepergian)
bagi kaum Quraisy, yaitu: Rihlatus Syitaa' ; bepergian di musim dingin dan
Rihlatush Shaif; bepergian di musim panas (sebagaimana dalam surat Quraisy ayat
2 -red). Berkenaan dengan hal ini, seorang penyair bersenandung:
<br /><br /><i>'Amru lah orang yang menghidangkan at-Tsarid kepada kaumnya <br />Kaum
yang ditimpa kurang hujan dan paceklik <br />Dia lah yang mencanangkan bagi mereka
dua rihlah musiman <br />Rihlah/bepergian di musim dingin dan di musim panas
</i><br /><br />Diantara kisah tentang dirinya; suatu hari dia pergi ke kota Syam
untuk berdagang, namun ketika sampai di Madinah dia menikah dahulu dengan Salma
binti 'Amru, salah seorang puteri 'Uday bin an-Najjar. Dia tinggal bersama
isterinya untuk beberapa waktu kemudian berangkat ke kota Syam (ketika itu
isterinya ditinggalkan bersama keluarganya dan sedang mengandung bayinya yang
kemudian dinamai dengan 'Abdul Muththalib). <br /><br />Hasyim akhirnya meninggal di
kota Ghazzah (Ghaza) di tanah Palestina. Isterinya, Salma melahirkan puteranya,
'Abdul Muththalib pada tahun 497 M. Ibunya menamakannya dengan Syaibah karena
tumbuhnya uban (yang dalam Bahasa 'Arabnya adalah "syaibah"- red) di kepalanya.
Dia mendidik anaknya di rumah ayahnya (Hasyim-red) di Yatsrib sedangkan
keluarganya yang di Mekkah tidak seorang pun diantara mereka yang tahu tentang
dirinya. Hasyim mempunyai empat orang putera dan lima orang puteri. Keempat
puteranya tersebut adalah: Asad, Abu Shaifi, Nadhlah dan 'Abdul Muththalib.
Sedangkan kelima puterinya adalah: asy-Syifa', Khalidah, Dha'ifah, Ruqayyah dan
Jannah. <br /><br />'Abdul Muththalib : dari pembahasan yang telah lalu kita telah
mengetahui bahwa tanggung jawab atas penanganan as-Siqayah dan ar-Rifadah
setelah Hasyim diserahkan kepada saudaranya, al-Muththalib bin 'Abdu Manaf {Dia
adalah orang yang ditokohkan, disegani dan memiliki kharisma di kalangan
kaumnya. Orang-orang Quraisy menjulukinya dengan al-Fayyadh karena
kedermawanannya (sebab al-Fayyadh artinya dalam Bahasa Arab adalah yang murah
hati-red)}. <br /><br />Ketika Syaibah ('Abdul Muththalib) menginjak remaja sekitar
usia 7 tahun atau 8 tahun lebih, al-Muththalib, kakeknya mendengar berita
tentang dirinya lantas dia pergi mencarinya. Ketika bertemu dan melihatnya,
berlinanglah air matanya, lalu direngkuhnya erat-erat dan dinaikkannya ke atas
tunggangannya dan memboncengnya namun cucunya ini menolak hingga diizinkan
dahulu oleh ibunya. Kakeknya, al- Muththalib kemudian meminta persetujuan ibunya
agar mengizinkannya membawa serta cucunya tersebut tetapi dia (ibunya) menolak
permintaan tersebut. <br /><br />Al-Muththalib lantas bertutur: "sesungguhnya dia
(cucunya, 'Abdul Muththalib) akan ikut bersamanya menuju kekuasaan yang diwarisi
oleh ayahnya (Hasyim-red), menuju Tanah Haram Allah". Barulah kemudian ibunya
mengizinkan anaknya dibawa. Abdul Muththalib dibonceng oleh kakeknya,
al-Muththalib dengan menunggangi keledai miliknya. <br /><br />Orang-orang
berteriak: "inilah 'Abdul Muththalib!". Kakeknya, al-Muththalib memotong
teriakan tersebut sembari berkata: "celakalah kalian! Dia ini adalah anak
saudaraku (keponakanku), Hasyim". 'Abdul Muththalib akhirnya tinggal bersamanya
hingga tumbuh dan menginjak dewasa. Al-Muthtthalib meninggal di Rodman, di tanah
Yaman dan kekuasaannya kemudian digantikan oleh cucunya, 'Abdul Muththalib. Dia
menggariskan kebijakan terhadap kaumnya persis seperti nenek-nenek moyang dulu
akan tetapi dia berhasil melampaui mereka; dia mendapatkan kedudukan dan
martabat di hati kaumnya yang belum pernah dicapai oleh nenek-nenek moyangnya
terdahulu; dia dicintai oleh mereka sehingga kharisma dan wibawanya di hati
mereka semakin besar. <br /><br />Ketika al-Muththalib meninggal dunia, Naufal
(paman 'Abdul Muththalib) menyerobot kekuasaan keponakannya tersebut. Tindakan
ini menimbulkan amarahnya yang serta merta meminta pertolongan para pemuka
Quraisy untuk membantunya melawan sang paman. Namun mereka menolak sembari
berkata: "kami tidak akan mencampuri urusanmu dengan pamanmu itu". Akhirnya dia
menyurati paman-pamannya dari pihak ibunya, Bani an-Najjar dengan rangkaian
bait-bait sya'ir yang berisi ungkapan memohon bantuan mereka. Pamannya, Abu Sa'd
bin 'Uday bersama delapan puluh orang kemudian berangkat menuju ke arahnya
dengan menunggang kuda. Sesampai mereka di al-Abthah, sebuah tempat di Mekkah
dia disambut oleh 'Abdul Muththalib yang langsung bertutur kepadanya: "silahkan
mampir ke rumah, wahai paman!". <br /><br />Pamannya menjawab: "demi Allah, aku
tidak akan ( mampir ke rumahmu-red) hingga bertemu dengan Naufal", lantas dia
mendatanginya dan mencegatnya yang ketika itu sedang duduk-duduk di dekat
al-Hijr (Hijr Isma'il) bersama para sesepuh Quraisy. Abu Sa'd langsung mencabut
pedangnya seraya mengancam: "Demi Pemilik rumah ini (Ka'bah)! Jika tidak engkau
kembalikan kekuasaan anak saudara perempuanku (keponakanku) maka aku akan
memenggalmu dengan pedang ini". Naufal berkata: "sudah aku kembalikan
kepadanya!". <br /><br />Ucapannya ini disaksikan oleh para sesepuh Quraisy
tersebut. Kemudian barulah dia mampir ke rumah 'Abdul Muththalib dan tinggal di
sana selama tiga hari. Selama disana, dia melakukan umrah (ala kaum Quraisy
dahulu sebelum kedatangan Islam-red) kemudian pulang ke Madinah. Menyikapi
kejadian yang dialaminya tersebut, Naufal akhirnya bersekutu dengan Bani 'Abdi
Syams bin 'Abdi Manaf untuk menandingi Bani Hasyim. Suku Khuza'ah tergerak juga
untuk menolong 'Abdul Muththalib setelah melihat pertolongan yang diberikan oleh
Bani an-Najjar terhadapnya. Mereka berkata (kepada Bani an-Najjar):"kami juga
melahirkannya ('Abdul Muththalib juga merupakan anak/turunan kami-red) seperti
kalian, namun kami justru lebih berhak untuk menolongnya". Hal ini lantaran ibu
dari 'Abdi Manaf adalah keturunan mereka. Mereka memasuki Darun Nadwah dan
bersekutu dengan Bani Hasyim untuk melawan Bani 'Abdi Syams dan Naufal.
Persekutuan inilah yang kemudian menjadi sebab penaklukan Mekkah sebagaimana
yang akan dijelaskan nanti. <br /><br />Ada dua momentum besar yang terjadi atas
Baitullah di masa 'Abdul Muththalib: Pertama, Penggalian sumur Zam-zam. Kedua,
datangnya pasukan gajah. <br /><br />Ringkasan momentum pertama : 'Abdul Muththalib
bermimpi dirinya diperintahkan untuk menggali Zam-zam dan dijelaskan kepadanya
dimana letaknya, lantas dia melakukan penggalian (sesuai dengan petunjuk mimpi
tersebut-red) dan menemukan didalamnya benda-benda terpendam yang dulu dikubur
oleh suku Jurhum ketika mereka akan keluar meninggalkan Mekkah; yaitu berupa
pedang-pedang, tameng-tameng besi (baju besi) dan dua pangkal pelana yang
terbuat dari emas. Pedang-pedang kemudian dia jadikan sebagai pintu Ka'bah,
sedangkan dua pangkal pelana tersebut dia jadikan sebagai lempengan-lempengan
emas dan ditempelkan di pintu tersebut. Dia juga menyediakan tempat untuk
pelayanan air Zam-zam bagi para jama'ah haji. <br /><br />Ketika sumur Zam-zam
berhasil digali, orang-orang Quraisy mempermasalahkannya. Mereka berkata
kepadanya: "ikutsertakan kami!". Dia menjawab: "aku tidak akan melakukannya
sebab ini merupakan proyek yang sudah aku tangani secara khusus". Mereka tidak
tinggal diam begitu saja tetapi menyeretnya ke pengadilan seorang dukun wanita
dari Bani Sa'd, di pinggiran kota Syam namun dalam perjalanan mereka, bekal air
pun habis lalu Allah turunkan hujan ke atas 'Abdul Muththalib tetapi tidak
setetespun tercurah ke atas mereka. Mereka akhirnya tahu bahwa urusan Zam-zam
telah dikhususkan kepada 'Abdul Muththalib dan pulang ke tempat mereka
masing-masing. Saat itulah 'Abdul Muththalib bernazar bahwa jika dikaruniai
sepuluh orang anak dan mereka sudah mencapai usia baligh, meskipun mereka
mencegahnya guna mengurungkan niatnya untuk menyembelih salah seorang dari
mereka disisi Ka'bah maka dia tetap akan melakukannya. <br /><br />Ringkasan
momentum kedua: Abrahah ash-Shabbah al-Habasyi, penguasa bawahan an-Najasyi di
negeri Yaman ketika melihat orang-orang Arab melakukan haji ke Ka'bah, dia juga
membangun gereja yang amat megah di kota Shan'a'. Tujuannya adalah agar
orang-orang Arab mengalihkan haji mereka ke sana. Niat jelek ini didengar oleh
seorang yang berasal dari Bani Kinanah. Dia secara diam-diam mengendap-endap
menerobos malam memasuki gereja tersebut, lalu dia lumuri kiblat mereka tersebut
dengan kotoran. <br /><br />Tatkala mengetahui perbuatan ini meledaklah amarah
Abrahah dan sertamerta dia mengerahkan pasukan besar yang kuat (berkekuatan
60.000 personil) ke Ka'bah untuk meluluhlantakkannya. Dia juga memilih gajah
paling besar sebagai tunggangannya. Dalam pasukan tersebut terdapat sembilan
ekor gajah atau tiga ekor. Dia meneruskan perjalanannya hingga sampai di
al-Maghmas dan disini dia memobilisasi pasukannya, menyiagakan gajahnya dan
bersiap-siap melakukan invasi ke kota Mekkah. Akan tetapi baru saja mereka
sampai di Wadi Mahsar (Lembah Mahsar) yang terletak antara Muzdalifah dan Mina,
tiba-tiba gajahnya berhenti dan duduk. Gajah ini tidak mau lagi berjalan menuju
Ka'bah dan ogah dikendalikan oleh mereka baik ke arah selatan, utara atau timur;
setiap mereka perintahkan ke arah-arah tersebut, gajah berdiri dan berlari dan
bila mereka arahkan ke Ka'bah, gajah tersebut duduk. <br /><br />Manakala mereka
mengalami kondisi semacam itu, Allah mengirimkan ke atas mereka burung-burung
yang berbondong-bondong yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah
yang terbakar. Lalu Dia Ta'ala menjadikan mereka seperti daun-daun yang dimakan
(ulat). Burung tersebut semisal besi yang berkeluk/pengait (khathaathiif) dan
kacang adas (balsan). Setiap burung melempar tiga buah batu; sebuah diparuhnya,
dan dua buah di kedua kakinya berbentuk seperti kerikil. Bila lemparan batu
tersebut mengenai seseorang maka anggota-anggota badan orang tersebut akan
menjadi berkeping-keping dan hancur. Tidak semua mereka terkena lemparan
tersebut; ada yang dapat keluar melarikan diri tetapi mereka saling berdesakan
satu sama lainnya sehingga banyak yang jatuh di jalan-jalan lantas mereka binasa
terkapar di setiap tempat. Sedangkan Abrahah sendiri, Allah kirimkan kepadanya
satu penyakit yang membuat sendi jari-jemari tangannya tanggal dan berjatuhan
satu per-satu. Sebelum dia mencapai Shan'a' maka dia tak ubahnya seperti seekor
anak burung yang dadanya terbelah dari hatinya, untuk kemudian dia roboh tak
bernyawa. <br /><br />Adapun kondisi orang-orang Quraisy; mereka berpencar-pencar ke
lereng-lereng gunung dan bertahan di bukit-bukitnya karena merasa ngeri dan
takut kejadian tragis yang menimpa pasukan Abrahah tersebut akan menimpa diri
mereka juga. Manakala pasukan tersebut telah mengalami kejadian tragis dan
mematikan tersebut, mereka turun gunung dan kembali ke rumah masing-masing
dengan rasa penuh aman. <br /><br />Peristiwa tragis tersebut terjadi pada bulan
Muharram, lima puluh hari atau lima puluh lima hari (menurut pendapat mayoritas)
sebelum kelahiran Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam; yaitu bertepatan dengan
penghujung bulan Pebruari atau permulaan bulan Maret pada tahun 571 M. Peristiwa
tersebut ibarat prolog yang disajikan oleh Allah untuk NabiNya dan BaitNya.
Sebab ketika kita memandang ke Baitul Maqdis, kita melihat bahwa kiblat ini
(dulu, sebelum Ka'bah-red) telah dikuasai oleh musuh-musuh Allah dari kalangan
kaum Musyrikin dimana ketika itu penduduknya beragama Islam, yakni sebagaimana
yang terjadi dengan tindakan Bukhtanashshar terhadapnya pada tahun 587 SM dan
oleh bangsa Romawi pada tahun 70 M. Sebaliknya Ka'bah tidak pernah dikuasai oleh
orang-orang Nasrani (mereka ketika itu disebut juga sebagai orang-orang
Islam/Muslimun) padahal penduduknya adalah kaum Musyrikin. <br /><br />Peristiwa
tragis tersebut juga terjadi dalam kondisi yang dapat mengekspos beritanya ke
seluruh penjuru dunia yang ketika itu sudah maju; Diantaranya, Negeri Habasyah
yang ketika itu memiliki hubungan yang erat dengan orang-orang Romawi . Di sisi
lain, orang-orang Farsi masih mengintai mereka dan menunggu apa yang akan
terjadi terhadap orang-orang Romawi dan sekutu-sekutunya. Maka, ketika mendengar
peristiwa tragis tersebut, orang-orang Farsi segera berangkat menuju Yaman.
Kedua negeri inilah (Farsi dan Romawi) yang saat itu merupakan negara maju dan
berperadaban (superpower). Peristiwa tersebut juga mengundang perhatian dunia
dan memberikan isyarat kepada mereka akan kemuliaan Baitullah. Baitullah inilah
yang dipilih olehNya untuk dijadikan sebagai tempat suci. Jadi, bila ada
seseorang yang berasal dari tempat ini mengaku sebagai pengemban risalah
kenabian maka hal inilah sesungguhnya yang merupakan kata kunci dari terjadinya
peristiwa tersebut dan penjelasan atas hikmah terselubung di balik pertolongan
Allah terhadap Ahlul Iman (kaum Mukminin) melawan kaum Musyrikin; suatu cara
yang melebihi kejadian Alam yang bernuasa kausalitas ini. <br /><br />'Abdul
Muththalib mempunyai sepuluh orang putera, yaitu: al-Harits, az-Zubair, Abu
Thalib, 'Abdullah, Hamzah, Abu Lahab, al-Ghaidaaq, al-Muqawwim, Shaffar,
al-'Abbas. Ada riwayat yang menyebutkan bahwa mereka berjumlah sebelas orang,
yaitu ditambah dengan seorang putera lagi yang bernama Qutsam. Ada lagi versi
riwayat yang menyebutkan bahwa mereka berjumlah tiga belas orang ditambah (dari
nama-nama yang sudah ada pada dua versi diatas) dengan dua orang putera lagi
yang bernama 'Abdul Ka'bah dan Hajla. Namun ada riwayat yang menyebutkan bahwa
'Abdul Ka'bah ini tak lain adalah al-Muqawwim diatas sedangkan Hajla adalah
al-Ghaidaaq dan tidak ada diantara putera-puteranya tersebut yang bernama
Qutsam. Adapun puteri-puterinya berjumlah enam orang, yaitu: Ummul Hakim (yakni
al-Baidha'/si putih), Barrah, 'Atikah, Arwa dan Umaimah. <br /><br />'Abdullah,
ayahanda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam : Ibu 'Abdullah bernama
Fathimah binti 'Amru bin 'Aaiz bin 'Imran bin Makhzum bin Yaqzhah bin Murrah.
'Abdullah ini adalah anak yang paling tampan diantara putera-putera 'Abdul
Muththalib, yang paling bersih jiwanya dan paling disayanginya. Dia lah yang
sebenarnya calon kurban yang dipersembahkan oleh 'Abdul Muththalib sesuai
nazarnya diatas. <br /><br />Ceritanya; ketika 'Abdul Muththalib sudah komplit
mendapatkan sepuluh orang putera dan mengetahui bahwa mereka mencegahnya untuk
melakukan niatnya, dia kemudian memberitahu mereka perihal nazar tersebut
sehingga mereka pun menaatinya. Dia menulis nama-nama mereka di anak panah yang
akan diundikan diantara mereka dan dipersembahkan kepada patung Hubal, kemudian
undian tersebut dimulai maka setelah itu keluarlah nama 'Abdullah. 'Abdul
Muththalib membimbingnya sembari membawa pedang dan mengarahkan wajahnya ke
Ka'bah untuk segera disembelih, namun orang-orang Quraisy mencegahnya, terutama
paman-pamannya (dari fihak ibu) dari Bani Makhzum dan saudaranya, Abu Thalib.
<br /><br />Menghadapi sikap tersebut, 'Abdul Muththalib berkata: "lantas, apa yang
harus kuperbuat dengan nazarku?". Mereka menyarankannya agar dia menghadirkan
dukun/peramal wanita dan meminta petunjuknya. Dia kemudian datang kepadanya dan
meminta petunjuknya. Dukun/peramal wanita ini memerintahkannya untuk menjadikan
anak panah undian tersebut diputar antara nama 'Abdullah dan sepuluh ekor onta;
jika yang keluar nama Abdullah maka dia ('Abdul Muththalib) harus menambah
tebusan sepuluh ekor onta lagi, begitu seterusnya hingga Tuhannya ridha. Dan
jika yang keluar atas nama onta maka dia harus menyembelihnya sebagai kurban.
<br /><br />'Abdul Muththalib pun kemudian pulang ke rumahnya dan melakukan undian
(sebagaimana yang diperintahkan dukun wanita tersebut) antara nama 'Abdullah dan
sepuluh ekor onta, lalu keluarlah yang nama 'Abdullah; bila yang terjadi seperti
ini maka dia terus menambah tebusan atasnya sepuluh ekor onta begitu seterusnya,
setiap diundi maka yang keluar adalah nama 'Abdullah dan diapun terus
menambahnya dengan sepuluh ekor onta hingga onta tersebut sudah berjumlah
seratus ekor berulah undian tersebut jatuh kepada onta-onta tersebut, maka dia
kemudian menyembelihnya dan meninggalkannya begitu saja tanpa ada yang
menyentuhnya baik oleh tangan manusia maupun binatang buas. <br /><br />Dulu diyat
(denda) di kalangan orang Quraisy dan Bangsa 'Arab secara keseluruhan dihargai
dengan sepuluh ekor onta, namun sejak peristiwa itu maka dirubah menjadi seratus
ekor onta yang kemudian dilegitimasi oleh Islam. Diriwayatkan dari Nabi
Shallallahu 'alaihi wasallam bahwasanya beliau bersabda: "Aku lah anak (cucu)
kedua orang yang dipersembahkan sebagai sembelihan/kurban". Yakni, Nabi Isma'il
'alaihissalam dan ayah beliau 'Abdullah (Ibnu Hisyam;I/151-155, Tarikh
ath-Thabari; II/240-243). <br /><br />'Abdul Muththalib memilihkan buat puteranya,
'Abdullah seorang gadis bernama Aminah binti Wahab bin 'Abdu Manaf bin Zahrah
bin Kilab. Aminah ketika itu termasuk wanita idola di kalangan orang-orang
Quraisy baik dari sisi nasab ataupun martabatnya. Ayahnya adalah pemuka suku
Bani Zahrah secara nasab dan kedudukannya. Akhirnya 'Abdullah dikawinkan dengan
Aminah dan tinggal bersamanya di Mekkah. <br /><br />Tak berapa lama kemudian, dia
dikirim oleh ayahnya, 'Abdul Muththalib ke Madinah. Ketika sampai disana dia
sedang dalam kondisi sakit, sehingga kemudian meninggal disana dan dikuburkan di
Daar an-Naabighah al-Ja'di. Ketika (meninggal) itu dia baru berumur 25 tahun dan
tahun meninggalnya tersebut adalah sebelum kelahiran Rasulullah Shallallahu
'alaihi wasallam sebagaimana pendapat mayoritas sejarawan. <br /><br />Ada riwayat
yang menyebutkan bahwa dia meninggal dua bulan atau lebih setelah kelahiran Nabi
Shallallahu 'alaihi wasallam. Ketika berita kematiannya sampai ke Mekkah,
Aminah, sang isteri meratapi kepergian sang suami dengan untaian ar-Ratsaa'
(bait syair yang berisi ungkapan kepedihan hati atas kematian seseorang dengan
menyebut kebaikan-kebaikannya-red) yang paling indah dan menyentuh:
<br /><br /><i>Seorang putera Hasyim tiba (dengan kebaikan) di tanah lapang
berkerikil <br />Keluar menghampiri liang lahad tanpa meninggalkan kata yang jelas
<br />Rupanya kematian mengundangnya lantas disambutnya <br />Tak pernah ia (maut)
mendapatkan orang semisal putera Hasyim <br />Di saat mereka tengah memikul
keranda kematiannya <br />Kerabat-kerabatnya saling berdesakan untuk
melayat/mengantarnya <br />Bila lah pemandangan berlebihan itu diperlakukan maut
untuknya <br />Sungguh itu pantas karena dia adalah si banyak memberi dan penuh
kasih </i><br /><br />Keluruhan harta yang ditinggalkan oleh 'Abdullah adalah: lima
ekor onta, sekumpulan kambing, seorang budak wanita dari Habasyah bernama
Barakah dan Kun-yah (nama panggilannya) adalah Ummu Aiman yang merupakan
pengasuh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam. <br /><br />SIRAH NABAWIYAH<br /><br /><span style="color: blue;"><b>alsofwa.or.id</b></span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-50093922953704650132013-01-24T16:52:00.000-08:002013-01-24T16:52:33.797-08:00SEKS, REMAJA DAN BATAS-BATAS PERGAULAN<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJWJjmhvXK_4sVD770MlbhEIcOeLi6nJN_LduHRI4EUQDa0fXtg6AGs6l3ORmqD5eEiY9gf3pJC4HTLMZ2Bgn6KG2Cz-ewauqI1XHb_YYxCYxNVKVATXJAzwAQjzXNdq_ber40JJGjvY8/s1600/71297.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJWJjmhvXK_4sVD770MlbhEIcOeLi6nJN_LduHRI4EUQDa0fXtg6AGs6l3ORmqD5eEiY9gf3pJC4HTLMZ2Bgn6KG2Cz-ewauqI1XHb_YYxCYxNVKVATXJAzwAQjzXNdq_ber40JJGjvY8/s1600/71297.jpg" /></a></div>
Kasus-kasus penyimpangan masalah seks, khususnya yang dilakukan para remaja dari
waktu ke waktu semakin mengkhawatirkan, sementara di masyarakat kita terjadi
pergeseran nilai yang semakin jauh sehingga penyimpangan-penyimpangan dalam
masalah seks itu sepertinya sudah tidak terlalu dipersoalkan, padahal perzinahan
merupakan sesuatu yang sangat keji dan harus dihindari oleh setiap muslim
sebagaimana yang disebutkan dalam QS 17:32.<br /><br />Seks sebenarnya anugerah yang
diberikan Allah pada makhluk-makhluk Allah seperti binatang, tumbuh-tumbuhan dan
khususnya manusia. Karena itu amat wajar kalau manusia memiliki gairah seksual
dan ingin melampiaskan keinginan seksual itu. Allah Swt sendiri tidak pernah
melarang manusia untuk melampiaskan keinginan seksualnya selama menempuh jalur
yang dibenarkan, cara-cara yang benar dan pada saat yang tidak terlarang.
Ketentuan ini diberlakukan untuk kepentingan manusia juga. <br /><br />Jalur yang
dibenarkan Allah bagi manusia untuk melampiaskan keinginan seksnya itu adalah
jalur pernikahan, ini berarti orang yang belum menikah jangan coba-coba
melampiaskan keinginan seksualnya, karena itu berpacaran semestinya dilakukan
sesudah pernikahan bukan sebelum pernikahan, karena berpacaran itu sangat
terkait dengan pelampiasan keinginan seksual. Tapi keinginan atau hawa nafsu itu
tetap tidak boleh dibunuh, hanya harus dikendalikan agar manusia tidak
dikendalikan oleh hawa nafsunya sendiri. Sedangkan cara-cara dan saat-saat yang
benar tentu saja sebagaimana yang telah digariskan di dalam Islam dan kita telah
mengetahuinya.<br /><br />Remaja merupakan kelompok dari manusia yang baru tumbuh
dari masa kanak-kanak ke masa dewasa, pertumbuhan remaja ini salah satunya
ditandai dengan kematangan biologis sehingga masa kanak-kanak ditinggalkan, bagi
wanita dengan haid yang pertama dan bagi pria dengan mengeluarkan sperma dengan
sebab mimpi, setelah itu pertumbuhan fisik berkembang cepat, badan jadi cepat
gede dan tinggi, suara mulai pecah, tumbuh juga rambut-rambut atau bulu-bulu
pada bagian tertentu dari tubuhnya yang bersamaan dengan itu juga terjadi
perubahan psikologis atau kejiwaan.<br /><br />Karena masa remaja itu merupakan masa
peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa, maka banyak orang yang menyebut
masa ini --meskipun tidak selalu benar-- sebagai masa yang labil. Dalam kondisi
yang demikian itulah, masa remaja sangat membutuhkan bimbingan nilai-nilai
Islam, bila mereka jauh dari nilai-nilai Islam, maka yang terjadi kemudian
adalah ketidakmampuan mengendalikan diri. Dalam kaitan seks, para remaja harus
mengendalikan hawa nafsunya, dan Rasulullah Saw mengajarkannya dengan
melaksanakan ibadah puasa.<br /><br /><b>Pendidikan Seks.</b><br /><br />Dalam kaitan
seks di kalangan remaja yang semakin mengkhawatirkan - ini bisa kita simpulkan
dari tingkat pergaulan bebas yang sudah demikian luas hingga terjadi kasus-kasus
pemerkosaan yang dilakukan remaja, perzinahan yang mengakibatkan kehamilan
diluar pernikahan serta terjadinya tindakan pengguguran kandungan-, maka muncul
gagasan yang menghendaki agar diadakan perndidikan seks di sekolah, sehingga
para remaja menjadi tahu tentang persoalan seks. <br /><br />Pendidikan seks
sebenarnya bermula dari negara-negara Barat yang generasi muda mereka memang
sudah sangat bebas dalam masalah seks, pendidikan seks bagi mereka adalah untuk
mencegah agar jangan sampai terjadi kehamilan di kalangan remaja setelah
berzina, sehingga kalau pendidikan seks diberikan diharapkan tidak terjadi lagi
kehamilan remaja itu meskipun hubungan seks dilakukan. Hamil dikalangan remaja
barat itu terjadi karena para remaja memang tidak mengerti masalah seks yang
sesungguhnya, maka pendidikan seks diberikan agar tidak terjadi kehamilan remaja
yang dinilai bisa memutuskan masa depan yang cerah bagi diri, keluarga dan
bangsanya. <br /><br />Oleh karena itu pendidikan seks semacam itu jelas tidak
dibenarkan di dalam Islam. Kalau kemudian orang bertanya tentang bagaimana
pendidikan seks dalam pandangan Islam, maka jawabannya adalah pendidikan seks
dalam Islam itu adalah mendidik para remaja agar tidak berzina, membenci
perzinahan dan terus berusaha untuk menjauhinya. Maka yang diterangkan dalam
pendidikan seks adalah hinanya perzinahan, bagaimana agar menghindari zina,
hukuman untuk para pezina dan sebagainya.<br /><br /><b>Peringatan Untuk
Remaja.</b><br /><br />Seks itu bisa mulia dan hina. Mulia kalau melampiaskan
keinginannya dengan hal-hal yang dikehendaki Allah dan hina bila melanggar
ketentuan-ketentuan Allah Swt. Oleh karena itu para remaja khususnya dan semua
orang sebenarnya harus mengendalikan diri agar bisa mencegah dirinya dari
perbuatan zina yang keji itu. Allah Swt telah berfirman di dalam Al-Qur’an yang
artinya: Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu
perbuatan yang yang keji dan suatu jalan yang buruk “(QS 17:32).<br /><br />Agar
para remaja dan kita semua bisa mencegah diri kita dari hal-hal yang mendekati
zina, ada ketentuan-ketentuan yang membatasi pergaulan antara pria dengan wanita
yang harus mendapat perhatiannya. Batas-batas pergaulan itu adalah :
<br /><br /><b>Pertama,</b> menjaga pandangan mata dari melihat lain jenis yang
berlebihan, dalam hal ini Allah Swt berfirman yang artinya: Katakanlah kepada
laki-laki yang beriman; hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara
kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. ..... katakanlah
kepada wanita-wanita yang beriman; hendaklah mereka menahan pandangan matanya
dan memelihara kemaluannya ... (QS 24:30-31).<br /><br />Di dalam hadits, Rasulullah
Saw bersabda:<br />“Telah berkata Jarir bin Abdullah: Saya pernah bertanya kepada
Rasulullah Saw tentang melihat wanita dengan tidak disengaja, maka sabdanya:
palingkanlah pandanganmu “(HR. Muslim).<br /><br />Ya Ali, janganlah engkau iringkan
satu pandangan (kepada wanita) dengan satu pandangan , karena yang pertama itu
tidak menjadi kesalahan, tetapi tidak yang kedua (HR. Abu Daud).
<br /><br /><b>Kedua,</b> tidak berdua-duaan antara pria dengan wanita yang bukan
mahram, karena hal ini sangat rawan terhadap godaan syaitan yang memang selalu
menggoda manusia ke jalan yang nista. Hal ini ditegaskan oleh Rasul Saw dalam
haditsnya:<br /><br />“Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka
janganlah ia bersendirian dengan seorang wanita di suatu tempat tanpa disertai
mahramnya, karena sesungguhnya yang ketiganya adalah syaitan” (HR.
Ahmad).<br /><br /><b>Ketiga,</b> tidak bersentuhan kulit antara pria dengan wanita,
termasuk berjabatan tangan sebagaimana dalam beberapa hadits
disebutkan:<br /><br />“Sesungguhnya aku tidak berjabatan tangan dengan seorang
wanita (HR. Malik, Tirmidzi dan Nasa’i).<br /><br />Tak pernah sekali-kali tangan
Rasulullah menyentuh tangan wanita yang tidak halal baginya (HR. Bukhari dan
Muslim).<br /><br />”Ditikam seseorang dari kamu di kepalanya dengan jarum dari
besi, itu lebih baik daripada ia menyentuh seorang wanita yang tidak halal
baginya (HR. Thabrani). <br /><br /><b>Keempat,</b> tidak berbaur antara pria dengan
wanita dalam satu tempat, hal ini terdapat dalam hadits Rasul Saw:<br /><br />Telah
berkata Abu Asied: Rasulullah Saw pernah keluar dari masjid, padahal di waktu
itu laki-laki dan wanita bercampur di jalan, maka sabda Rasulullah (kepada
wanita-wanita): mundurlah! bukan hak kamu berjalan di tengah jalan; hendaklah
kamu ambil pinggir jalan (HR. Abu Daud).<br /><br />Telah berkata Ibnu Umar:
Rasulullah melarang laki-laki berjalan diantara dua wanita (HR. Abu
Daud).<br /><br />Dari gambaran ini menjadi jelas bagi kita bahwa pria dengan wanita
memang harus menjaga batasan pergaulan agar tidak tidak terjadi perzinahan.
Disamping itu perzinahan harus dihindari juga dengan menumbuhkan rasa malu dan
menghukum orang yang berzina sebagaimana seharusnya. ini semua harus kita
lakukan karena zina membawa akibat yang sangat patal, tidak hanya di dunia
seperti dengan terjangkitnya penyakit AIDS, tapi juga di akhirat dengan siksa
neraka yang sangat pedih.<br /><br />Sekian semoga bermanfaat<br /><br />Ditulis oleh:
Drs. H. Ahmad Yani (http://abuharits.patra.net.id/id90.htm)Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-89184565813206353312013-01-24T16:31:00.000-08:002013-01-24T16:31:02.179-08:00MANFAAT DAN KEUTAMAAN BERSHOLAWAT KEPADA NABI MUHAMMAD SAW<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjg4sCIQ1GID_rQwpt-W7_OpZtORcgeg09ye9of6QAFsrlDCHaGlmn09weNNJ0h29b5M5CHHD1dxKNEkIxERpti8BWdVuy5Xv0Kz3EoX4WqcMMDzhiTPqQzkox4RAB-XSmVnG_c4FoLzmk/s1600/maulid-nabi-muhammad-saw.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjg4sCIQ1GID_rQwpt-W7_OpZtORcgeg09ye9of6QAFsrlDCHaGlmn09weNNJ0h29b5M5CHHD1dxKNEkIxERpti8BWdVuy5Xv0Kz3EoX4WqcMMDzhiTPqQzkox4RAB-XSmVnG_c4FoLzmk/s1600/maulid-nabi-muhammad-saw.jpg" /></a></div>
<div align="justify" style="line-height: 100%; margin-left: 10px; margin-right: 15px;">
Fadilah (keutamaan) bershalawat atas nabi sebagaimana dinyatakan dalam Al-Quran
bahwa Allah Swt. dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat atas Nabi Muhammad Saw.,
seperti terlihat dalam firman-Nya: "Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya
bersha-lawat untuk Nabi... ." (QS.33:56). <br /><br />Penggalan ayat ini menunjukkan
bahwa Allah Swt. melimpahkan rahmat bagi Nabi Muhammad Saw. dan para malaikat
memintakan ampunan bagi Nabi Muhammad Saw. Karena itu, pada lanjutan ayat
tersebut, Allah Swt. menyuruh orang-orang mukmin supaya bershalawat dan memberi
shalawat kepada Nabi Muhammad Saw.: "...Hai orang-orang yang beriman,
bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya."
<br /><br />Untuk mengetahui keutamaan apakah yang diperoleh orang-orang yang
bershalawat, baiklah kita perhatikan maksud-maksud hadis yang di bawah lni.
<br /><br />Bersabda Nabi Saw. :<br />"Barangsiapa bershalawat untukku sekali, niscaya
Allah bershalawat untuknya sepuluh kali." (HR. Muslim dari Abû Hurairah).
<br /><br />"Bahwasanya bagi Allah Tuhan semesta alam ada beberapa malaikat yang
diperintah berjalan di muka bumi untuk memperhatikan keadaan hamba-Nya. Mereka
menyampaikan kepadaku (sabda Nabi) akan segala salam yang diucapkan oleh
ummatku." (HR. Ahmad. Al-Nasâ'i dan Al-Darimî). <br /><br />"Barangsiapa bershalawat
untukku dipagi hari sepuluh kali dan di petang hari sepuluh kali, mendapatlah ia
syafa'atku pada hari qiamat." (HR. Al-Thabrânî) <br /><br />"Manusia yang paling
utama terhadap diriku pada hari qiamat, ialah manusia yang paling banyak
bershalawat untukku." (HR. Al-Turmudzî). <br /><br />"Jibril telah datang kepadaku
dan berkata: 'Tidakkah engkau ridha (merasa puas) wahai Muhammad, bahwasanya tak
seorang pun dari umatmu bershalawat untukmu satu kali, kecuali aku akan
bershalawat untuknya sebanyak sepuluh kali? Dan tak seorang pun dari umatmu
mengucapkan salam kepadamu, kecuali aku akan mengucapkan salam kepadanya
sebanyak sepuluh kali?! (HR. Al-Nasâ'i dan Ibn Hibban, dari Abû Thalhah).
<br /><br />Sabda Rasulullah Saw. yang Artinya: "Barangsiapa -ketika mendengar azan
dan iqamat mengucapkan: "Allâhumma Rabba Hâdzih al-Da'wât al-Tâmmah, wa
al-Shalât al-Qâ'imati, shalli 'alâ muhammadin 'abdika wa Rasûlika, wa A'tihi
al-Washîlata wa al-Fadhîlata, wa al-Darâjata al-Râfi'ata, wa al-Syafâ'ata yawm
al-Qiyâmati (Artinya: "Ya Allah, ya Tuhannya seruan yang sempurna ini, serta
shalat yang segera didirikan ini, limpahkanlah shalawat untuk Muhammad, hamba
dan rasul-Mu. Dan berilah ia wasilah dan fadilah serta derajat yang amat tinggi
dan (izin untuk) bersyafaat pada hari Kiamat)..., maka (bagi siapa yang
mengucapkan doa tersebut) niscaya akan beroleh syafaatku
kelak."<br /><br />Al-Ghazali didalam kitabnya Ihyâ 'Ulûm al-Dîn menceritakan
seorang dari mereka (seorang dari kalangan ulama, sufi, ahli ibadah dsb.) pernah
berkata: "Sementara aku menulis (catatan tentang) beberapa hadis, aku selalu
mengiringinya dengan menuliskan shalawat untuk Nabi Saw., tanpa melengkapinya
dengan salam untuk beliau. Malamnya aku berjumpa dengan beliau dalam mimpi, dan
beliau berkata kepadaku: 'Tidakkah sebaiknya engkau melengkapi shalawatmu
untukku dalam bukumu itu?' Maka sejak itu, tak pernah aku mengucapkan shalawat
kecuali melengkapinya dengan ucapan salam untuk beliau."<br /><br />Diriwayatkan
dari Abû Al-Hasan, katanya: "Aku pernah berjumpa dengan Nabi Saw. dalam mimpi,
lalu kukatakan kepada beliau: 'Ya Rasulullah, apa kiranya ganjaran bagi
Al-Syâfi'i, ketika ia bershalawat untukmu dalam kitabnya: Al-Risâlah dengan
ungkapan: 'Semoga Allah bershalawat atas Muhammad setiap kali ia disebut oleh
para penyebut, dan setiap kali sebutan tentangnya dilalaikan oleh para pelalai?'
Maka Nabi Saw. menjawab: 'Karena ucapannya itu, ia dibebaskan dari keharusan
menghadapi perhitungan (hisab pada hari Kiamat).'" <br /><br />Dalam kitab yang sama
(Ihya) Imam Al-Ghazali mengatakan bahwa sesungguhnya berlipatgandanya pahala
shalawat atas Nabi Saw. adalah karena shalawat itu bukan hanya mengandung satu
kebaikan saja, melainkan mengandung banyak kebaikan, sebab di dalamnya ter-cakup
: <br /><br />- Pembaharuan iman kepada Allah. <br />- Pembaharuan iman kepada Rasul.
<br />- Pengagungan terhadap Rasul. <br />- Dengan inayah Allah, memohon kemuliaan
baginya.<br />- Pembaharuan iman kepada Hari Akhir dan berbagai kemuliaan. <br />-
Dzikrullah. <br />- Menyebut orang-orang yang shalih. <br />- Menampakkan kasih
sayang kepada mereka. <br />- Bersungguh-sungguh dan tadharru' dalam berdoa. <br />-
Pengakuan bahwa seluruh urusan itu berada dalam kekuasaan Allah <br /><br />Masih
banyak keutamaan-keutamaan bagi orang-orang yang melakukan atau membaca shalawat
atas Nabi. Namun penyusun hanya menukil beberapa hadis dan qawl (perkataan)
ulama. <br /><br />Adapun faedah atau manfaat bershalawat atas Nabi Muhammad Saw.
sebagaimana dijelaskan hadis-hadis di atas terdapat sembilan belas perkara,
yakni:
</div>
<ul>
<li>Memperoleh curahan rahmat dan kebajikan dari pada Allah Swt.;
</li>
<li>Menghasilkan kebaikan, meninggikan derajat dan menghapuskan kejahatan;
</li>
<li>Memperoleh pengakuan kesempurnaan iman, apabila kita membacanya 100 Kali;
</li>
<li>
<div align="justify" style="line-height: 100%; margin-right: 15px;">
Menjauhkan
kerugian, penyesalan dan digolongkan ke dalam golongan orang-orang yang shalih;
</div>
</li>
<li>Mendekatkan diri kepada Allah;
</li>
<li>Memperoleh pahala seperti pahala memerdekakan budak;
</li>
<li>Menghasilkan syafa'at;
</li>
<li>Memperoleh penyertaan dari Malaikat rahmah;
</li>
<li>
<div align="justify" style="line-height: 100%; margin-right: 15px;">
Memperoleh
hubungan yang rapat dengan Nabi; Seseorang yang bershashalawat dan bersalam
kepada Nabi, shalawat dan salamnya itu disampaikan kepada Nabi; </div>
</li>
<li>Membuka kesempatan berbicara dengan Nabi Saw.;
</li>
<li>Menghilangkan kesusahan, kegundahan dan meluaskan rezeki;
</li>
<li>
<div align="justify" style="line-height: 100%; margin-right: 15px;">
Melapangkan
dada. Apabila seseorang membaca shalawat 100 kali, maka Allah akan melapangkan
dadanya dan memberikan penerangan yang sinar seminarnya ke dalam hatinya; </div>
</li>
<li>
<div align="justify" style="line-height: 100%; margin-right: 15px;">
Menghapuskan dosa. Apabila seseorang membaca dengan tetap tiga
kali setiap hari, maka Allah akan menghapuskan dosanya; </div>
</li>
<li>Menggantikan shadaqah bagi orang yang tidak sanggup bershadaqah;
</li>
<li>
<div align="justify" style="line-height: 100%; margin-right: 15px;">
Melipatgandakan pahala yang diperoleh. Apabila seseorang
bershalawat di hari Jumat, maka Tuhan akan memberikan kepadanya pahala yang
berlipat ganda; </div>
</li>
<li>Mendekatkan kedudukan kepada Rasulullah di hari qiamat. Menyebabkan doa bisa
diterima oleh Allah.
</li>
<li>Menyebabkan doa bisa diterima oleh Allah;
</li>
<li>
<div align="justify" style="line-height: 100%; margin-right: 15px;">
Melepaskan
diri dari kebingungan di hari qiamat. Apabila seseorang meninggalkan shalawat
kepada Nabi, maka ia akan menghadapi kebingungan dan kekacauan di hari mahsyar;
</div>
</li>
<li>
<div align="justify" style="line-height: 100%; margin-right: 15px;">
Memenuhi
satu hak Nabi, atau menunaikan suatu tugas ibadat yang diwajibkan atas kita
Apabila sese-orang tidak bershalawat, berartilah ia enggan memenuhi suatu haq
Nabi yang wajib ia penuhi;</div>
</li>
</ul>
<br /><b>pesantrenonline.com</b><br />Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3313589059635519349.post-53350048115775056452013-01-23T02:06:00.001-08:002013-01-23T02:06:28.129-08:00NABI MUHAMMAD SAW DALAM KITAB SEJARAH MASA LALU<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjg4sCIQ1GID_rQwpt-W7_OpZtORcgeg09ye9of6QAFsrlDCHaGlmn09weNNJ0h29b5M5CHHD1dxKNEkIxERpti8BWdVuy5Xv0Kz3EoX4WqcMMDzhiTPqQzkox4RAB-XSmVnG_c4FoLzmk/s1600/maulid-nabi-muhammad-saw.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjg4sCIQ1GID_rQwpt-W7_OpZtORcgeg09ye9of6QAFsrlDCHaGlmn09weNNJ0h29b5M5CHHD1dxKNEkIxERpti8BWdVuy5Xv0Kz3EoX4WqcMMDzhiTPqQzkox4RAB-XSmVnG_c4FoLzmk/s1600/maulid-nabi-muhammad-saw.jpg" /></a></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Tidak sulit untuk mengumpulkan pendapat-pendapat yang memuji atau
mencaci Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam. Meskipun penilaian dan
persangkaan mereka ini seringkali menimbulkan fitnah buruk terhadap diri Nabi
Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam. Mari kita lihat sejarah masa
lalu.</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Sekitar satu setengah abad yang lalu, orang-orang dilarang untuk
membicarakan hal-hal yang baik tentang Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa
Sallam; dan umat Kristen saat itu selalu diajarkan sejak kecil untuk membenci
Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam dan ajarannya dengan cara yang sama
seperti mereka mengajarkan anjing mereka untuk membenci orang kulit
hitam.</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Pada tanggal 8 Mei 1840, Thomas Carlyle, salah satu pemikir terkemuka
saat itu memberi kuliah dengan tema "Pahlawan dan Pemujaan terhadap
Pahlawan."</span></div>
<h3 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial; font-size: small;">Penyakit Yang Dipelihara</span></h3>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Di awal kuliahnya, Carlyle mengemukakan persangkaan buta dari
masyarakatnya. Dia memberi referensi dari sebuah buku yang ditulis oleh seorang
sarjana Jerman Hugo Grotius, yang berisi cacian pahit dan kasar yang melawan
Nabi umat Islam. Hugo memfitnah bahwa Nabi telah melatih burung-burung merpati
untuk mengambil kacang-kacang polong dari telinganya dan dengan tipuan merpati
ini dia (Muhammad) mengatakan bahwa itu adalah salah satu mukjizat yang
diberikan Tuhan, dan peristiwa ini lalu dicatat dalam Kitab Al-Qur'an. Mungkin
Grotius diilhami dari cerita yang dibacanya dari Kitab Injil.</span></div>
<blockquote>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">"Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu
juga langit terbuka dan ia melihat roh Allah seperti burung merpati turun ke
atas Nya." (Injil Matius 3: 16).</span></div>
</blockquote>
<h3 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial; font-size: small;">Dari Mana Sumbernya</span></h3>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Pococke, penulis lain yang juga dikenal saat itu, seperti "Thomas
yang membingungkan" (John 20: 25), hendak membuktikan tentang Muhammad
Shallallahu Alaihi wa Sallam, burung-burung merpati dan kacang polong tersebut.
Grotius menjawab, "Tidak ada buktinya!"</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Dia hanya merasa bahwa cerita itu hanya dibuat-buat bagi pembacanya.
Baginya dan bagi pembacanya, teori 'merpati dan kacang polong' lebih tidak masuk
akal dibanding cerita Malaikat Jibril mendiktekan bacaan pada Muhammad
Shallallahu Alaihi wa Sallam. Pengertian yang salah ini menyayat hati Carlyle.
Dia berteriak:</span></div>
<blockquote>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">"Kebohongan yang telah ditimbun di sekeliling laki-laki ini (Muhammad
Shallallahu Alaihi wa Sallam) hanya memalukan bagi diri kita sendiri!" (Thomas
Carlyle)</span></div>
</blockquote>
<h3 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial; font-size: small;">Nabi Yang Perkasa</span></h3>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Carlyle adalah seorang yang genius dan Tuhan telah memberinya
kepandaian berbicara. Dengan caranya sendiri, dia ingin membuat catatan yang
benar. Dia berencana untuk memberi suatu kuliah dan dia memilih suatu topik yang
sangat provokatif "The Hero as Prophet" (Sang Pahlawan sebagai Nabi), dan dia
memilih nabi yang paling perkasa yang sering difitnah yaitu "Muhammad
Shallallahu Alaihi wa Sallam!" Bukan Musa, Daud, Sulaiman atau Yesus, tetapi
Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam! Untuk menenteramkan hati saudara setanah
airnya (yang sebagian besar anggota Gereja Anglican), dia meminta
maaf</span></div>
<blockquote>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">"Tidak ada bahaya bagi kita terhadap 'Mahometans. Saya hanya ingin
menyatakan segala sesuatu yang baik pada dirinya. Hanya itu
saja".</span></div>
</blockquote>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Dengan kata lain, dia dan juga pendengarnya adalah bebas dari
pengaruh Islam dan tidak akan berubah menjadi Islam hanya karena memuji
Muhammad. Jika dia merasa bahwa pujiannya ini bisa mempengaruhi kepercayaan
mereka pada agama mereka, maka dia tidak akan memilih tema tersebut. </span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Dalam suatu masa yang penuh dengan kebencian dan dendam terhadap
Islam dan kepada pendengarnya yang sangat skeptis dan sinis, Carlyle membuka
suatu sinar kebenaran tentang pahlawannya - Muhammad Shallallahu Alaihi wa
Sallam. Untuk seseorang yang 'patut dipuji' maka harus dipuji. Untuk itu, nama
Muhammad berarti nama yang patut dipuji. Walaupun ada kalanya Carlyle
menggunakan kata-kata dan gambaran-gambaran yang mungkin tidak menyenangkan bagi
Muslim tetapi paling tidak dia telah membuka pintu yang selama ini selalu
tertutup bagi Islam, dan dia berhasil. Dia telah memberikan penghargaan yang
besar dan antusias dan membelanya (Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam) dari
pandangan yang salah dari musuh-musuhnya, seperti yang dilakukan Rasulullah
terhadap Yesus dan Ibunya.</span></div>
<h4 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Ketulusan Hatinya</span></h4>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">1A. "Ketulusan hati dari orang yang agung adalah sesuatu yang tidak
bisa diungkapkan. Bahkan saya pikir orang itu sendiri tidak sadar akan ketulusan
hatinya. Untuk apa seseorang berlaku benar hanya untuk satu hari? Tidak, orang
yang besar tidak akan menyombongkan ketulusan hatinya sendiri." (Hero and
Hero-worship, halaman 59).</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">B. "Jiwa yang besar yang pendiam: adalah orang yang walaupun tidak
bisa, ia akan bersungguh-sungguh karena sifat dasarnya membawa dia untuk berlaku
sungguh-sungguh. Sewaktu orang lain berpura-pura seolah-olah bersungguh-sungguh,
laki-laki ini tidak bisa berbuat demikian dan dia sendirian dengan jiwanya dan
kenyataan terhadap apa yang terjadi ... Kesungguhan telah ada dalam kebenaran
tuhan. Kata-kata dari laki-laki ini adalah suara hatinya langsung tanpa
berpura-pura. Orang-orang harus mendengarkan apa yang dikatakannya daripada
mendengarkan yang lain. Yang lain adalah bagaikan angin lalu." (Hero and
Hero-worshrp, halaman 71).</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Dalam pidatonya yang cukup panjang, Carlyle tetap belum juga
mempunyai kesempatan untuk menginformasikan kepada pendengarnya tentang darimana
dia mendapat kesimpulan-kesimpulan di atas. Saya akan melengkapinya dari salah
satu peristiwa dalam hidup Rasulullah. Peristiwa ini menggambarkan tingkat
ketulusan hati Rasulullah dalam menerima wahyu alam Al-Qur'an yang bahkan
kelihatannya tidak lazim dalam kehidupan manusia.</span></div>
<h4 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Peringatan Yang Diwahyukan</span></h4>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Hal ini terjadi di awal missinya menyiarkan Islam di Makkah. Muhammad
Shallallahu Alaihi wa Sallam sedang asyik mengundang pembesar-pembesar kaum
Quraisy untuk mendengarkan ajakannya. Rupanya beberapa orang sedang mendengarkan
Beliau berbicara, ketika seorang laki-laki miskin yang buta bernama Abdullah bin
Ummi Maktum, mencoba untuk ikut berbicara dalam diskusi tersebut, agar
Rasulullah memperhatikan dirinya. Rasulullah tidak berkata apa-apa tetapi dalam
hatinya beliau berkata (bisakah kamu sedikit bersabar. Tidakkah kau lihat bahwa
akibat ketidak sabaranmu, saya akan kehilangan pendengar-pendengar yang lain).
Saya yakin, untuk orang-orang yang lebih rendah, berdosa atau tidak, mungkin
kesalahan seperti ini tidak menjadi masalah besar (terlalu remeh). Tetapi tidak
bagi Muhammad Shallallahu Alaibi wa Sallam. Bukankah Allah memilih beliau dan
menghormati Beliau sebagai orang yang mulia?</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Di tengah-tengah pembicaraan beliau dengan anggota-anggota suku
Quraisy, Allah Subhanahu wa Ta'ala mengirim wahyu melalui Malikat Jibril sebagai
peringatan. </span></div>
<blockquote>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">"Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung." (QS.
Al-Qalam: 4)</span></div>
</blockquote>
<h4 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Beliau Bermuka Masam</span></h4>
<blockquote>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">"Dia (Muhammad) bermuka masam dan berpaling. Karena telah datang
seorang buta kepadanya. Tahukah kamu barangkali ia ingin membersihkan dirinya
(dari dosa). Atau dia (ingin) mendapatkan pengajaran, lalu pengajaran itu
memberi manfaat kepadanya?" (QS. 'Abasa: l-4).</span></div>
</blockquote>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Rasulullah secara tidak sadar merasa kesal (cemberut) karena adanya
interupsi dalam ceramahnya. Mungkin juga laki-laki miskin itu merasa sakit hati.
Tetapi beliau dengan segera sadar dan simpati pada orang miskin dan buta itu dan
tanpa keberatan sama sekali beliau memberi tahukan wahyu yang berupa peringatan
tersebut kepada pendengarnya sekalian.</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Sesudah kejadian tersebut, setiap kali bertemu dengan laki-laki buta
tersebut, beliau menyambutnya dengan gembira dan berterima kasih karena beliau
telah diperingatkan oleh Allah. Bahkan laki-laki buta tersebut diangkat menjadi
Gubernur Madinah dalam dua periode. Begitulah sikap ketulusan dan rendah hati
yang dikagumi Carlyle.</span></div>
<h4 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Kesetiaan Beliau</span></h4>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">2. "Ini adalah tentang kebaikan hati yang tiada batasnya beliau tidak
pernah lupa pada istri pertamanya Khadijah. Lama setelah Khadijah meninggal,
Aisyah merupakan istri muda beliau yang tersayang, wanita yang berbeda dengan
wanita-wanita lain karena budi pekertinya yang luhur. Pada suatu hari, Aisyah
yang pandai ini mengajukan pertanyaan pada beliau, "Sekarang, apakah saya lebih
baik daripada khadijah? Dia adalah janda, tua dan sudah tidak begitu cantik.
Kamu lebih mencintaiku dibandingkan Khadijah, bukan?"--"Tidak, demi Allah!",
jawab Rasulullah. "Demi Allah, tidak! Dia mempercayaiku sewaktu orang-orang di
dunia ini menjauhiku, hanya dialah teman baikku!" (Hero and Hero-worship,
halaman 76).</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Tidaklah mudah menolak godaan syetan untuk mengalahkan ego dari
istrinya yang masih muda, cantik dan pandai, Aisyah binti Abu Bakar Shiddiq.
Mengapa tidak membiarkannya mendengar sanjungan yang menyenangkan dirinya.
Bahkan Khadijah-pun sudah tidak ada lagi sehingga tidak mungkin sakit hati. Akan
tetapi Rasulullah tidak mau berbohong. Perlakuan seperti itu menunjukkan kepada
kita bahwa beliau adalah orang yang mulia, yang tetap tercatat sejak 40 abad
yang lalu.</span></div>
<h4 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Al-Amin, Dapat Dipercaya</span></h4>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">3a. "Seorang laki-laki yang jujur dan setia. Jujur dalam perbuatan,
perkataan dan pemikirannya. Mereka mencatat bahwa beliau selalu
bersungguh-sungguh terhadap segala sesuatu. Seorang laki-laki yang pendiam. Diam
apabila tidak ada yang harus dikatakan, tetapi selalu bijak dan tulus apabila
berbicara. Selalu menerangi setiap persoalan. Ini adalah bagian dari apa yang
disebut perkataan yang bernilai." (Hero and Hero-worship, halaman
69).</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">b. "Muhammad tentu saja menimbulkan luka bagi kaum Quraisy, penjaga
Ka'bah, pengawas berhala-berhala. Beberapa orang terpengaruh untuk bergabung
dengan beliau. Ajarannya menyebar dengan lambat, tetapi terus menyebar
kemana-mana sehingga tentu saja membuat gusar bagi masyarakat tersebut." (Hero
and Hero-worship, halaman 7.</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">c. "Bukanlah orang yang plin-plan. Suatu perkataan yang tegas akan
dikeluarkan apabila memang diperlukan. Beliau akan bicara terus terang dan
tegas! Pada saat perang Tabuk, beliau sering terpaksa berkata keras pada umatnya
karena banyak yang menolak ikut perang dengan alasan cuaca yang sangat panas,
sedang panen dan alasan lainnya. Beliau tidak mau tahu dengan segala alasan ini.
Panen? Mungkin ini adalah hari terakhirmu. Apa yang akan terjadi dengan hasil
panenmu tanpa keabadian. Udara panas? Ya, memang panas. Tetapi neraka lebih
panas! Kadang-kadang kata-kata keras terpaksa dikeluarkan beliau. Beliau berkata
pada yang tidak taat, "Berat badan kamu pasti tidak akan turun!" (Hero and
Hero-worship, halaman 95-96.)</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Ingatlah, Thomas Carlyle mengeluarkan kata-kata di atas untuk memberi
suatu kejutan dan membingungkan pendengar Kristen di Inggris, seratus lima puluh
tahun yang lalu. Sejarah ini tidak dicatat bagi kita untuk diperdebatkan,
walaupun ini terjadi juga. Dia berjanji, "Saya hanya bermaksud mengatakan semua
hal-hal yang baik mengenai Beliau (Muhammad Shallallabu Alaihi wa Sallam)" Dan
dia mengadakan kuliahnya ini untuk menjaga Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam
dari fitnahan dan penilaian yang salah dari musuh-musuh beliau.</span></div>
<h4 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Penilaian Terhadap Kepalsuan</span></h4>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">4a. "Seorang yang palsu mendirikan suatu agama? Mengapa. Seorang yang
palsu tidak akan bisa membangun sebuah rumah bata! Jika dia tidak tahu
sifat-sifat semen dan batu bata, bukannya rumah yang akan dia bangun, tetapi
hanya bangunan rongsokan. Dan, itu tidak akan bertahan sampai dua belas abad dan
tidak akan diikuti oleh 190 juta orang. Mustahil terjadi. Seperti cek palsu yang
kelihatannya saja ada uangnya, tetapi sebenarnya sudah kosong." (Hero and
Hero-worship, halaman 58).</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">b. "Terus berkembang melawan arus. Kenyataan bahwa beliau hidup di
tempat tenang dan biasa saja, sampai tekanan pada dirinya dilakukan oleh
orang-orang. Beliau berumur 40 tahun ketika mendapat tugas dari surga.
Perilakunya masih hidup sampai sekarang, untuk hidup jujur. Popularitasnya
merupakan kenangan yang baik bagi orang yang mengenalnya." (Hero and
Hero-worship, halaman 70. )</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">c. "Ambisi? Apa yang dilakukan oleh seluruh orang Arab pada laki-laki
ini. Dengan mahkota kerajaan Heraclius, Persia dan semua mahkota di dunia Apa
yang bisa mereka lakukan padanya? Itu bukanlah tentang surga di atas dan neraka
di bawah. Menjadi kepala suku di Makkah atau Arab, dan mempunyai sebidang tanah-
akankah itu menjadi keseliamatan bagi seseorang? Saya pikir tidak. Kita akan
meninggalkan semuanya. Semua kekayaan dan keberuntungan, semua akan kita
tinggalkan juga" (Hero and Hero-worship, halaman 61.)</span></div>
<h4 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Penilaian Atas Kesalahan</span></h4>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">5. "Salah? Kesalahan terbesar biasanya tidak disadari oleh
orang-orang. Pembaca Injil, saya pikir lebih tahu siapa yang disebut "Seorang
laki-laki yang memiliki Ruh Tuhan. Daud, raja kaum Yahudi ini telah membuat
kesalahan dan setelah kaum kafir mencemoohkan dan bertanya apakah ini laki-laki
yang memiliki Ruh Tuhan? Ejekan tersebut saya pikir benar, tetapi terlalu picik
apakah kesalahan itu? Apakah gambaran penampakan luar? Jika kesalahan
bersembunyi di dalam diri, penyesalan, tekanan, kebenaran, kadang-kadang
mengganggu dan tidak bisa dilupakan. Setiap laki-laki yang berjalan dengan
langkah yang benar tidak akan mengalami hal seperti itu. Setiap tindakan yang
salah harus dibersihkan dengan bertobat. Pada saat mati, hati dipisahkan dari
ketulusan, rendah hati." (Hero and Hero-worship, halaman 61).</span></div>
<h4 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Penilaian Tentang Pedang</span></h4>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Kejahatan terbesar, 'Dosa' terbesar Muhammad Shallallahu Alaihi wa
Sallam di mata Kristen Barat adalah bahwa beliau tidak membiarkan dirinya untuk
disembelih dan dibantai oleh musuh-musuhnya. Beliau bisa membela dirinya
sendiri, keluarganya dan pengikutnya dan akhirnya menaklukan musuh-musuhnya.
Muhammad Sballallahu Alaihi wa Sallam berhasil mengecewakan Kristen. Beliau
tidak percaya dengan pengorbanan diri untuk menebus dosa orang lain.</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">"Wajar apabila setiap orang memiliki hak untuk melindungi dirinya dan
milik pribadinya dan memperluas permusuhan untuk mendapatkan kepuasan dan balas
dendam", kata Gibbon, ahli sejarah dalam bukunya 'Kemunduran dan Kejatuhan
Kekaisaran Romawi."</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Perjuangan dan kemenangan beliau melawan kekuatan kaum kafir membuat
editor Ensiklopedia Britania mengumumkan, Muhammad menjadi, "Orang yang Paling
berkepribadian religius."</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Bagaimana bisa musuh-musuh Islam mengatakan bahwa Muhammad
menyebarkan agamanya dengan menggunakan pedang? Dia memaksa orang masuk Islam
dengan menggorok leher orang?</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">6a. "Bagaimanapun sejarah jelas menerangkan bahwa legenda tentang
penaklukan Muslim terhadap dunia dan memaksakan Islam dengan menggunakan pedang
adalah suatu cerita yang tidak masuk akal yang sering diceritakan oleh ahli
sejarah." (De Lacy O'Leary dalam Islam at the Cross-road (Islam di Persimpangan
Jalan), London, 1923).</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Kamu tidak mesti menjadi ahli sejarah seperti O'Leary untuk
mengetahui bahwa Muslim menguasai Spanyol selama 736 tahun. Kristen, paling lama
pernah menjajah Muslim selama 500 tahun di Mozambik, suatu wilayah yang direbut
dari Gubernur Arab oleh Musa-bin-Baique, suatu nama yang akhirnya menjadi nama
wilayah tersebut. Bahkan sekarang ini setelah 5 abad diperintah oleh Kristen,
penduduk wilayah tersebut 60% adalah Muslim.</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Bagaimanapun juga, setelah 8 abad kekuasaan Muslim di Spanyol diambil
alih, tak seorang pun yang melupakan 'Azaan' (panggilan untuk shalat). Jika
Muslim telah dipaksa secara militer atau ekonomi, tidak ada Kristen di Spanyol
yang bisa mengusir Muslim di sana. Orang bisa menyalahkan Muslim atas exploitasi
Spanyol, tetapi mereka tidak bisa mengatakan bahwa mereka menggunakan pedang
untuk memaksa bangsa Spanyol masuk Islam.</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Sekarang ini, Islam tersebar di seluruh dunia dan Muslim tidak
mempunyai pedang!!</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Muslim juga mendominasi di India selama 10 abad, tetapi ketika mereka
memproklamasikan kemerdekaan pada tahun 1947, Hindu menempati tiga perempat dari
rakyatnya dan Muslim menjadi seperempatnya. Mengapa? Karena Muslim tidak
memaksakan agamanya pada masyarakat Hindu. Mereka mengikuti Firman
Allah:</span></div>
<blockquote>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">"Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam). Sesungguhnya telah
jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat." (QS. Al-Baqarah:
256).</span></div>
</blockquote>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Muslim mengerti dari perintah Allah ini bahwa 'Pemaksaan' tidak
sesuai dengan agama yang benar, karena</span></div>
<ol>
<li>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Agama tergantung dari keyakinan dan keinginan; dan ini tidak akan
berarti apa-apa jika dilakukan dengan paksaan. Paksaan akan membuat orang masuk
tetapi tidak ikut. </span></div>
</li>
<li>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Kebenaran dan kesalahan digambarkan dengan jelas oleh Allah Yang Maha
Pengasih bahwa di sana tidak ada keraguan dalam pemikiran dan kemauan manusia
karena itu merupakan dasar dari keyakinan. </span></div>
</li>
<li>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Allah akan selalu menjaga, dan janji-Nya adalah untuk mengantarkan
kita dari kegelapan yang dalam menuju cahaya yang jelas. </span></div>
</li>
</ol>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Firman Allah ini melekat di setiap hati Muslim. Tetapi apa yang bisa
dikatakan oleh musuh kita tentang negara yang tidak pernah didatangi tentara
Muslim:</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">i. INDONESIA: Adalah fakta bahwa lebih dari seratus juta penduduk
Indonesia adalah Muslim, tetapi belum ada tentara Muslim pernah datang ke negara
yang mempunyai lebih dari dua ribu pulau itu.</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">ii. MALAYSIA: Sebagian besar dari rakyat di sini adalah Muslim dan
belum pernah tentara Muslim yang datang ke sini untuk menyebarkan agama dengan
pedang.</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">iii. AFRIKA: Mayoritas orang-orang di Afrika Timur dan sebagian besar
Afrka Bagian Barat adalah Muslim, tetapi sejarah tidak pernah mencatat tentang
perebutan kekuasaan oleh tentara Muslim. Di mana pedang? Muslim menawarkan
agamanya melalui tingkah laku yang baik dan moral yang tinggi.</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">"Semua yang kamu katakan kelihatannya tidak bisa diperdebatkan, Mr.
Deedat. Tetapi kita sedang membicarakan tentang Islam pada saat awal, dan cara
Nabimu merubah penyembah berhala menjadi pengikutnya! Bagaimana dia melakukannya
bila tidak dengan pedang?", kata pendeta Kristen.</span></div>
<h4 align="justify" style="margin: 0px 10px 8px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Satu Melawan Semua</span></h4>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Kita lebih baik membiarkan Thomas Carlyle membela Nabi pujaannya
untuk meluruskan penilaian yang salah ini:...</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">7."Tentu saja pedang: tetapi dimana kamu mendapat pedangmu! Setiap
pendapat yang baru, pada awalnya pasti mengecilkan seseorang. Dalam kepala satu
orang dipenuhi oleh seluruh dunia yang mempercayainya. Seseorang melawan semua
orang. Apakah dia menggunakan pedang dan mencoba untuk memperbanyak dengan
pedang, maka dia akan mendapat sedikit. Sesuatu akan berkembang dengan
sendirinya apabila sesuatu itu memang bisa berkembang." (Hero and Hero-worship,
halaman 80).</span></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<span style="color: #6a3300; font-family: Arial;">Pada umur 40 tahun, ketika Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam
pertama kali mengumumkan missi agamanya, di sana tidak ada partai politik atau
kesetiaan pada suku dan tidak ada keluarga atau suku yang mendukungnya.
Masyarakat Arab menyembah berhala dan dewa-dewa. Mereka sering saling membunuh
dan perang saudara yang menghilangkan nilai-nilai dan norma-norma masyarakat.
Seorang laki-laki, yatim yang ditugaskan untuk mengubah semuanya memerlukan
keajaiban. Dan, keajaiban itu benar terjadi. Allah sendiri yang membuat Islam
dan Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam memenangkannya. Allah memenuhi
janji-Nya:</span></div>
<blockquote>
<div align="justify" style="margin-bottom: 8px; margin-left: 10px; margin-right: 10px;">
<i><span style="color: #6a3300;">"Dan, Kami
tinggikan bagimu sebutan (nama)mu. " </span><span style="color: green;">(QS. Alam
Nasyrah: 4).</span></i></div>
</blockquote>
<br />
Ahmed Deedat : The Choice Islam and Christianity<br />
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/16613498380508597869noreply@blogger.com0