Skripsi teknologi informasi dan komunikasi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi komputer telah
dirasakan oleh semua aspek kehidupan manusia. Pada zaman modren ini, komputer
banyak digunakan untuk memudahkan pekerjaan manusia, baik di dunia perkantoran,
dunia pendidikan, sampai pada lingkungan rumah tangga. Pemanfaatan komputer bukan hanya digunakan untuk
pengolahan data tetapi juga digunakan sebagai media pengontrol alat.
Satu contoh yang memanfaatkan mikrokontroler
sebagai pengontrolan sensor
pada
pendektesian sebuah ruangan dari pencemaran asap rokok yang nantinya ditindak
lanjuti melalui pembersihan kembali udara yang tercemar. Dewasa ini penulis melihat
banyaknya pecandu rokok aktif, sehingga mengakibatkan pencemaran udara oleh
asap rokok yang dapat membahayakan manusia seperti ganguan kesehatan.
Pencemaran udara dapat diartikan sebagai peristiwa
percampuran unsur-unsur berbahaya ke dalam atmosfer yang mengakibatkan polusi
udara, gangguan pada kesehatan manusia serta secara umum menurunkan kualitas
lingkungan.
Beberapa tahun terakhir, kualitas udara dalam
ruangan (indoor air quality/IAQ) telah menjadi bahan perdebatan dan
sebagai topik publikasi, terutama dalam kaitan dengan kesehatan. EPA (Environmental
Protection Agency/USA) memperkirakan bahwa sekitar 90% waktu manusia dihabiskan
berada dalam ruangan, dan studi lebih lanjut menunjukkan bahwa udara ruangan
dalam beberapa tempat umum lima kali lebih terpolusi daripada udara luar ruangan.
Selain faktor pencemaran udara oleh asap rokok, asap
rokok sangat mengganggu lingkungan sekitar dan diri manusia sendiri. Racun yang
terdapat di dalam rokok dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti kanker,
serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan dan janin. Pada
tempat-tempat umum, efek rokok sangat mengganggu masyarakat, tidak hanya
merugikan kesehatan perokok aktif, juga merugikan kesehatan bagi perokok pasif
secara tidak langsung.
Untuk mengatasi
masalah di atas, dapat diterapkan sistem pendeteksi asap rokok dengan
menggunakan sensor TGS AF30. Sensor ini berfungsi untuk mendeteksi pencemaran
udara oleh asap rokok pada tempat-tempat tertentu, sehingga masyarakat lebih
peduli pada lingkungan sekitar dan tempat umum bebas dari asap rokok. Dengan
diterapkannya sistem no smoking area menggunakan sensor TGS AF30.
Untuk
itu penulis mencoba merealisasikan upaya pencegahan pencemaran udara oleh asap rokok yang terjadi akhir-akhir ini
kedalam topik masalah yang nantinya akan dapat diterapkan dalam kehidupan
sehari – hari. Dimana sesuatu yang tidak bisa dikerjakan oleh manusia dapat
dikerjakan lebih efisien menggunakan mikrokontroler. Penulis merasa perlu untuk
merealisasikan kedalam topik permasalahan dengan judul : “NO SMOKING AREA
MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER AT89S52 BERBASIS DOT METRIX DAN OUTPUT SUARA
DIDUKUNG OLEH BAHASA PEMOGRAMAN ASSAMBLER”.
0 komentar " NO SMOKING AREA MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER AT89S52 BERBASIS DOT METRIX DAN OUTPUT SUARA DIDUKUNG OLEH BAHASA PEMOGRAMAN ASSAMBLER ", Baca atau Masukkan Komentar
Posting Komentar